Hijrah Cinta Sang Akhwat Fillah

Sambutlah Hidupmu Yang Baru

Tidak Ada Gunanya Berkutat Pada Masa Lalu, Lepaskan dan Sambutlah Hidupmu yang Baru.

Masa lalu adalah hal yang memang tidak akan pernah lepas dari ingatan, meski waktu telah membawanya jauh dari kehidupan kita yang sekarang, tapi apalah daya ingatan tentang masa lalu pasti akan selalu ada dalam ingatan.
Terlebih tetang hal yang menyakitkan, mungkin ada sebagian dari kita yang masih saja berkelut dalam kelamnya masa lalu, terjebak dalam perihnya masa lalu.

Dan bila itu kamu yang saat ini tengah merasakan sesak tidak berujung, ketahuilah! tidak ada gunanya kamu berkutat terus pada masa lalumu, tidak ada faedahnya kamu terus mengingat perlakuannya, karena yang seharusnya kamu lakukan adalah lepaskan kemudian sambutkan hidupmu yang baru.
Bukankah hidupmu bukan hanya soal cinta-cintaan saja? dan tentang mantan? lihatlah dia sudah bahagia dengan hidupnya yang baru, masak iya kamu masih begini-begini saja dengan ingatan masa lalu yang seharusnya kamu buang.

Jangan Mau Terjebak Ingatan Masa Lalu yang Memang Seharusnya Tidak Perlu Diingat, Bairkan Ia Berlalu Bersama Lajunya Waktu.

Ayolah, cintai dirimu dengan terus mengupayakan memperbaiki dan melupakan, jangan mau terjebak ingatan masa lalu yang memang seharusnya tidak perlu kamu ingat.
Biarkan ia berlalu bersama lajunya waktu, jangan terus menariknya kembali dengan ingatanmu yang tidak bisa lepas, sungguh kamu bisa baik-baik saja walau harus merasakan sakit yang amat besar tatkala kamu mampu mengikhlaskan.

Perangi Rasa Gelisah yang Tidak Menentu Dengan Terus Yakin Bahwa Nanti Akan Ada Seorang Baru yang Akan Allah Hadirkan.

Berusahalah melepaskan, peransgi rasa gelisah yang tidak menentu itu dengan terus yakin bahwa nanti akan ada seorang baru yang akan Allah hadirkan sebagai gantinya.
Lagipula sehebat apasih dirinya? sebaik apa sih dirinya? atau sebejad apa sih perlakuannya? sungguh semua itu tidak akan pernah mengkoyakmu pilu tatkala kamu mau berusaha melepaskan dan mengikhlaskan.

Lepaskan, Maafkan, Ikhlaskan, dan Jika Tidak Bisa Maka Jangan Pernah Berhenti Untuk Terus Belajar.

Karenanya, lepaskan, maafkan, ikhlaskan, lalu lupakan, dan jika memang sulit maka jangan pernah berhenti untuk terus belajar dan belajar.

Percayalah pada akhirnya kamu akan bisa, kamu akan mampu melawan kepedihanmu tentang masa lalu apabila kamu gigih belajar untuk benar-benar meninggalkan masa lalu.

Mengembalikan Keadaan yang Terlanjur Buruk Menjadi Baik Memang Butuh Proses, Maka Berproseslah Dengan Sungguh-sungguh.

Tapi iya, mengembalikan keadaan yang terlanjur buruk itu memang tidak semudah membalikkan telapak tangan, memang tidak semudah memejamkan mata lalu berubah, memang butuh yang namanya proses, maka berproseslah kamu dengan sungguh-sungguh.
Mulailah dengan belajar meyakini bahwa apapun yang terjadi memang sudah ketentuan terbaik-Nya, karena dengan demikian pasti hatimu akan melunak untuk tenang dengan keikhlasan dan memberi maaf.

Jangan Mau Kalah Dengan Rasa Sakitmu, Sungguh Kamu Akan Terus Tersakiti Bila Membiarkan Rasa Sakitmu Berdiam di Hati.

Intinya jangan pernah mau kalah dengan rasa sakitmu, jangan pernah mau kalah dengan kebencianmu, sungguh kamu akan terus tersakiti bila membiarkan rasa sakitmu terus bersemayam di dalam hatimu.

Terlebih bila kamu membencinya dengan kebencian yang amat besar, jangan berharap kamu akan cepat melupkan bila saja dirimu terus memebiarkan hatimu hidup dengan kebencian dan dendam yang menyala.