Setelah menjelaskan semua kejadian yang dialaminya, Seongwu menatap lekat ke arah Donghyun kakaknya.
"Kau yakin dengan keputusanmu ?"
Seongwu mengangguk pasti berusaha meyakinkah Donghyun.
Donghyun menyandarkan tubuhnya sambil menghela napasnya panjang. Tangan kanannya meraih tangan Seongwu.
"Jika itu memang keputusanmu, aku hanya bisa mendukungnya. Kau bisa meminta tolong jika membutuhkan bantuan."
Seongwu tersenyum senang, menghambur kepada Donghyun dan memeluknua erat.
"Kau memang Oppa yang terbaik !"
Donghyun tertawa sambil mengusap rambut Seongwu.
🐰
Seongwu tiba di kantornya, dengan langkah terburu-buru ia memasuki Lobby. Seongwu lupa kalau hari ini ada meeting penting dengan dewan direksi.
"Wu !"
Seongwu menoleh dan mendapati seniornya melambai kearahnya.
"Kenapa sunbae ? Apakah penting ? Aku sedang terburu-buru."
"Ini titipan dari Namjoon, dia bilang kau yang akan presentasi."
"Mwo ? Namjoon sunbae kemana ?"
"Tidak hadir, sakit sepertinya ?"
"A-arraseo."
Seongwu berjalan lemah menuju lift, rekan presentasinya tidak masuk. Apakah ia akan berhasil ?
🐰
Donghyun menuntun Daehwi dan Woojin menuju ruang tamu apartmen Seongwu untuk makan siang bersama sambil menonton serial anak-anak.
Donghyun yang memang menyukai anak kecil sama seperti sang adik dengan mudah dekat dengan keduanya.
"Samchon, apa Umma masih lama ?"
"Umma Daehwi akan pulang jam 5 nanti, kenapa memangnya ?"
"Tidak apa-apa, tapi Umma berjanji akan membawa permen untukku dan Woojin Oppa."
"Ah benarkah ? Daehwi suka permen ya ?"
Daehwi mengangguk beberapa kali sehingga poni yang menutupi keningnya bergerak tak terarah, membuatnya terlihat sangat menggemaskan dengan pipi gembilnya.
"Samchon-samchon, bagaimana menyambungkan yang ini ?"
Donghyun memperhatikan Woojin yang memperlihatkan mainan bangunan kecil yang saling dihubungkan. Mainan lego yang baru saja Donghyun belikan untuk Woojin.
"Kurasa seperti ini."
Woojin mengerjap lalu mengikuti arahan Donghyun dan mempraktikkannya.
"Setelah makan, kalian harus tidur siang ya ? Nanti kita akan pergi bermain dan menjemput Umma kalian."
"Yeay !"
"Terima kasih Samchon."
Ujar keduanya sambil beranjak mendekati Donghyun dam memberikan kecupan dikedua pipinya.
Donghyun tertawa kecil, lalu kembali mengawasi Daehwi dan Woojin yang menyantap makan siangnya.
🐰
Seongwu terus mengulas senyumnya, sesekali menyapa rekan kerja yang mengenalnya dan mengobrol ringan.
Moodnya membaik, presentasi berjalan dengan sangat lancar dan Direktur Kang memujinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mommy ||Ongniel|| GS
Fiksi Penggemar"Umma, paman Daniel boleh jadi Appaku ?" -Daehwi "Iya umma, paman Daniel jadi Appa kami saja !" -Woojin