Bibimbap makes me call him Jeon

1.2K 98 1
                                    

["Perkenalan Tokoh" ada yang aku ganti dan tambahin tokohnya ya..]

Seketika itu, aku langsung mengganti topik pembicaraan. Aku merasa tidak enak jika dia harus menjawab pertanyaan itu.

"Btw, Jaehyun kok belum dateng ya?"

"Uhmm.. Molla" jawab Jungkook

"Kalau begitu aku akan membuat Bibimbapnya sekarang"

Aku langsung beranjak ke dapur dan menggunakan celemek kebanggaan eomma

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku langsung beranjak ke dapur dan menggunakan celemek kebanggaan eomma. Aku langsung merebus semua bahan sayuran yang kemarin aku simpan di kulkas. Kemudian merebus tauge dengan air sekitar 1 gelas sampai layu. Itulah hal yang eomma benci saat aku masak. Suka mengira ngira ukuran. Itu karena aku malas menghitung takaran menggunakan meassuring bowl.  Setelah itu aku mencampur tauge rebus tadi dengan 1 sendok makan minyak wijen dan garam.

Jungkook

"Jennie. Aku memerhatikanmu sedari tadi. Kau sangat cantik saat kau menggunakan celemek" batinku dalam hati sambil tersenyum melihatnya

Seperti tadi, aku langsung mengeluarkan ponsel dan Mengambil gambarnya. MenZoom layar kamera membuatnya terlihat sangat menggemaskan.

"Untung kameraku ngga ngeblur kalo di zoom hehe" gumamku karena melihat ponsel zaman sekarang yang semakin canggih

Aku langsung mengambil gambarnya dan

"Gotchaa!"

"Gotchaa!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Sstt... Jangan keras keras. Ntar dia denger lagi" bisik Daniel

"Eh?". Aku bingung kenapa Daniel seperti itu.

"Aku melihatnya dan Aku mendukungmu mendapatkannya" jelasnya lagi

"Paan sih?"

Jennie

Aku melihat Jungkook datang ke arahku

"Jennie-ya boleh ku bantu?"

"Gwenchana aku bisa memasaknya sendiri. Tidak usah repot repot."

"Gwenchana. Gini gini aku pandai sekali memasak lho."

"Ya Jeon! Masak ramyeon aja gabisa. Jennie-ya, ajarkan Jungkook memasak yang benar" ledek Daniel dari jauh

"Daniel Kang, kau mengejek?"

"Sudah cukup" leraiku karena sedari tadi mereka tidak bisa akur

"BTW, Niel kapan kamu ganti baju?"

"BTW, Niel kapan kamu ganti baju?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Barusan kenapa?"

"Kebiasaan. Kalau ganti itu dikamar mandi, oppa. Ntar ada orang gimana?"

"Ya.. Lari ke kamar mandi hehe"

"Terserahlah. Untung gada imo, kalo nggak?"

Daniel hanya tertawa. Aku juga melihat Jungkook tertawa di sebelah ku.

"Oke. Aku akan mengajarimu memasak Bibimbap sekarang"

"Yes, teacher"

Aku hanya tersenyum malu saat dia memanggil ku dengan sebutan guru.

"Sebagian sudah aku rebus sekarang tolong rebus bayam itu selama kurang lebih 1 menit. Setelah itu campur dengan kecap asin sebanyak 1 sendok teh, garam secukupnya, halusan bawang putih, dan 1 sendok makan minyak wijen. Jika sudah, Sisihkan di mangkok ini." Jelasku pada Jungkook sambil memberinya mangkok berwarna biru.

"Arraseo"

"Sementara itu, aku akan memasak dan menumis mentimun dengan minyak sayur ini."

"Ok. Lets get it!"

Aku memerhatikannya. Ya, Jungkook. Lelaki yang baru ku kenal beberapa jam lalu. Walau begitu, aku merasa sangat dekat dengannya. Bahkan pernah merasa bertemu dengannya sebelumnya. Yang kurasa sekarang adalah aneh. Selama kuberteman dengan seseorang, aku tak pernah sampai sedekat ini. Entah apa yang kupikirkan tadi hingga mengajaknya ke rumahku. Ah Lupakan.

"Jennie-ya, apakah yang kecil ini sendok teh dan yang besar ini sendok makan?"

"Ne. Why dont you know that?" tanyaku sambil tertawa ke arahnya. Dia hanya membalas dengan tawa.

Aku memerhatikannya mencampur bahan bahan itu. Dia sangat serius sehingga aku hampir lupa mematikan kompor yang tadi kubuat untuk menumis mentimun. He's so cute lmao that makes me focus on his eyes.

"Jungkook-ssi, seharusnya kau melipat lenganmu agar tidak terkena bahan bahan makanan ini"

"Oh begitu ya"

Dia sangat lucu ketika akan melipat lengannya tetapi tangan satunya kotor terkena bahan bahan masakan.

"Jeon-ssi, jika kau memerlukan bantuan.

"I will always help you" Kataku sambil melipat lengan seragamnya.

"I will always help you" Kataku sambil melipat lengan seragamnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku merasa membuatnya tersihir dengan kata kataku. Ya tuhan... Bagaimana bisa ku mengatakan hal itu kepadanya. Aku memang bukan tipe orang yang pandai membuat kata kata manis. Aku juga bukan tipe orang yang mudah mengatakan hal manis kepada pria.

"Ehmm... Kamu memanggilku Jeon?

"Iya.. Kau tidak suka?

"Aku menyukainya"

"Hah?"



Jangan lupa baca ceritaku yang lain yah~

Trainees with Luv | Jirose 🌹
In One Dorm | BlackBangtan
Cinderella Complex | Jenkook 💛

Follow Instagram aku yeorobun~

@arlitahildapuspitasari
@jk97hil
@hkooked_id

[1] Cinderella complex {END} | Jenkook 💛Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang