Bagian 18

2K 263 29
                                    







Terimakasih atas votmentnya kalian, buat yang selalu setia mengikuti cerita abal-abal gw ini.

Yah walaupun baru sedikit yang follow tapi qw bersyukur banget, ada yang mau nerima dan nikmati karya2 ga jelas qw ini.

Love you all
😘

WARNING

(GS)

Beberapa konten mengandung kekerasan, kata-kata kasar, and rate 18+

DI MOHON BAGI READER'S YANG MASIH DI BAWAH UMUR UNTUK MENEKAN TOMBOL BACK!

NOT FOR CHILD

Mr. Typo berkeliaran

Jung yunho pov

Kurebahkan tubuhku ke ranjang yang lama tak pernah lagi aku tempati, ku biarkan kim jaejoong melihat -lihat isi kamar lamaku ini.

"Oppa, kenapa kau menolak gadis tadi? Dia cantik "

kurasakan sisi dari kasurku bergoyang tanda ada orang lain yang sedang duduk di sana, sejak tadi pagi dirinya memang sudah memanggil ku dengan sebutan 'oppa ' karena aku paksa.

"Lebih cantik dirimu " jawabku apa adanya namun yang kurasakan selanjutnya adalah sebuah bantal yang menghantam wajahku.

Ku buka mataku kembali guna menatap wajah jaejoong yang sepertinya sedang marah.

"Jangan bercanda oppa! " ucapnya dengan sedikit kesal, tapi kurasa dia memang kesal.

"Siapa yang bercanda, lagi pula kau tak pantas menyebutnya gadis dia lebih pantas di panggil ajhuma! " aku kembali memejamkan mataku yang sedikit memberat.

"Kenapa oppa bilang begitu? Kurasa umurnya tidak jauh berbeda dariku! "

"Kau tidak lihat caranya berdandan dan berpakaian? Terlihat seperti ajhuma-ajhuma di pasar! " cibirku.

"Ck kau keterlaluan oppa! " ku abaikan dia karena aku benar-benar mengantuk saat ini , namun lagi-lagi mulut manisnya terus melontarkan pertanyaan yang ingin sekali membuat ku membungkam bibirnya itu.

"Oppa benar-benar tidak menyukainya? " ku buka mataku kembali namun kali ini aku melihatnya sedang merebahkan tubuhnya di ranjangku tidak duduk lagi seperti sebelum nya.

"Tidak!!! Apa kau cemburu? " tanyaku asal.

"Jangan bicara sembarangan! " tanganya yang mungil memukul lengan ku.

"Maka dari itu jangan bertanya macam-macam lagi, lebih baik kau juga ikut tidur aku mengantuk! " ku miringkan tubuhku menghadapnya.

"Tapi bagaimana jika oppa benar-benar harus menikah dengan nona kwon itu " hah mulutnya itu benar-benar!!!

"Kau tenang saja aku tidak akan pernah menikah dengan nya, karena aku hanya akan menikahimu! Setelah kau lulus nanti. Sekarang diamlah dan tidur atau aku akan menciumu" ku kunci tubuhnya dengan memeluk nya erat, karena yang kubutuhkan saat ini adalah tidur.

"Yakkk! Oppa lepaskan aku yak yunho oppa!!! "

Dia menjerit tidak terima saat tubuh kecilnya tidak bisa bergerak dalam dekapanku, namun apa peduliku aku tetap tidak mengendurkan dekapan ku sampai di terlelah sendiri.

Bukan salahku ( END ✔) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang