Part 87Leon mencoba menuruti keinginan dara malam itu . tak peduli walau badannya terasa lelah tapi leon masih setia mencoba menuruti keinginan istrinya itu . dara yang begitu menginginkan makan baso nampak tak sabar untuk segera sampai
Leon : kamu masih marah sama aku soal gurauan aku tadi ??
Dara : lupakan (datar menjawab)
Leon : jangan gitu dong sayang aku bener2 cuma bercanda ko . kenapa kamu tiba2 jadi sensitif begini sih kaya lagi hamil aja kamu !
Dara : emangnya kalau sensitif tanda ornag hamil ?? Bisa juga kan orang jadi sensitif itu karena emang diri kitanya sedang lelah/cape .
Dara begitu lahap memakan baso yang ia beli . leon masih berfiikir keras dengan keinginan dara akan malam itu & sikapnya menjadi lebih sensitif . apakah benar apa yang di fikirkan leon kalau dara tengah mengandung anak ke 2 nya ??? Tapi dari belum menceritakan soal itu pada leon !!
***
2 bulan kemudian ..
Leon yang sibuk di kantor mendapat tlp kalau bisnis mya dengan riska beberapa bulan lalu di sepakati oleh perusahaan milik riska . riska pun sengaja Datang ke jakarta untuk membicarakan akan kelanjutan kerja sama nya dengan perusahaan leon
Dara masih belum memberitahukan soal kehamilannya pada leon . ia belum menemukan waktu yang tepat untuk memberitahukannya karena leon saat itu masih dalam keadaan yang sibuk
Dara belum mengetahui kalau bisnis suaminya untuk bekerja sama dengan riska sudah berjalan . dara pun tidak mengetahui kalau riska sudah berada di jakarta .
Intensitas bertemunya leon & riska semangkin rutin bahkan hampir 1 hari leon selalu bersama dengan riska . leon adalah laki2 yang begitu lembut dengan wanita rupanya selalu menjadi daya tarik dirinya di mata wanita2 di luar kantor walaupun sudah jelas melingkar cincin di jari manisnya
1 bulan berjalan .. Riska masih stay di jakarta untuk mengamati jalannya bisnis di indonesia . siang itu riska & leon yang sedang makan bersama di sebuah restoran terlihat semangkin dekat . hubungan keduanya memang berawal dari persahabatan mereka yang sudah cukup lama & baru ketemu kembali ketika leon berlibur bersama keluarganya beberapa bulan lalu
Riska menyadari kalau leon adalah sosok pria yang menyenangkan & hangat . suatu ketika riska menyantap salah satu pesanan makananya & tak sengaja membuat sisi bibir riska terkenal saus dengan perhatiannya leon memgambil tisu & mengelap sisi bibir riska tanpa permisi atau basa basi pada riska
Riska yang terkejut akan sikap leon yang membersihkan noda saus di bibirnya sontak membuat riska tak mengalihkan pandangannya . ia justru semangkin menatap leon yang begitu dekat wajahnya dengan dirinya
Riska baru menyadari ada rasa yang berbeda saat itu . jantungnya berdegup begitu cepat . ia memang sudah lama berteman dengan leon Namun rasa itu timbul dengan tiba2 saat itu dimana mereka hanya berdua duduk di meja pojok restoran yang tidak terlihat oleh orang yang berlalu lalang di depan restoran
Pandangan riska tak sampai di situ . leon yang awalnya hanya membantu membersihkan noda saus di tepi bibir riska pun kini ikut menatap riska begitu serius . mereka saling bertukar tatap tanpa berkedip .
ada rasa yang beda mereka rasakan saat itu tanpa harus memikirkan status leon saat itu . riska mengambil tisu yang di pegang leon tuk mengelap bibir nya tadi & menaruh nya di atas meja
Pandangan keduanya masih tak sama & tak berubah . posisi duduk yang bersebelahan membuat mereka semangkin dekat keduanya . perlahan keduanya sama2 mendekatkan wajahnya hingga hidung mereka saling bersentuhan
Nafas keduanya pun begitu di rasa jelas . tangan keduannya pun yang awalnya tertuntun untuk memegang kedua sisi wajah mereka satu sama lain . leon masih memandang wajah riska yang begitu manis begitu juga riska yang masih menyadari kalau leon benar2 dekat dengan wajahnya saat itu .
Leon : gue baru sadar ternyata lu cantik ??
Riska tak menjawab sepatah kata pun dari apa yang leon ucapkan tadi . entah dalam keadaan sadar atau tidak leon mendekatkan posisi duduknya semangkin dekat dengan riska & riska pun terpojok duduk di sofa tersebut .
Keadaan restoran pun yang begitu mendukung keduanya berbuat semangkin intens . jiwa playboy leon yang mudah di goyahkan oleh pesona wanita yang sudah dekat dengannya nampaknya kembali keluar .
Riska tak tau apa yang harus ia lakukan . wajah leon begitu dekat dengan wajahnya . hidung & kening mereka saling besentuhan satu sama lain . tangan kiri leon pun kini sudah berada di pundak riska & menyibak rambut panjang riska yang terurai ke belakang pundaknya .
Sedangkan tangan kanan leon memegang dagu riska & mendongakkan wajahnya hingga sejajar dengan wajahnya . tatapan lembut leon membuat jantung riska semangkin berdegup cepat .
Leon : abis ini kita nonton mau engga ??
Riska hanya mengangguk pelan & mengurai senyum tipis di bibirnya . leon langsung membayar makanan yang ia & riska pesan lalu mengajak riska langsung menuju bioskop tuk menonton film romantis bersama riska
Nampaknya dara harus menjalani masalah kembali di rumah tangganya . dara yang tak mengetahui kalau riska sudah 3 bulan di jakarta akan merasa begitu marah jika tau kalau suaminya sedang berjalan bersama . Masalah yang datang di saat dara tengah mengandung anak keduanya akan membuat dara harus menguras ketegarannya & kesabarannya .
***
# DALAM BIOSKOP #
film yang aku leon tonton dengan siska sudah di mulai . mereka yang sudah menunggu 45 menit akhirnya bisa menyaksikan filmnya di waktu siang menjelang sore . riska tak tau film yang ia tonton bersama leon film seperti apa . ia hanya mengikuti keinginan leon saja
Setengah perjalanan film yang kira2 sudah 55 menit berjalan leon menggenggam tangan riska . riska yang tak sungkan tangannya di genggam leon membalas dengan merebahkan dagunya di pundak leon .
mereka sama2 tersenyum dalam kegelapan ruang bioskop yang hanya di pantulkan cahaya dari layar saja . leon tak memperdulikan orang2 sekitarnya . mereka saling pandang & perlahan sama2 mendekatkan wajah mereka masing2 . leon yang tak bisa menahan gejolaknya mencium pipi riska
Riska : gimana kalau dara tau ?? (Bisiknya)
Leon : lu harus berpura pura kalau lu mau terus begini & gua ga sadar kalau lu bener2 cantik ris !!
Riska : lu juga ganteng yon !!
Riska & leon saling mendekatkan bibir mereka satu sama lain . keduanya masih saling bertatap & menikmati kecupan hangat di bibi mereka masing2 . suasana dingin membuat gairah keduanya semangkin bergejolak .
Leon yang menikmati lembutnya bibir riska membuat semangkin ingin melakukannya lebih . mereka sama2 menikmati kecupan mesra yang di lampiaskan saat itu membuat riska semangkin duduk mendekat .
Tangan kanan leon yang awalnya memegang dagu riska kini berpindah ke leher riska & terus memanfaatkan suasana saat itu hingga berada di bagian dada riska
Riska ta menolak perilaku leon ia hanya menikmati permainan bibir leon & pasrah dengan kelihaiannya dalam memainkan bibirnya itu
***
Malam itu leon sudah kembali ke rumah seakan akan tak terjadi apa2 di depan dara . leon kembali ke rumah dengan larut karena ia menghabiskam waktu dengan riska tanpa ingat waktu
Dara : kamu lembur ??
Leon : iya (mencium kening dara)
Dara : kamu mau aku buatin apa ??
Leon : engga usah sayang . aku mau langsung tidur aja !!
Dara : ya udah kalau begitu
Dara menyiapkan baju tidur tuk leon . leon masih tak menyadari apa yang sudah ia lakukan bersama riska tadi di bioskop . leon juga tidak jujur pada dara riska sudah ada di jakarta 3 bulan .
TBC..
KAMU SEDANG MEMBACA
cinta yang sesungguhnya
Krótkie OpowiadaniaCinta yang tumbuh dari sebuah persahabatan 😆 happy reading guys