TIGA PULUH TIGA

24.7K 405 28
                                        

Setelah beberapa menit berciuman akhirnya mereka memutuskan untuk menghentikan ciuman mereka.

"Sayang,kamu mau jalan-jalan gak?"
"Hmm..boleh"
"Ya udah sana siap-siap dulu"
"Iya daddy"

Razita pun menghanti pakaian lalu make up. Razita hanya menggunakan bedak yang tidak tebal,lip gloss berwarna pink,lalu memakai blush on berwarna pink yang tidak terlalu tebal di pipinya. Lalu Razita menyisir rambutnya dan membiarkan rambutnya terurai. Setelah itu selesai.

Sedangkan Harry hanya menganti pakiannya,menyisir rambutnya dan memakai parfum. Lalu setelah semuanya sudah siap dan rapih mereka pun berangkat.

Harry mengeluarkan mobil lalu Razita segera naik. Di dalam mobil tidak ada yang berbicara akhirnya Razita memutuskan untuk berbicara terlebih dahulu.

"Dad"
"Apa sayang?"
"Kita mau kemana?"
"Kamu maunya kemana?"
"Ke mall aja yuk dad,kita main timezone nanti disana"
"Baik tuan putri"
Lalu Razita terkekeh karena Harry memanggilnya tuan putri.

Setelah menempuh beberapa menit akhirnya mereka sampai di salam satu mall. Harry pun segera memarkirkan mobil nya.

Harry dan Razita turun dari mobil. Harry pun mengandeng tangan Razita sampai masuk mall.

"Sayang"
"Ya daddy?"
"Kamu mau main dulu,mau belanja dulu atau mau makan dulu?"
"Mau main dulu dad"
"Yakin gak mau makan atau belanja dulu?"
"Emm...makan dulu deh hehe"
"Oke deh"

Akhirnya Harry dan Razita menuju mcd untuk makan. Harry pun memesan makanan untuk dirinya dan juga Razita. Setelah menunggu beberapa menit akhirnya makanan nya datang. Lalu Harry dan Razita memilih tempat duduk,setelah dapat mereka pun segera duduk dan memakan makanan yang sudah dipesan tadi.

~skip makan~

"Aduh udah kenyang nih"
"Iya dad sama hehe"
"Ya udah mau kemana lagi?"
"Ayo main dulu dad"
"Belanja dulu aja ya sayang"
"Ih..daddy.."
"Ayo lah sayang"
"Ya sudah lah"
Akhirnya mereka berbelanja terlebih dahulu. Harry mengajak Razita ke salah satu toko di mall itu. Harry memilihkan beberapa baju yang cocok dan lucu untuk Razita.

Razita pun menyukai pilihan Harry. Setelah memilih cukup banyak pakaian akhirnya mereka memutuskan untuk membayarnya. Setelah membayar pakaian tersebut,Harry mengajak Razita ke toko lain.

Harry mengajak Razita ke toko pakaian laki-laki. Lalu Harry meminta Razita memilihkan beberapa baju yang cocok dan pas untuknya. Setelah mereka selesai belanja akhirnya mereka memutuskan untuk pulang saja karena Razita juga sudah capek.

"Daddy pulang yuk"
"Gak mau main dulu?"
"Mainnya dikasur aja dad"
"Hah? Gak salah denger nih?"
"Engga dad"

Dengan senyum nakal yang mengembang di pipi Harry. Harry pun segera mengajak Razita menuju parkiran untuk mengambil mobil Harry lalu pulang.

Di dalam perlajanan menuju rumah Razita dan Harry tidak membuka topik pembicaraan,tapi tak lama Harry merasakan tangan seseorang yang berada di pahanya dan sedang ingin menuju organ intim nya. Ya itu tangan nya Razita.

"Dad mau" minta Razita dengan manja.
"Sabar sayang ini belum sampai rumah"
"Ya udah disini aja,aku udah gak tahan daddy"
"Jangan,bahaya nanti bisa gak fokus daddy mengendarai mobil"
"Ya udah berhenti dulu dad"
"Jangan sayang,nanti dulu"

Perintah Harry tidak di dengar oleh Razita. Razita malah semakin menjadi-jadi dengan meremas junior Harry dan memberikan sensai.

"Aah..sayang..uggh.." keluh Harry.

Harry yang sudah tidak tahan pun akhirnya memberhentikan mobilnya di pinggir jalan dekat ruko-ruko yang sepi. Mungkin karena sudah hampir jam 10 malam dan pasti besok nya orang-orang bekerja jadinya sepi deh.

DADDY♡[18++]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang