Epilog

23 1 0
                                    

"Kamu ingat? Pertama kali aku bilang aku sayang sama kamu di tempat ini. Sekarang, saat kita sudah resmi, kita kembali lagi ketempat ini." Kata Jason yang menatap senja indah itu. Ya, mereka sedang berada di villa Jason untuk liburan sebentar. Niatnya untuk merefress kembali kenangan mereka. Honeymoon sebenarnya sedang dipersiapkan, mereka akan pergi ke Hawaii. Berbeda dengan Steve dan Aurel yang akan pergi ke Paris.

"Iya, aku ingat dengan jelas. Aku belajar banyak dari kisah kita. Benar kata orang, kalau jodoh gak akan kemana-kemana. Buktinya aku bisa sama kamu." Kata Aura dengan senyum meledek.

"Ra, janji sama aku. Kita udah terikat komitmen, jangan pernah tinggalin aku ya. Aku tau aku ganteng kayak Shawn Mendes, aku gak pinter kaya Albert Einstein, aku gak tajir kayak Bill Gates, tapi aku mencintai kamu lebih dari dunia."

"Iya, aku tau kamu gak ganteng, gak pinter, gak tajir, aku juga masih bingung kenapa bisa cinta sama kamu." Kata Aura tertawa yang membuat Jason sedikit kesal.

"Aku gak peduli kamu itu dari mana dan kayak gimana. Aku gak peduli sama identitas kamu, yang aku tau, aku cinta sama kamu." Lanjut Aura yang disambut pelukan dari Jason.

"Ra, aku cinta sama kamu. Aku sayang sama kamu. Aku gak akan ninggalin kamu, aku gak akan nyakitin kamu."

"Aku juga."

"Oh iya, jangan lupa, walaupun aku cinta sama kamu, aku masih kesel sama kamu yang dulu manggil dengan sebutan 'setan gembel'. Pokoknya aku kesel." Kata Jason.

"Aku juga kesel sama 'anak anjing' kamu." Gerutu Aura.

"Hahahahaha, masa lalu kita lucu juga. Dari musuh, jadi suami istri. Hahahaha." Kata Jason dengan terkekeh.

"I hate you, Jason. But, I love you." Kata Aura dengan menenggelamkan wajahnya di dada Jason.

"I hate you more, but I love more than I love my self." Kata Jason yang membuat Aura semakin mencintainya.

Kita pelukan mereka terlepas, mereka saling menatap. Semakin dekat, ya wajah mereka semakin dekat. Dan..... Cups. Sebuah ciuman di bibir yang manis.

Inilah akhir dari kisah cinta kelam mereka. Namun awal dari kisah cinta mereka yang baru. Mereka terus hidup bersama. Menjalani hari yang sulit bersama. Kenangan demi kenangan mereka ukir.

Sebuah yang berawal buruk, belum tentu berakhir buruk. Aura dan Jason salah satunya, cinta yang terpisahkan namun bersatu karena Tuhan sudah mengaturnya.

****

Kali ini udah end beneran. Seneng banget bisa selesaiin cerita ke dua ini. Awalnya bingung mau endingin gimana, mau kasih alur gimana, tapi pas nulis semuanya ngalir gitu aja.

Maaf ya kalau ceritanya aneh dan bahasanya ancur, masih belajar. Semoga kalian suka dan bisa menghibur ya.

Semoga ada pesan yang bisa diambil dari cerita ini, salah satunya ya seperti senja, yang indah dapat hilang namun akan muncul keindahan lagi, entah keindahan yang sama ataupun berbeda, tetapi akan tetap indah.

Satu lagi, tiati yang sering berantem, siapa tau jodoh kayak Aura sama Jason😂😂😂

Makasih ya udah baca cerita ini sampe end, tinggalkan jejak kalau kalian suka. Kalau perlu share ke teman-teman kalian agar banyak orang yang belajar dari kisah ini.

Oh iya, cerita ini hanya fiktif dan imajinasi seorang Author yang hidupnya penuh dengan harapan. Maaf kalau ada sama nama karena emang tidak disengaja dan gak ada niatan mau ngambil nama.

Makasih semuanya, makin cinta aku sama kalian😘😘😘😘.

I Love You but I Still Hate YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang