Lagi-lagi Jihyo membuat Jungkook berlari dan bersembunyi, pasalnya gadis itu sering sekali melakukan skinship yang membuat jantung Jungkook hampir meledak. Bayangkan saja dia sering sekali mencium Jungkook secara tiba-tiba saat sedang menunggu bus saat tidak ada lagi orang tersisa tentunya
"Aduh bagaimana ini?"
Lagi-lagi Taehyung tertawa melihat kelakuan aneh temannya
"Kalau tidak mau ciuman kenapa malah pacaran?"
"Hyung jantungku serasa akan berhenti saat..." wajah Jungkook memerah mengingat kejadian waktu itu
Seperti biasa Jihyo mampir kerumah Jungkook karena Jungkook sudah berjanji akan membantunya mengerjakan pekerjaan rumah. Sesampainya dirumah mereka melihat film bergenre roman didalam ruang tengah, semua biasa saja hingga adegan ranjang terpampang diatas layar laptop milik Yoongi yang kini Jungkook pinjam. Awalnya keduanya hanya mengalihkan pandangan dari layar laptop hingga beberapa menit kemudian Jihyo mulai mencium Jungkook, Jungkook yang terkejut tidak sengaja memegang dada Jihyo hingga wajah Jihyo berubah merah. Jungkook langsung masuk kedalam kamarnya karena malu meninggalkan Jihyo yang masih membeku.
************************************
Bel pulang kuliah berbunyi membuat semua penghuni gedung membubarkan diri
"Jungkook ah..." Jihyo berlari mengejar Jungkook yang terus menghindarinya
"Kamu kenapa sih?"
"Hyo, soal kejadian tiga hari yang lalu aku..."
Kali ini kata-katanya terputus saat dia melihat seorang pria mendekati Jihyo
"Sunbae ganteng" kata Jihyo dengan senyum diwajahnya
Kali ini ada yang aneh, entah kenapa dia merasa jengkel dengan kelakuan pria dihadapannya yang seolah sedang menggoda Jihyo dengan senyuman dan tatapan manisnya. Rasa kesalnya semakin bertambah saat Jihyo ikut tersenyum menanggapi candaan pria bernama Jinyoung itu
"Ayo pergi!!" Jungkook menarik tangan Jihyo
"Kamu kenapa?" Jihyo menatap Jungkook yang mulai terlihat aneh
Jujur saja selama hampir dua bulan ini jangankan marah karena seorang pria, Jungkook saja bersikap seolah tidak suka Jihyo melakukan skinship dengannya.
"Ya sudah, aku duluan" kata Jinyoung sambil membungkukkan tubuhnya kearah mereka
"Jauhi dia"
"Kenapa?"
"Aku tidak suka"
"Kamu cemburu?"
"Siapa, aku? Tidak" jawab Jungkook sambil meyakinkan dirinya
"Ayo pulang"
Jihyo berjalan mendahului Jungkook bahkan dia tidak lagi mengenggam tangannya, ada sebuah rasa aneh yang timbul dan rasa rindu akan sikap Jihyo yang biasanya lebih agresif padanya. Dia langsung menyambar tangan Jihyo dan memasukkannya kedalam kantong jaket miliknya
"Jungkook ah..."
"Kenapa tidak mengenggam tanganku?" baru kali ini Jihyo mendengarkan Jungkook mengutarakan protes padanya
"Bukannya kamu bilang tidak suka"
"Aku sudah mulai terbiasa"
Jihyo kembali diam, kali ini dia semakin jengkel melihat Jihyo asik memainkan ponselnya dan tak lagi mau menciumnya padahal sudah tidak ada lagi orang tersisa
"Hyo..."
"Hmm, apa?"
Jungkook tiba-tiba saja dengan berani mengulum bibir Jihyo lembut membuat Jihyo langsung menjatuhkan ponselnya karena kaget
"Pangeranku kamu tidak gila kan? Bukannya aku ya, yang biasanya tidak waras? Jangan bilang kalau kegilaanku menular..."
Dahi Jihyo kembali mendapat sentilan ringan
"Baru saja dipuji..."
"Mana ada pujian yang mengatakan kalau seseorang itu gila?"
"Ada"
"Itu penghinaan namanya"
"Yang benar saja, jadi selama ini kamu menghina ku?" Jihyo mulai menaikkan bibirnya dan melirik sinis kearah Jungkook
Jungkook menahan tawanya
"Hyo..."
"Apa panggil-panggil! Aku sedang marah!!" kata Jihyo dengan mulut semakin maju
Jungkook menangkup wajah Jihyo kemudian menciumnya untuk kedua kalinya
"Jungkook ah..."
"Hmm, apa?" Jungkook menjawab sambil memungut ponsel milik Jihyo dan memasukkannya kedalam kantong celananya
"Lain kali remas yang keras ya" kata Jihyo sambil tertawa mengejek Jungkook saat Jungkook pura-pura tidak mendengar perkataannnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Suspect U
Short StoryJihyo mencurigai Jungkook yang selalu menempel pada pemuda yg disukainya. Akankah kecurigaannya terbukti saat dia dengan sengaja mendekatinya bahkan dengan sengaja menggodanya?