Karena Cinta Yang Salah Aku Istiqomah [TAMAT]✓

07 - Kelas 12 Suasana Baru

Happy Reading!!🌱

Pada masa ini lah yang sebenarnya Riska tunggu-tunggu, karena apa? karena sekarang Riska sudah naik kelas 12 dan bisa di bilang kakak kelas (kakel) ya gitu deh, kelas 12 lebih merasa paling senior diantara kelas 10 dan 11 ya maklumlah ya angkatan Riska pun pada saat kelas 10 dan 11 banyak kakel yang rese mentang-mentang senior ya termasuk dia iya dia.

Dia adalah kakak ter-rese yang pernah ada namanya Boy, kelas 12 IPS2 yang suka banget gangguin ade kelas mau itu cewe atau cowo, tapi syukurlah sekarang dia sudah lulus, dan sudah tidak ada lagi kakel ter rese seperti dia.

Suasana baru pada saat pertama kali masuk kelas, tidak menyangka ternyata Riska sudah dewasa, hari pertama masuk sekolah masih sama seperti suasana pada saat liburan yaitu belum ada KBM apapun, ya akhirnya mereka semua free.

Ini lah sebenarnya yang di tunggu-tunggu kelas 12 ya benar, karena pada hari pertama dan KBM pun belum efektif saat nya kelas 12 mencari mangsa yaitu mencari gebetan pada anak baru, tidak terkecuali temen Riska yaitu Nisrina.

Sementara Nisrina sibuk dengan ade kelas yang baru di kenalnya itu , Riska hanya bisa terduduk saja di dalam kelas sembari membaca sebuah novel, karena memang Riska sangat menyukai novel, pada saat Riska sedang asik membaca novel tiba-tiba Nisrina memperkenalkan nya kepada adik kelas yang baru saja di kenalnya.

"Riska loh ko lo disini sih, pantesan aja gue cariin dari tadi ga ada ternyata lagi anteng baca novel toh," ucap Nisrina yang sedari tadi mencari Riska.

"Iya, kenapa bukannya lo lagi nyari adik kelas yang imut dan ganteng itu ya," sindir Riska yang masih fokus dengan novelnya.

"Haha emang iya, ini gue udah dapet satu," ucap Nisrina sedikit terkikik.

"Dasar lo ini ya."

"Yaudah kenalin Candra kelas 11Bahasa1," ujar Nisrina memperkenalkan Candra kepada Riska.

"Yaelah kirain gue, lonyari yang lebih imut gitu" sindir Riska lagi.

"Maksudnya kelas 10?" tanya Nisrina pura-pura polos.

"Yup," jawab Riska singkat.

"Ngga ah masih pada labil ga suka gue, kebetulan tadi ketemu Candra di kantin terus dia ngajakin gue kenalan terus nanyain lo deh, iya ga Can?" ucap Nisrina yang mengkagetkan Candra yang sedari tadi diam mematung dan mendengar percakapan antara kedua sahabat itu.

"Iya kak," ujar Candra.

"Loh ko lo tau gue sih?" tanya Riska penasaran dan langsung menatap Chandra dengan selidik.

"Iya lah aku kenal, kakak itu ketua eskul volly putri kan?" tanya Candra.

"Lah iya ko lo tau," tanya Riska yang semakin penasaran.

"Iya kak aku eskul futsal, dan kebetulan jadwal eskul kita sama dan aku sering liat kakak gitu," jelas Candra.

"Aduh suka ngeliatin gue? ngeliatin giamna nih?"

Seketika terlihat wajah Candra yang malu dan di pipinya pun terbentuk rona merah yang hanya Riska saja dapat melihatnya.

"Hmm ngga gitu kak, cuman aku kagum aja gitu sama kakak hebat banget main volly nya."

"Ngga ko padahal biasa aja mainnya ga jago-jago amat," jawab Riska sambil mengangkat kedua bahunya.

"Ngga ko kak, kakak itu keliatan keren banget kalau lagi main volly," ucap Candra memuji.

"Ehemmmmmm, serasa jadi obat nyamuk ya lama-lama diem disini kalau gitu gue mau ke kantin deh mau makan laper," tiba-tiba Nisrina berdehem dan seketika membuat Riska dan Candra yang tengah asik berbincang itu langsung menjadi diam membisu.