"Salah gue apa Tae?"
"Gak tau."
×××
Minggu pagi, Taehyung kepaksa bangun saat pintu kamarnya di gedor paksa. Cowok itu menggerutu kesal saat kakaknya masuk dan duduk di pinggir ranjangnya. Tepuk kepalanya pelan supaya bangun.
"Ganggu banget sih anjir." Taehyung naikkan selimutnya sampai ke atas kepala. Punggungin kakaknya yang kalem aja hadapin dia.
"Tae, di cariin tuh!"
"Siapa?"
"Yoona." Begitu denger kata itu, Taehyung langsung bangun dan melesat ke kamar mandi. Sikat gigi dan cuci muka dan pergi kebawah.
Di ruang tamu, ada cewek cantik duduk nungguin dia di sofa. Penampilannya fashionable sekali, hal yang selalu bikin Taehyung suka.
"Kak," Taehyung panggil, bikin sosok itu noleh dan senyum cantik.
"Taehyung, ganggu ya?" Cewek itu berdiri dan songsong Taehyung,
"gak kok, kangen ya?" Taehyung senyum ganteng, sambil naik turunkan alisnya goda.
"Haha, kamu sibuk gak? bisa temenin aku cari kado?" Yoona selipin anak rambutnya kebelakang telinga, buat mata Taehyung gak berkedip saking cantiknya.
"Eh-eh, gak kok. Yaudah, kita otw sekarang!"
Yoona ketawa sambil pukul pundak Taehyung main-main, "mandi dulu kamu tuh sana! Gak mau aku pergi sama cowok bau iler!"
Taehyung nurut. Melesat naik ke atas dan rapi dalam dua menit.
.
"Loh Soobin, kok kesini pagi-pagi?" Jungkook kaget saat bukain pintu yang di liatnya adalah tiang listrik ganteng yang berdiri di depan rumahnya.
"Emm, kakak suka jalan?" Soobin garuk tengkuknya gugup, Jungkook tatapin adek kelasnya bingung.
"Suka kok, kenapa?"
Soobin yakinin keberaniannya, "jalan yuk kak, sekalian ungkap kebenaran!"
Walaupun sempat bingung Jungkook tetap ngangguk, "oke. Masuk dulu yuk, aku dandan bentar ya."
×××
"Kamu suka yang mana Tae?" Yoona tanya Taehyung di depan etalase jam tangan Patek Philippe. Taehyung sendiri heran, kenapa Yoona bawa dia ketoko jam tangan cowok yang harganya fantastis ini.
"Buat siapa sih kak?" bukannya utarakan pendapat, Taehyung justru balik tanya.
Yoona ketawa bentar, "ada, buat orang yang spesial!"
Taehyung delik, tapi sedetik kemudian dia ingat.
"Om Jiyong sebentar lagi ulangtahun kan? Buat dia ya?"
Yoona cuma ketawa, dan hal itu bikin hati Taehyung sedikit lega. Seenggaknya kalo jam itu bukan buat dia, jam itu bukan buat orang lain kecuali keluarga Yoona.
"Yang ini nih bagus," Taehyung tunjuk jam berwarna hitam dengan aksen butiran berlian. Yoona ngangguk dan pilih itu.
Taehyung hela nafas,
'mungkin emang buat bokapnya, lagian cowok mana lagi yang deket sama dia selain gue?'
Setelah bayar pilihannya, Yoona menggandeng tangan Taehyung ke sebuah cafe. Yang katanya ada janjian ketemu sama adek sepupunya.
.
"Kok ke cafe Bin?"
Soobin duduk di kursi seberang Jungkook yang di batasi meja kecil. Cowok itu cuma senyum dan sama sekali gak jawab pertanyaan Jungkook.
Sampai dua minuman yang sempat mereka pesan tadi datang, Soobin sama sekali gak berbicara apapun. Bikin Jungkook salah tingkah dan canggung. Cowok itu luar biasa pendiam, dan dia juga canggung. Bukannya gengsi untuk mulai pembicaraan, tapi dia gak pandai, Jungkook pemalu.
Tiga menit kemudian Soobin dehem pelan, dia seruput kopi pahitnya sekali dan tatap Jungkook lembut. Buat cowok manis itu malu dan merona entah kenapa.
"Soob-bin, jangan liatin aku-" Jungkook buang mukanya, pipinya merah, dan Soobin ketawa kecil liat tingkah kakak kelasnya.
"Kenapa? Aku punya mata loh kak." Soobin jawab tanpa alihkan perhatian, buat Jungkook makin salah tingkah.
"Ya..jangan liat ke aku dong." Jarinya saling meremat di bawah meja, Jungkook tambah salah tingkah.
"Abisan kamu cantik kak, pantesan kalo modelan pacarmu suka," apalagi sama tubuhmu.
Jungkook ketawa malu, keinget Taehyung bikin jantungnya berdebar senang. Tapi juga sekaligus merasa bersalah, dia kan jalan sama Soobin dan belum kasih kabar ke pacarnya itu, yang mungkin aja masih tidur di kasurnya.
"Iya dong Soobin, Taehyung juga ganteng. Kita berdua cocok kan?" Jungkook tanya antusias. Sedangkan Soobin cuma senyum tipis.
"Cocok kan Soobin?" cecar Jungkook lagi, dan Soobin terpaksa ngangguk, "iya cocok, tapi gak banget sih,"
kening Jungkook mengkerut tanda bingung, "loh kenapa?"
Soobin gigit bibir bawahnya pelan dan natap Jungkook, "cocok bangetnya kan sama aku, gimana sih kak."
Jungkook gak tahan untuk gak senyum, lempar main-main tissu di atas meja ke arah Soobin. Jungkook di buat salting berkali-kali sama adik kelasnya yang super kalem ini.
Sampai teriakan cewek dari belakang Jungkook bikin mereka berdua noleh,
"Tae, loh mau kemana?!"
×××
Tbc
Double up.... 🤗
KAMU SEDANG MEMBACA
Ahh.. [vk/sk] FIN
Fantasy"Taehyung yang suka ena dan Jungkook yang muna" ©HatsuneJeka2019 Tae×Kook Soob×Kook Born250119