Hari ini menjadi hari yang dinantikan bagi Drean, dia sangat bersemangat. Pagi ini wajahnya sangat berseri dan juga senyumannya selalu ada terkilas di wajah cantiknya.
Aku memeluknya saat akan sarapan, "Selamat ulang tahun kakakku, semoga menjadi tahun yang membuatmu lebih dewasa dan tentunya aku tetap menyayangimu Drean" ucapku, dia tertawa haru dan mendekap pelukan ini semakin erat.
"Terimakasih Ell, itu sudah pasti aku akan terus sayang padamu juga" ucapnya.
Dad dan Mom bergantian mengucapkan ucapan selamat pada Drean dan memeluknya. Kami berfoto pagi ini setelah sarapan dan setelahnya Dad berangkat bekerja seperti biasa, tapi Drean menumpangnya karena dia akan ada acar di luar bersama teman - temannya.
Akhirnya di rumah hanya ada aku dan Mom, kami memutuskan untuk membuat makanan dan juga menyiapkan segalanya. Sebelumnya Mom sudah menyicil membeli beberapa dekorasi dan aku membantunya menyiapkan dekorasi itu, karena Drean menyukai warna kuning dan biru akhirnya kudekor ruang tengah dengan nuasa seperti itu, ada tulisan nama Drean yang tertempel di dinding. Tentunya juga selain dekorasi aku menyiapkan piring, gelas, dan alat makan lainnya untuk sekali pakai saat pesta seperti ini.
Mom mengeluarkan banyak bahan makanan dan dia berencana akan membuat ayam turkey, ditambah juga kentang rebus tumbuk dan membuat salad.
Aku akan membuat cup cakes dan juga kue ulang tahun khusus untuk Drean. Jadi aku akan membuat sponge cake yang di tumpuk dan membentuk hurus "D" Di lapisannya akan ada krim keju kesukaan Drean dan taburan almond dan blue berry di atas kue sebagai dekorasinya.
Aku sudah melihat dari internet, cukup gampang dan aku memang lihai jika membuat kue. Walau cup cakes akan sedikit rumit tapi aku bersemangat untuk membuatnya karena akan mendekorasi taburan yang lucu di kuenya menggunakan krim berwarna nuansa kuning dan biru.
aku juga menambahkan churros, Drean adalah pecinta churros dan itu gampang bagiku untuk membuatnya jadi aku juga akan membuatnya dan akan di tancapkan pada bagian kuenya sebagai tambahan dekorasinya. Tentunya aku menyelimuti cakenya dengan krim berwarna biru dan kuning dengan motif yang bergelombang memberikan tekstur.
Setelah beberapa jam berkutik di dapur bersama Mom akhirnya aku bisa menyiapkan yang lainnya, aku mengeluarkan cemilan - cemilan dan juga menatanya rapih di meja panjang dekat televisi.
"Difga akan datang sayang?" tanya Mom saat aku meneliti ruangan untuk memastikan semua sudah kutata rapih.
"Iya Mom, dia akan datang. Dia sudah sembuh kemarin dan dia akan datang bersama Rey" ucapku.
"Ah syukurlah, hmmm Mom sudah lama sepertinya tidak bertemu Rey. Dia sangat Mom rindukan saat ini" ucapnya tertawa dan aku juga.
Tak lama aku mendapatkan telpon dari Gege, dia bertanya apa Drean sudah keluar dan aku menjawab iya. Gege sudah siap untuk menuju rumahku dia juga sudah menyiapkan banyak hal. Aku menyuruhnya untuk cepat - cepat karena dia harus melihat dekorasi hasil karyaku dan dia tentu bersemangat.
Setelah telepon itu berakhir, aku mendapat telpon dari Rey bahwa dia juga sedang dalam perjalanan bersama anak geng juga. Aku bahagia pesta kali ini akan ramai dan pastinya akan membuat Drean bahagia.
Mom sudah menyiapkan hadiahnya, dia akan memberikan Drean laptop baru dan juga sebuah baju tidur semacam dress berwarna biru muda beserta kimono lembut berbahan sutera, warnanya biru muda dan bertuliskan Drean di belakang punggungnya memakai warna biru tua.
"Apa Drean akan menyukainya?" tanya Mom saat sedang membungkus hadiahnya bersamaku.
Aku mengangguk, "Sudah pasti, Drean belum pernah mempunyai kimono Mom" ucapku.
KAMU SEDANG MEMBACA
D For E [ON GOING] / [REVISI]
Teen FictionKepercayaan diri timbul, jika kita bisa berpikir lebih positif. Aku tau itu, tapi sifat overthinkingku terhadap suatu nilai membuat aku merasa minder. Kalian tau body shaming? Aku adalah salah satu perempuan yang terbully. Karena memiliki tubuh ya...