Kyuhyun yang berencana ingin menemui adiknya setelah ia membasuh wajahnya di toilet. Ia mencari informasi di ruang mana adiknya di rawat.
"Nuna, aku ingin tanya, adikku di pindahkan ke mana?" tanyanya sambil berjinjit
"Siapa nama adikmu?" tanyanya
"Namanya Park Seokjin" jawabnya.
"Adikmu sudah dibawa pulang oleh keluargamu menggunakan ambulan, karena mereka ingin adikmu di rawat di rumah" jawab wanita yang bertugas di bagian informasi.
"Keluargaku?" tanyanya bingung
"Iya. Bukankah Kim Ji Sub adalah appa mu?"
"Dia bukan appa ku. Aku dan adikku tidak memiliki orangtua lagi. Kami sebatang kara"
"Tapi...beliau sudah melunasi biaya Rumah Sakit, dan meminta izin Dokter untuk membawa pulang pasien"
"Kenapa ahjussi itu tega sekali? Kenapa aku tidak diberitahu, kalau mereka ingin membawa adikku pergi?" batinnya.
-
-
-
Dua hari kemudian.
Di salah satu komplek elit, terdapat sebuah rumah megah milik seorang pengusaha ternama di Korea.
Pengusaha itu bernama Kim Ji Sub. Ia memiliki 6 orang putra yang tampan, sebenarnya ia memiliki 7 orang putra, hanya saja putra terakhirnya meninggal karena sakit. Tapi sekarang, ia memiliki 7 orang putra, dan pengganti putranya yang meninggal adalah seorang anak laki-laki tampan, di mana dirinya sengaja membawa pergi anak itu tanpa sepengetahuan saudaranya. Hal itu ia lakukan karena ia tidak ingin salah satu anak kesayangannya menjadi depresi karena harus kehilangan adiknya lagi. Maka dari itu, ia terpaksa melakukan kejahatan tersebut dengan membawa lari anak laki-laki itu.
Hari ini, tepat dua hari setelah ia membawa kabur anak tersebut. Anak bernama Park Seokjin itu mulai menunjukkan reaksi setelah tertidur cukup lama.
Ji Sub sengaja menempatkan Seokjin di kamar mendiang anaknya, dengan kamar bernuansa putih yang terlihat rapi dengan beberapa rak berisi mainan, serta lemari berisi pakaian juga kamar mandi.
Jungkook adalah anak yang sama sekali belum bisa menerima kematian mendiang adiknya. Setelah bertemu Seokjin, dirinya terus menerus menunggu di kamar tersebut. Ia sangat berharap Seokjin bangun dari tidurnya. Dan hari inj, Seokjin mulai sadar.
"I...ini di mana?" tanya Seokjin kecil yang menerawangkan pandangannya ke segala penjuru ruangan di mana sekarang ia berada.
"Kau ada di rumahku adik kecil" jawab sosok anak laki-laki yang asing di mata Seokjin.
"Kyu...Kyuhyun hyung. Di mana hyung ku?" tanyanya dan memaksa beranjak dari kasur, namun dicegah oleh Jungkook.
"Aku adalah hyung mu" jawab Jungkook tersenyum lebar.
"Bukan! Kau bukan hyung ku!" ucap Seokjin. Tentu saja ia tidak mengakui Jungkook, karena saudara kandungnya adalah Kyuhyun, bukan dirinya.
"Kau itu sudah dijual oleh hyung mu sendiri!" Jungkook tidak suka jika Seokjin menolak keberadaannya sebagai saudaranya.
"Tidak! Kau bohong!" ucap Seokjin tidak percaya. Dan ia tetap ingin memaksakan dirinya, hingga Jungkook marah dan ia melempar gelas berisi air putih ke lantai.
Suara pecahan gelas tersebut terdengar hingga ke telinga saudaranya yang lain, hingga mereka bergegas menuju kamar yang ditempati oleh Seokjin.
Brak!
KAMU SEDANG MEMBACA
"Lies" (SJ,BTS,EXO)
FanfictionKisah tiga bersaudara yang terpisah, setelah mereka di depak dari keluarga sang ayah, setelah ayah mereka tiada. Kyuhyun sebagai seorang kakak, tidak ingin jika kedua adiknya hidup menderita. Ia berpikir bagaimana caranya agar kedua adiknya bi...