My Best's Friend [END]

Part 35 : Sweet and Sour

Annyeonghaseo readers-nim..
Happy reading 📖

❤️
🧡
💛
💚
💙

Busan, 24 Desember 2028

Untuk merayakan malam natal, aku dan Chanyeol berencana makan dengan keluarga kecil kami di sebuah restoran yang lumayan terkenal di Busan. Chanyeol bahkan sudah mereservasi dari jauh – jauh hari agar kami dapat makan disana.

Ini natal kami bertiga, benar – benar bertiga maksudku. Tahun lalu kami merayakannya dengan eommonim, tahun sebelumnya dengan seluruh anggota keluarga kami tapi tahun ini keluarga besarku memilih menghabiskan natal di benua lain. Appa dan eomma awalnya meminta kami sekeluarga ikut, tapi sayang pekerjaan Chanyeol tidak bisa di tinggal dan aku juga tak mungkin meninggalkannya sendirian di malam natal. Sedangkan kakak iparku dengan keluarganya sedang berlibur di Jepang sampai tahun baru nanti. Aku sempat meminta para sahabatku datang, tapi mereka bilang ingin menghabiskan libur natal dan tahun baru dengan keluarga. Jadilah seperti ini, di malam natal ini kami hanya bertiga saja.

"harusnya kalian ikut dengan abeonim dan eommonim Baek, lihatlah aku masih harus bekerja padahal nanti malam adalah malam natal" Chanyeol sedang mengenakan kemejanya

Aku menghampirinya memasangkannya dasi "kami tak bisa meninggalkanmu sendirian di Busan Chan"

"aku kan bisa menyusul kalian"

"tapi tetap saja kau akan sendirian saat malam natal Chan, dan aku tak mau. Lagipula malam natalnya tinggal 12 jam lagi, kalaupun aku menyusul mereka sekarang pasti aku akan menghabiskan malam natal di pesawat. Jadi berhentilah menggerutu soal malam natal. Kita bisa menghabiskannya bersama. Dan bukannya kau juga sudah mereservasi tempat makan?"

Chanyeol mengangguk.

"ya sudah, lalu kenapa masih mempermasalahkannya lagi? Aku dan Jooeun hanya tinggal bersiap sambil menunggumu pulang"

"arraseo, mianhae" Chanyeol mengecup keningku "kalau kalian ingin pergi ke mall, gunakan long coat yang tebal, udara diluar semakin dingin dan pakailah credit cardku" Chanyeol mengecup bibirku saat aku akan memprotes "tidak ada penolakan sayang~ aku bekerja membanting tulang untuk membahagiakan kalian" Chanyeol memeluk tubuhku "ku mohon kali ini pakailah seperti kau menggunakan uangmu sendiri"

Aku menganggguk dan membalas pelukannya.

"mommy~ daddy~ kenapa berpelukan tidak mengajak eunnie~" bocah kecil yang masih mengenakan piyama masuk, mengucek matanya sambil membawa boneka beruang putih yang tadinya adalah milikku.

"aigoo~ jagoan daddy sudah bangun? Kemarilah~" Chanyeol merentangkan tangan kanannya menggendong Jooeun dengan sebelah tangan lalu kami kembali berpelukan.