[31DWC] SUGARMINTS

Bibi Shin

Nayeon sedang berguling-guling di karpet depan televisi ketika pintu flatnya terbuka. Bukan Suga yang datang kali ini, tetapi seorang wanita paruh baya.

"Ah, Bibi Shin," panggil Nayeon sambil berjalan menghampiri Bibi Shin yang sedang berjalan menuju dapur.

"Bibi tahu saja kalau persedianku sudah lindang," ucapnya lagi sambil tersenyum senang melihat kotak makanan yang dibawa oleh Bibi Shin.

Bibi Shin adalah pengasuh Nayeon sejak kecil dan wanita itu sudah Nayeon anggap seperti ibunya sendiri. Sejak Nayeon memutuskan untuk tinggal sendiri, Bibi Shin selalu datang hampir setiap minggu untuk mengisi persediaan makanan gadis itu.

"Kau ini, bagaimana kalau nanti kau sudah menikah?" tanya Bibi Shin sambil menatap Nayeon yang tengah mencicipi makanan yang ia bawa.

Mendengar pertanyaan Bibi Shin, Nayeon segera menelan makanan yang ada di mulutnya. "Suga tidak butuh istri yang pandai memasak, Bi," jawab Nayeon lalu kembali fokus pada makanannya.

Bibi Shin hanya menggeleng-gelengkan kepalanya akan jawaban Nayeon. Walaupun terdengar asal, Bibi Shin dalam hati membenarkan perkataan Nayeon tadi.

"Tetapi tetap saja kau harus belajar memasak."

"Nayeon sih mau-mau saja, Bi. Tetapi setelah Nayeon melepuhkan tangan Nayeon, Suga bahkan hampir melarang Nayeon bersentuhan dengan kompor."

Bibi Shin sangat tahu akan hal itu, Suga bahkan berencana untuk membuang kompor di flat Nayeon karena takut Nayeon terluka lagi.

Hal ini membuat Bibi Shin sangat bersyukur, Nayeon bisa mendapatkan pria seperti Suga. Yang mampu menerima Nayeon dengan segala kekurangan yang gadis itu miliki.

To be continued....

Asal banget part ini 🤭

Hari: 17
Keyword: lindang
lin·dang Mk a tidak bersisa sama sekali; habis; lenyap (tt uang, harta);
-- landai habis sama sekali; tidak bersisa; -- tandas lindang landai;
me·lin·dang v habis; redup (tt cahaya);
me·lin·dang·kan v menghabiskan; melenyapkan: dia ~ harta benda orang tuanya di meja judi

Andieeeeer
Pinrang, 18 Desember 2018