29

2.8K 608 43
                                    

Halo❤️

🐰

Seongwu seperti biasa menitipkan Daehwi di tempat penitipan anak di kantornya, barulah ia menuju ruangannya.

"Jadilah anak baik seperti biasanya ya sayang, Mommy bekerja dulu."

"Nde."

Seongwu mengulas senyumnya, ia lalu mengecup kedua pipi Daehwi dan keningnya sebelum membiarkan putrinya masuk.

Seongwu melambai hingga Daehwi sendiri hilang dalam pandangannya. Seongwu menoleh kepda perawat yang berada di konternya.

"Apakah hari ini perawat Sewoon berjaga ?"

"Eoh ? Ah, benar. Mungkin nanti ia akan datang Nyonya."

Seongwu mengangguk, ia lalu memberi salam dan pergi meninggalkan tempat tersebut lalu menuju lift.

🐰

Daniel memasuki ruangannya, ia langsung duduk di kursi sebelum membuka semua dokumen yang siap dibacanya dan dipelajarinya sebelumditanda tangani.

Baru 30 menit Daniel bergelut dengan pekerjaannya, Kang Jisung sang kakak, atau Hwang Jisung masuk ke dalam ruangannya dengan setelan kantornya.

Daniel menyapa kakaknya sekilas sebelum kembali membaca dokumen di tangannya.

"Niel, kurasa kerjasama dengan HK dibatalkan saja. Seperti yang kubilang, mereka benar-benar tidak kompeten. Pembagian hasil juga merugikan."

Ujar Jisunh setelah diduk di sofa dengan menyandar. Daniel melirik kakaknya sekilas.

"Kalau memang menurut nuna seperti itu ya batalkan saja."

Jisung mendesah, ia menatap Daniel jengah.

"Kau pikir membatalakannya mudah ? Mereka itu picik, aku tidak bisa asal ambil jalan kalau tidak menguntungkan. Lagipula pihak yang menerima kau, bukan aku.  Tapi kenapa sekarang aku yang mengurus sih ?"

Daniel tertawa mendengar rengekan Jisung.

"Sudah kubilang, seharusnya kau beristirahat dan bulan madu saja sana. Atau ... berhenti bekerja dan biarkan Minhyun yang bekerja."

Jisung menatap sang adik, ia lalu mengerucutkan bibirnya dan bersidekap.

"Berhentilah bicara omong kosong, ini tidak ada hubungannya dengan itu."

Daniel kembali tertawa mendengar Jisunh yang menyumpah serapah dan beranjak.

"Aku tidak mau tau pokoknya, jangan salahkan aku kalau HK meminta-minta sebelum mengiyakan pemutusan kerjasama dengan kita. Kau sendiri yang tidak mau membantuku."

"Hei, aku tidak bilang kalau tidak mau membantumu nuna."

"Yak ? Menurutmu aku sebodoh itu ? Hei, aku ini kakakmu, aku tahu kau Kanh Daniel."

Daniel benar-benar tertawa mendengar ucapan Jisung.

"Baiklah-baiklah, aku yang menghandle nanti. Kau tidak usah khawatir."

Mommy ||Ongniel|| GSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang