Part 15 : Hold you

2.1K 168 5
                                    




Alarm hpku berdering tepat pukul 8 pagi. Senin pagi saatnya kuliah. Namun ada yang aneh, biasanya sebelum jam 8 eomma sudah mengetuk pintu membangunkanku. Jadwal kuliahku di hari senin memang tidak terlalu pagi, kelas pertama mulai jam10 dan biasanya aku berangkat 1 jam sebelumnya diantar gege. Namun sesiang apapun jadwal kuliahku, eomma selalu membangunkanku sebelum jam 7 pagi untuk membantunya menyiapkan sarapan.

Setelah mandi dan bersiap ku lihat jam masih menunjukkan angka 8:30 itu artinya aku masih punya waktu 30 menit untuk menyantap sarapan sebelum Yifan menjemput.

.

.

.


Diruang makan.

Ada yang janggal

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.




Ada yang janggal. Kenapa rumahku sepi sekali? Apa mereka sudah berangkat ke kantor? Ku cek di dapur juga tak ada siapa pun. Aku mencoba mencari ke seluruh ruangan bahkan ke halaman belakang rumah namun nihil, aku sendirian.

Ku coba menghubungi ponsel oppa namun malah tersambung dengan mailbox. ku coba dengan nomor appa tapi nada deringnya malah terdengar dari arah ruang tengah. Appa meninggalkan hpnya disini? Tanpa putus asa aku mencoba menghubungi eomma, tersambung.

"yeobseo eomma~ kalian dimana? Kenapa dirumah tidak ada orang?"

Terdengar isakan tangis sebelum eomma menjawab "eomma sedang di rumah sakit nak"

"apa? Siapa yang sakit eomma? Eomma di rumah sakit mana?" aku sudah mengambil hp appa dan juga kunci mobilku

"tak usah kerumah sakit nak" suara eomma terdengar semakin lirih "pakai setelan hitammu, datanglah ke rumah duka xxx di jalan xxx"

Aku yang sudah di dalam mobil seketika lemas "s-siapa eom-ma?" pertanyaan yang keluar bahkan hanya itu.

"appanya Chanyeol nak"

Aku terdiam.

"semalam oppamu menelpon eomma, oppamu bertemu Yoora, Chanyeol dan eommanya yang akan ke rumah sakit karena appanya Chanyeol kecelakaan. Baekboom ikut untuk mengantar mereka dan kami menyusul juga kesana semalam. Kami ingin memberitahumu tapi kau baru pulang jam 10 nak, eomma liat kau tidur nyenyak sekali jadi eomma dan appa tidak tega membangunkanmu."

Aku masih diam dengan air mata yang mengalir deras.

"uljima sayang, datanglah kesini. Temanmu yang bernama Suho sudah disini sejak semalam, mungkin nanti yang lain juga akan datang."

"ne eomma, aku ganti baju dulu baru kesana." Kenapa Suho oppa tidak memberitahuku?

.

.

.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
My Best's Friend [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang