Aku Bukan Seperti Yang Kamu Tuduhkan

30 5 0
                                    


Kita kembali lagi kepembicaraan kita berdelapan ditaman saat itu.

"oh yo jarene dewe meh mangan-mangan sido opo ora?(oh ya katanya kita mau makan-makan jadi apa tidak?)" tanya tama

"Makan aja yang kamu urusin ngak lihat itu perutmu isinya durian, ngak jadi lah" ucap Sandra

"Kenapa harus makan? Kenapa bukan minum?"tanya habibah

" jadilah nanti tenang aja kalian semua aku ajak ke rumah makan padang nanti kalian semua boleh makan apa aja terserah kalian nanti aku biarin" kataku sambil ketawa kecil

" yang bener mau dibayarin wah viba baik banget ya" kata tama

"bukan bayarin tapi BIYARIN"ulangku

Dan semuanya tertawa, karena melihat wajah tama yang terlihat kasihan itu. Nampaknya dia pengen dibayarin makan.

"oh ya kapan kita mau kemah?" tanya klana

"kemah? Emang kita anak pramuka?" jawabku sambil tertawa kecil

"ya masalah itu aku sudah pikirin kita berangkat lusa dan aku udah siapin tempatnya.tempatnya lapangan yang biasanya buat kemah anak sekolah disana dekat dengan rumah penduduk dan ngak terlalu jauh dari wisata air tempatnya, pemandangannya suasananya masih bagus."kata ardan

"kemah kok deket sama penduduk ngak mandiri dong nanti nasi minta tetangga bukan pada masak sendiri" kata habibah

"kita kemah bertujuan untuk menghirup udara baru, suasana baru apa lagi pasti banyak pemandanggan sawah, semuanya yang hijau dan bisa hidup dapet pengalaman yang baru, itu yang kita inginkan dan kalo bisa dengan adanya kita, kita bisa membantu mereka nanti, dihari terakhir kita disana kita juga bagi-bagi sembako terus siapa tahu saat kita lagi jalan-jalan ketemu orang yang lagi nanam padi lalu kita bantuin jadikan kita dapat pengalaman nanam padi gitu." sahut klana

"Kan tujuan kita untuk menambah pengalaman baru ditempat yang baru yang lebih dekat dengan alam ya walau Deket dengan kampung tapi kan kita itu masih dilingkungan desa banget!!"ucap Sandra

"ah aku ngak mau ikut capek pasti aku aja dirumah ini masak ini itu beres-beres ini itu capek palagi bantuin orang- orang disana"kataku

"ya terserah kamu si aku sama kak ardan si ikut kalo kamu nggak ikut berarti kamu dirumah sendirian hati-hati aja kalo di kerjain PLN nanti lampunya dinyalain mati in terus, ih kalo aku mending ikut." Kata amanda

"lagian kan dengan ikut ini kamu bisa dapet pengalaman baru bukan? emangnya kamu ngak bosan dirumah tiap hari bersihin ini itu lihatnya ya itu aja ngak bosan kenapa nggak mau ikut kita aja, nantinya pasti banyak yang mau ikutan, kalu kamu ngomong, pasti capek memangnya kamu ngak capek di sini, betah banget kamu disuruh-suruh Amanda sama Ardan kalau aku si mending ikutan bisa mendapat suasana yang baru!!" ucap habibah

"ya udah aku ikut tapi nanti aku mau numpang tidur di rumahnya penduduk" kataku

"apaann bukannya bantuin malah nyusahin peduduk itu, kan kita kesana seharusnya bisa membantu bukan malah nyusahin, kamu tuh gimana si!"kata sandra agak emosi

"yayaa.. nyebelin banget si kalian kan aku cuma bercanda"kataku.

"Bercanda kamu itu nggak lucu!!, terserah kamu deh kalau kamu memang ngak minat ikut kita mending kamu disini aja nggak usah ikutan kita juga nggak butuh kamu, kamu kan nggak guna!!"

"Sandra!"ucap Ardan

"Ya biarin aja kali lagian buat apa dia ikutan, paling dia cuma bisa nyusahin kita aja, aku nggak suka banget sama dia sok banget emang dia siapa punya hak apa dia disini dah pulang aja sana ke mami papi kamu tuh!!" Aku hanya terdiam dan rasanya sakit hati sekali aku, air mata ku mulai hampir jatuh

TERLALU! [ END ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang