The Origin Of Love [ Deepwink ]

Chapter 12

Seorang pemuda manis sedang duduk sendirian di pinggir pantai sambil menikmati angin asin sore hari di dekat rumah barunya, sudah enam bulan ia pindah kesini bersama keluarganya tapi tak membuatnya begitu nyaman.

Si manis mengambil ponsel di saku hoodienya, senyuman tipis sempat mampir di bibir cherrynya saat menatap foto lock screen ponselnya. Foto dirinya dengan orang yang paling ia rindukan saat ini, jemarinya bergerak lincah lalu mendekatkan benda persegi panjang itu ke telinga kanannya.

"hay Niel apa kabar? Gue ganggu gak?"

"gak kok Hoon, gue baik lo gimana?"

"gue juga baik, lagi ngapain lo?"

"baru sampe kamar, biasa habis latihan dance. Suara ombak bikin gue pengen kesana deh Hoon"

"ya udah main kesini ajak Seongwoo juga"

"dia lagi nyiapin diri buat lomba karya ilmiah minggu depan, gue aja di cuekin sama dia. Lebih milih kencan sama makalah dari pada sama pacarnya" Jihoon tertawa mendengar rajukan sahabat karibnya itu.

"everything is okay?"

"gak juga"

"maksud lo?"

"Jinyoung masih suka lepas kendali, emosinya gak stabil terlebih kalo udah ketemu Mamanya"

"eum.. Niel gue bisa minta tolong gak?"

"apa Hoon?"

"besok pas istirahat gue pengen ngomong sama Jinyoung bisa? Kalo bisa jangan sampe ada yang tau, terutama Pinky"

"lo yakin?"

"kita gak bisa biarin Jinyoung dengan emosi labilnya terus menerus Niel, lo bisa kan bantuin gue? Besok gue bakal hubungin lo pake private number, ajak dia ke tempat sepi biar gue ngomongnya juga enak"

"ya udah gue usahain, besok kalo gue udah berhasil bawah Jinyoung gue SMS lo"

"hmm, thanks ya Niel"

"it's okay mbul"

Dan obrolan mereka berlanjut, berbagi cerita kehidupan masing-masing.

...

"Jin ikut gue yuk"

"kemana Dan?"

"ada lah pokoknya, gue lagi butuh bantuan lo"

"bantuan apaan sih? Soal Seongwoo?"

"ntar lo juga tau, yang bisa nolongin gue cuma lo doang"

Jinyoung menghela nafas pasrah dan mengikuti Daniel, pemuda Bae itu mengernyit ketika Daniel membawanya ke perpustakaan.