Saya adalah siswa kelas 3 SMA, yang akhir-akhir ini tengah diterjang oleh kesibukan yang luar biasa dalam dunia pendidikan. Dimana pelajar tingkat akhir ini sedang mencari jati diri sesungguhnya dalam hidupnya masing-masing. Mencari jalan dan langkah akan jadi apa mereka untuk melanjutkan hidupnya. Terlebih yang ngebet kuliah mereka pasti ekstra ngebut belajar supaya bisa lolos masuk kuliah. Dan hal inilah yang menyebabkan tingkat kesetresan pelajar kelas 3 lebih tinggi dibandingkan pelajar lainnya. Bukan hanya tekanan dalam hal akademik saja, tapi dalam kehidupan sosial pun siswa kelas 3 sangat tertekan. Bagaimana tidak tertekan, setiap bertemu dengan orang-orang entah itu teman lama, saudara, teman sekelas bahkan orang yang baru kenal pun selalu menanyakan mau kemana kamu setelah lulus, gimana persiapan UN nya, belum lagi yang mengajak TO. Wahh pokoknya luar biasaaa..
Saya sendiri pun sudah merencanakan bagaimana kehidupan yang saya inginkan nantinya. Saya sangat ngebet ingin menjadi analisis kimia yang handal tentunya. Namun, disamping itu saya sendiri tidak mau termasuk ke dalam golongan orang-orang yang memiliki tingkat stres tinggi karena terlalu tertekan oleh keinginan saya. Untuk mengatasinya saya selalu melakukan hal yang rutin setiap minggu, yaitu menonton film doraemon. Ya, doraemon adalah film kesukaan yang dari dulu selalu saya tonton setiap episodenya. Dari setiap episodenya doraemon itu selalu membantu Nobita dalam mengatasi masalah, mewujudkan semua keinginan Nobita lewat kantong ajaibnya. Sehingga, doraemon sering disebut alat penentu masa depan. Menjadi analisis kimia itu tidak semudah membalikkan telapak tangan. Dan untuk menjadi seorang analisis kimia, saya pun bisa menjadikan doraemon sebagai alat bantu masa depan seperti yang dilakukan Nobita. Tapi pertanyaan nya emangnya bisa? Apakah saya bisa meminta sesuatu agar keluar dari kantung doraemon? Apakah saya bisa meminta doraeman untuk menerbangkan harapan saya menggunakan baling-baling bambu? Jawabannya BISA! Tapi doraemon yang saya miliki sangatlah spesial dan ia hanya dapat dikendalikan oleh saya saja. Karena, doraemon yang saya miliki bukanlah doraemon yang datang dari abad ke-21. Melainkan, ia ada dalam diri saya yaitu kerja keras, motivasi yang kuat dan semangat yang tertanam kokoh. Itulah doraemon yang dimiliki oleh setiap manusia termasuk saya saat ini sebagai alat penentu masa depan.
Dalam hal ini saya ingin setiap manusia lebih menghargai kekuatan dan potensi yang ada dalam diri kalian masing-masing. Galilah potensi dalam diri kalian agar dapat menemukan masa depan yang memang kalian inginkan. Bukan seorang dukun yang bisa menentukan masa depanmu, bukan juga uangmu yang hisa memperbaiki masa depan mu tapi diri kamu sendirilah alat penentu masa depan yang paling ampuh. Sebab, untuk mendapatkan suatu hal yang besar tidak bisa datang secara instan seperti Nobita yang selalu meminta pada Doraemon, tapi hal tersebut harus dicapai dengan usaha yang setimpal.