Shock

349 24 2
                                    

Jungkook

10 menit sebelum berangkat, ada bel berbunyi. Aku yang sedang berada di teras melihat lihat pemandangan pagi dirumah ini reflek langsung membukakan pintu seperti dirumahku sendiri. Sebenarnya aku bukan pemilik rumah, tapi karena Jennie masih didalam rumah dan bersiap, aku harus melakukannya. Yang kupikirkan hanya satu, pengantar paket. Tapi...

"saeng-il chughahamnida saeng-il chughahamnida saeng- JUNGKOOK?"

Dan ternyata yang datang bukanlah kurir melainkan JENNIE NUNA BERSAMA KELUARGANYA?! Shock dalam beberapa detik. Tak tahu apa yang Jenneth noona dan suaminya pikirkan sekarang hingga berekspresi seperti itu. Apa yang harus kukatakan? 

"Aaa.... Annyeong"

"Jungkook? Nuguya?" bingung suaminya. Yang Jennie pernah cerita ke aku namanya Suho. 

"Samchon-ah annyeong" sapa Naeun, anak sulung mereka

"Naeuniii annyeong"

"Mwo ya? Wae?! Mengapa aku ngga tau apa apa?" Suho Hyung masih tetap bingung

"YA! Makanya sibuk kerja mulu sampe dia kaga tau"

"Ooo... Jennie Namjachingu??"

"A- aniyaa"

"Samchon.. Imo odi?" Tanya Naeun

"Oh ada di dalam"

"Skuy skuy la ini lilin keburu cair beb"

"Ngomong ngomong kalian mau-"

Belum selesai Suho hyung bicara udah disela sama Noona, " Chagiya.. Lilinnya mo cair nih"

"Iya appa"

Mereka semua membuntutiku. Aku tidak menyangka mereka akan datang.

saeng-il chughahamnida

saeng-il chughahamnida

Saranganeun Jennie-ya

saeng-il chughahamnida

"Whoaaa Unnie" Jennie sangat terkejut melihat kakaknya datang bersama keluarganya

"Imo-ya Tiup lilinnya!"

Sesaat sebelumnya Jennie meniup lilin, Suho hyung menyela, "Make a wish first"

Jennie buru buru memejamkan matanya kemudian meniup lilin.

hwa... hwa... hwa...

Balita itu menangis setelah Jennie meniup lilin. Aku  tahu keinginannya. He wants to blow it.

"Gunhoo-ya.. ini belum ulang tahunmu"

"Gunhoo-ya illuwa appa illuwa"

Aku mencoba mengambil puppy milik Jennie.

"Gunhoo-ya liat ini"

"Uwaaaa puppy!" Naeun dan Gunhoo terdiam

Bukan sulap atau sihir, Gunhoo langsung terdiam dan berlari ke arahku yang bersama 2 puppy ini.

"Jungkook-ah U nIcE kEeP GoInG" Suho Hyung terbelalak sambil mengacungkan jempolnua

"Aaah.. Aniyaa.. Aku hanya kepikiran Kai sama Kuma tadi. Jadi kubawakan mereka. Waktu VC kemaren, Gunhoo keliatan suka banget sama mereka"

Jennie tersenyum melihat 2 keponakannya senang, "Aigoo.. Naeun-ah.. DI Seoul kalian nggak punya anjing?"

"Ya Jennie ya! Ngurusin dua bocah ini udah capek, ditambah lagi sama anjing"

"Jogi.. Uhm.. Jennie?" Aku berbisik ke Jennie

"Hmm?"

"Noona, Hyunggnim, Kami sebenernya ada jadwal"

"Jadwal apa? Ngapel?" Tanya Jenneth noona

"Hmm bener banget si itu. Emang mau kemana?" Sambung Suho hyung

"Disneyland" jawab Jennie dengan santainya

"DISNEYLAND?!" Naeun terkejut

"Iya, Naeun"

"Kalian mau ikut?" Tanyaku reflek. Aigo!

AIgoo.. Jika kedua bocah itu ikut, AH KUMOHON JANGAN!! Aku hanya ingin berdua!

"Tidak usah. Kita berempat dirumah saja!" Kata Jenneth noona

"Betul! Kita nggak akan ngganggu kencan kalian" sambung Suho Hyung

"Berkencan?! SIapa yang-" kata Jennie

"Nde, Kita akan pergi kencan" sela ku

"JuNgKoOk?!" Dia benar-benar terkejut dengan apa yang dibicarakan. Hahaha she such a smol dumpling

"Oh mantul tu, kita jaga Kai sama Kuma"

"Okayy selamat bersenang senang!" 

Jenneth Noona mendorong kita menuju luar rumah.

"Jennie Jungkook ANNYEONG!"

"Kajja keburu kesiangan"

"Imoo SAmchoniee annyeong!"

Akhirnya kita bisa berangkat secepatnya tanpa ada gangguan. Kali ini aku memulai percakapan!"

"Jennie-ya"

"Hmm"

"Ada sesuatu untukmu di kursi belakang"

"Ha?"

"Ambilah"

Jennie menoleh ke belakang dan shock mendapati buket bunga yang baru kubeli tadi pagi

"Wha? Buket ini kook?"

"Terus apa lagi kalo bukan buket ini?"

"Aigoo!!"

[1] Cinderella complex {END} | Jenkook 💛Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang