My Prince; Pjm

prolog

tetesan air mata

Gadis itu mengusap air mata di pipi nya yang sedari tadi datang tanpa disuruh.

Gadis itu mengenakan jaket berwarna hitam yang menutupi kepalanya sambil memakai headset di telinga kiri nya.

Langkah demi langkah ia berjalan menelusuri indahnya kota Seoul.
Hatinya sangat hancur karena ia tidak menjadi lulusan terbaik di SOPA [school of performing arts seoul].

----
"Lee Fanya!!! Ternyata kau ada disini,kami mencarimu dari tadi!!" Teriak seseorang dari belakangku yang sontak membuat ku menoleh kebelakang.

Ternyata itu adalah kedua sahabatku,Hwang Reessa dan Bae Irana.

"Aku hanya jalan-jalan saja."jawabku sedikit datar.

"Kenapa kau tidak izin kepada ibu mu dirumah?Kau tidak punya belas rasa kasihan hah?Ibu mu sangat khawatir!!" Tanya Irana

Brukkk

Belum sempat aku menjawab pertanyaan Irana,tiba-tiba ada sebuah kecelakaan dimana tempat aku berada malam ini.

Reessa langsung memeluk Irana dan menenangkanya karena ia begitu takut akan darah.Ya,karena disana banyak darah yang berceceran.

Aku lari menghampiri gerombolan orang disana untuk mencari tau.
Beberapa orang disana mengangkat orang yang kecelakaan tadi untuk dibawa keluar dari mobil.

"Oh ternyata seorang pria."monolog ku sambil duduk didekat seorang pria yang tadi kecelakaan.

"Nak,tolong jaga istriku dirumah karena ia tidak memiliki siapapun lagi didunia.Bilang bahwa aku mencintainya.Ini permintaan terakhir ku,aku mohon lakukanlah.Aku mempercayaimu."ucap pria yang kecelakaan itu sambil mengelus-elus kepalaku dengan tangannya yang berlumuran darah.

Aku terdiam mendengar dan terus memahami apa yang dikatakannya.

Belum sempat aku menjawab pertanyaannya,pria itu menutup matanya setelah memberiku senyum kecil.Aku langsung memeriksa keadaan nya dari detak jantung,denyut nadi,hembusan nafas dan nihil,pria itu sudah tidak bernyawa lagi.

Seseorang disana memberiku sebuah kartu identitas pria itu yang ditemukan di mobil.

"Koo Hyewon!! Itu namanya!!" Teriak ku kepada segerombolan orang disana.

Aku menyuruh 4 orang disana untuk mengantar Koo Hyewon,sedangkan aku kembali menghampiri kedua sahabatku.

Aku menceritakan semua apa yang terjadi dan menghentikan taxi untuk mengantarkan kami pulang.

a teardrop is very valuable
don't forget vote and comment!!