Jeongyeon dan keluarganya pun tiba di rumah dimana nayeon dan lainnya telah menanti mereka.
"Omma...."chaeyoung berteriak sambil berlari menghampiri ibu jeongyeon.
"Omo..chayeoug-ah.."ucap ibu jeongyeon yang memeluk erat chaeyeong.
Seluruh keluarga jeongyeon terkekeh melihat tingkah chaeyoung yang manja pada ibu jeongyeon.
"Unnie...kau pasti nayeon unnie kan?"tanya yeri yang kagum dengan kecantikan nayeon.
"Oh ya..omma,appa..ini nayeon"ucap jeongyeon tenang sambil tersenyum.
Nayeon memberikan salam dengan membungkuk pada kedua orang tua jeongyeon. Dia sangat canggung dan sedikit takut.
Ibu jeongyeon tersenyum ramah pada nayeon, dia memeluk nayeon sambil menangis terharu. Ketakutan nayeon tentang sikap orang tua jeongyeon padanya pun menghilang karena perlakuan yang mereka tunjukkan pada nayeon sangat baik. Jaehyun dan jihyo pun merasa sangat bersyukur.
"Unnie..kau sangat cantik"...oppa pasti sangat beruntung menikahimu"goda yeri pada nayeon.
"Tentu saja yeri-ah"ucap jeongyeon tersenyum sembari merangkul yeri.
"Yeri-ah..kau tidak memelukku?"tanya chaeyoung sembari merentangkan tangannya.
"No.."tolak yeri yang membuat chaeyoung cemberut, semua orang tertawa dibuatnya.
"Omo siapa pria tampan di hadapanku ini"tanna yeri yang tertarik pada jaehyun. Dia tersenyam-senyum sendiri pada jaehyun yang membuat jaehyun merasa risih.
"Hei..gadis 16 tahun seperti mu sudah pintar menggoda ya..siapa yang mengajarimu hah.."ucap jeongyeon sambil menarik pipi yeri.
"Sakit oppa"meruncingkan bibirnya.
"Saya jaehyun nyonya,tuan"sapa jaehyun sambil membungkukkan badannya sopan.
"Jangan panggil kami seperti itu,kami juga orang tuamu jadi panggil aku appa dan istriku omma"ucap ayah jeongyeon sembari menepuk bahu jaehyun.
"Ne..a-appa"panggil jaehyun sambil tersenyum canggung.
"Saya jihyo"sambung jihyo yang juga menyapa mereka dengan sopan.
"Kalian semua sangat sopan-sopan..saya senang jeongyeon bertemu dengan kalian semua"ucap ayah jeongyeon sembari tersenyum.
.
.
Nayeon mengajak keluarga jeongyeon untuk makan malam bersama.
"Hemmm...kau istri yang sangat ideal nayeon-ah..cantik dan pintar memasak"puji ibu nayeon.
Semua orang mengangguk setuju seraya mencicipi setiap masakan yang dibuat nayeon.
"Noona yang terbaik"tambah chaeyeong seraya menyuapkan makanan ke mulutnya.
"Noona..??..sejak kapan kau memanggilnya seperti itu?"tanya jeongyeon melirik ke arah chaeyoung.
"Sejak dia lebih tua daripada aku.."ucap chaeyoung sambil tertawa.
Jeongyeon hanya memutar matanya malas.
.
.
.
Nayeon bersantai di kamar, ia duduk sambil menyandarkan punggungnya dikepala ranjang dan membaca buku ketika ibu jeongyeon masuk.
"Kau belum tidur?"sapa ibu jeongyeon yang mendekati nayeon lalu duduk di sampingnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
FORGIVE ME (2yeon) (COMPLETED)
FanfictionSeorang pria terpelajar yang menghancurkan hidup seorang gadis miskin hingga membuatnya menanggung malu. Mampukah gadis itu memaafkan sang pria.Nantikanlah. Beautiful cover from @aricdel