14

4.6K 806 85
                                    

Seongwu dan Daehwi mengantar Woojin ke sekolah baru mereka. Donghyun yang mendaftarkannya saat mereka berada di Gapyeong. Itu juga semua pakai uangnya.

"Oppaaaaa, terima kasih banyakkk !"

Seongwu melompat-lompat dengam kedua tangannya berada pada pundak Donghyun.

"Hmm, aish sudah hentikan Wu. Apa kau tidak malu dilihat orang-orang ?"

"Huh peduli setan, terima kasihhh cintaku !"

Seongwu kembali melompat-lompat lalu mengecup kedua pipi Donghyun. Daehwi dan Woojin mentertawakan ibunya.

"Selesai pulang sekolah, Woojin akan diantar pulang. Diantar ke kantormu atau aku ?"

"Aku saja, kau kan sangat sibuk Oppa."

"Baiklah aku akan bicara pada Jaehwan Sajangnim. Ayo antar Woojin ke dalam kelasnya."

Seongwu mengangguk antusias lalu menggenggam tangan putranya. Daehwi bersama pamannya.

Woojin sampai dikelasnya, beberapa anak sudah menduduki kursi.

"Disitu kosong, ayo kita tanya teman sebangkumu."

Seongwu membawa Woojin ke tengah kelas, seorang anak perempuan berpipi gendut dan bibirnya yang merah menatap ke arah mereka.

"Halo cantik."

"Ha-halo."

"Apa kursi disebelahmu kosong ?"

Gadis kecil itu mengangguk sambil sesekali melirik Woojin.

"Apa Woojin boleh duduk denganmu ?"

Tapi anak kecil itu hanya menatapnya, lalu beralih kepada Seongwu.

"Boleh bu."

Seongwu mengulas senyumnya, lalu menatap anak lelakinya yang sedari tadi hanya diam memandangi calon teman sebangkunya.

"Woojin-ah, ayo perkenalkan dirimu."

"Halo, namaku Ong Woojin."

"Aku Park Jihoon."

Seongwu menggigit bibirnya untuk tidak tertawa melihat interaksi yang terasa canggung tapi lucu itu.

"Kalau begitu Umma tinggal ya Woojin, belajar dengan baik, berteman dengan baik, kau harus menlindungi teman pertamamu ini karena dia perempuan. Oke ?"

"Nde Umma, hati-hati."

Seongwu mengangguk dan mengecup sekilas kening Woojin sebelum meninggalkannya. Seongwu menghampiri Donghyun dan Daehwi yang berada di belakang kelas.

"Ayo salam pada Oppa-mu Daehwi-ya." Ajak Donghyun sambil mengangkat tangan kecil yang berada di gendongannya.

"Dah Oppa !"

Woojin hanya tersenyum sambil melambai di kursinya. Donghyun dan Seongwu memutuskan pergi dari kelas ketika guru TK itu masuk.

Donghyun mengantarkan Seongwu dan Daehwi barulah ia sendiri pergi ke firma hukumnya.

Seongwu dan Daehwi mengantri dengan pegawai lainnya yang menunggu lift.

"Eh tunggu aku !"

Seongwu tertawa kecil melihat Seokjin yang sedikit berlari menuju ke arahnya. Padahal mereka belum memasuki lift, kenapa seheboh itu ?

"Halo keponakan Seokjin imo yang cantik !"

Daehwi tertawa geli sambil memakan coklatnya, anak itu melambai.

"Dimana Woojin ? Apa sudah diculik dengannya ?"

"Tidak, hari ini Woojin mulai bersekolah. Nanti pulang sekolah akan diantar ke kantor."

Mommy ||Ongniel|| GSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang