HAPPY FAMILLY

200 12 0
                                    

Jihye.

Hari ini adalah hari ulang tahunku yang ke 21. Aku sangat bahagia, aku mendapat banyak kejutan dari eonnie eonnie GA ku. Mereka memberikanku banyak kebahagiaan.

Yang lebih bahagianya lagi aku mendapat sebuah kado yang dititipkan pada Suga oppa dan Suga oppa tidak mau memberitahukan siapa pengirimnya.

Saat aku tanya dari siapa?? Dia menjawabnya dari temannya. Kemudian saat aku tanya lagi dari siapa?? Dia bilang aku juga mengenalnya. Hanya membuatku semakin penasaran saja.
Saat aku selesai mandi tiba tiba Miyeon eonnie memanggilku

"Hye....telpon mu bunyi"
Sontak membuatku bergegas berlari takut telponnya mati duluan.

"Iya iya"
Saat aku lihat siapa yang telpon, ternyata itu dari ayahku.

"Hallo, pah. Ada apa??ko tumben telpon biasnya kan hye duluan yang telpon"

"Iya nih hye,papa cuma maungasih tau kamu papa mau ke korea nih, bentar lagi mau take off, udah dulu ya. Bye.. Saranghae uril yeoja"

"Hah, papa sama mama mau ke korea, aduh kenapa mendadak gini sih. Untungnya hari ini hari liburku jadi aku ga kemana mana"

Miyeon eonnie yang berada di sampingku keheranan dengan bicaraku yang bicara menggunakan bahasa Indonesia. Aku pun bergegas pergi ke bandara bersama miyeon eonni yg ngoto ingin ikut denganku walaupun aku tak mengizinkan pada awalnya.

Saat di bandara Incheon Internasional Airport aku menunggu orang tuaku dengan memakai pakaian serba tertutup agar para fans tidak mengenaliku.

Miyeon eonnie terus saja menggerutu karena ingin cepat bertemu orang tuaku. Dia iri karena ibunya tidak mengunjunginya.

Setelah menunggu cukup lama akhirnya aku melihat sepasang wanita dan pria paruh baya berjalan dengan menenteng koper di tangan masing masing dan aku pun langsung memanggil mereka.

Tanpa aku sadari saat aku memanggil orang tua ku ada salah satu fans yang berteriak "Woah, itu orang tuanya Jihye GA, dan itu pasti Jihyenya" sembari menunjukku. Membuat orang tuaku cepat menghampiriku saat para fans mulai banyak berdatangan, namun terlambat mereka mengerumuni kami dengan cepat. Bodyguard kamipun sampai kewalahan menghadapi mereka. Namun akhirnya kami bisa selamat sampai di mobil.

"Ayah mau tinggal sebentar di rumah nenek??"

Kemudian mereka berdua tertawa kompak. "Nak, sebenarnya kami akan pindah ke korea" ucap ibuku.

"Hah tinggal, maksudnya menetap gitu??"

"Iya sayang, ayah ingin mengembangkan perhotelan ayah di korea. Sebenarnya ayah memiliki tanah yang cukup luas di Sockho. Ayah belum sempat menggunakannya.
Nenekmu ingin tanah itu dibuat hotel lagi seperti di Indonesia karena pemandangan di Sockho kan indah, apalagi deket pantai," ucap ayah dengan bahasa korea.

"Woah, ayah dan ibunya Jihye akan tinggal di korea...wah daebak (luar biasa) aku sangat iri.." ucap miyeon eonnie dengan mulut penuh dengan makanan ringan. Kemudian aku menyenggolnya dan kami semua pun tertawa.

"Kita ke rumah nenek kan yah???"

"Iya"

"Mian unnie tapi sepertinya aku akan menginap di rumah nenekku malam ini"

"Baiklah, tapi antarkan aku dulu pulang"

"Nggak mau, jauh, masa aku harus ke Thailand," candaku

"Hhmmm.....maksudnya ke dorm honey"

Saat sampai di dorm aku pun mengambil barang barang keperluannku yang mungkin di butuhkan di sana.

Saat akan pergi aku memberikan kepada para unnie ku oleh oleh dri Indonesia yang dibawaoleh orang tuaku. Dan itu membuat mereka sangat bahagia.

Setelah sampai di rumah nenekku, kami menghabiskan waktu keluarga dengan menyenangkan............ We are happy family

MY IDOL TO BE MY LOVE [REVISI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang