Matter of Time (1)

4.4K 258 22
                                    

"Huh lagi? Kau lagi?" Seorang gadis masuk ke dalam mobil dengan wajah kusam.

Perkataannya hanya direspon dengan naiknya alis pria yang sedang mengemudi mobil itu. Gadis itu membuang nafas. Lagi lagi kekasihnya ingkar janji, seharusnya pulang sekolah ia akan dijemput oleh sang kekasih. Yah dan janji itu akan selalu ia lemparkan pada sahabatnya, Oh Sehun.

"Sehunnie."

"Wae?" Pria itu memandang sekilas gadis disampingnya.

"Park Chanyeol, apa dia bersama wanita itu lagi?" Gadis itu menatap lurus kedepan dengan tatapan sendu. Ia hanya bisa terus bertanya, dan merutuki nasibnya yang begitu menyedihkan. Ia tau, tau dengan pasti jawaban semua pertanyaan yang ia lontarkan. Namun ia tidak bisa berbuat apa-apa.

Pria di sampingnya hanya diam. Ia juga tau jika gadis itu tau apa yang akan ia jawab. Bahkan berbohong sekalipun tidak ada gunanya.

"Bae Joo Hyun, kau tidak lelah?"

Gadis itu tertawa, tertawa yang dipaksakan. "Kau tau apa yang aku rasakan."

"Lalu?"

"Aku hanya harus menunggu."

"Kau terlalu baik atau terlalu bodoh? Kau masih juga percaya jika si brengsek itu mencintai mu dan akan kembali pada mu."

Joo-hyun memasang wajah pura-pura kesal. "Apa boleh menyebut sahabat sendiri brengsek?"

"Mungkin aku yang terlalu bodoh, tidak melakukan apapun saat tau sahabat ku dilukai oleh sahabat ku yang lainnya."

"Gomawo." Joo-hyun mengusak rambut Sehun. "Kau sudah banyak membantu ku."

"Ku mohon, pertimbangkan untuk berhenti. Semua ini hanya akan menyiksa mu."

Joo-hyun tidak menjawab, hanya mengangguk beberapa kali.

"Huh dasar gadis bodoh."

Joo-hyun  sangat beruntung memiliki sahabat seperti Sehun. Pertama kali bertemu dengan Sehun saat mereka berada di JHS. Menyandang status murid brandal membuat mereka cukup dekat. Namun tak disangka mereka semakin dekat saat kembali bertemu di SHS, dan secara kebetulan Joo-hyun menjadi kekasih sahabat kecil Sehun, Park Chanyeol.

Sejak awal Sehun selalu mengingatkan Joo-hyun untuk tidak berhubungan dengan Chanyeol. Namun cinta membutakannya. Gadis itu tau bagaimana kelakuan Chanyeol yang sebenarnya. Bahkan seisi sekolah tau siapa Chanyeol, pria brengsek yang mengencani semua wanita. Joo-hyun juga mengetahui semua wanita yang pernah berkencan dan wanita yang bercinta dengan Chanyeol. Pria itu bahkan pernah bercinta dengan gurunya sendiri.

Sehun tak tau harus bagaimana agar bisa membuat Joo-hyun meninggalkan Chanyeol. Namun gadis itu sangat keras kepala. Ia terus meyakinkan Sehun jika Chanyeol akan berubah dan kembali padanya. Sehun terus merutuki Joo-hyun, ia tau jika Chanyeol tak mungkin kembali karena satu alasan. Sehun sangat tidak sabar untuk mengatakan kebenarannya, namun ia tidak memiliki hak, biarkan Chanyeol yang memutuskan semuanya.

"Jangan pernah menyembunyikan apapun dari ku. Arasseo?"

"Ne Sehunnie." Joo-hyun menampilkan deretan giginya. Membuat Sehun menggeleng-geleng.

Benar-benar bodoh. Bagaimana bisa dia tertawa dengan kenyataan pahit ini. Sehun memukul-mukul pelan kepala Joo-hyun geram.

...

"Eoh wasseo." Salah seorang gadis melambai saat melihat Sehun yang kesulitan mencarinya.

"Odiya?" Sehun mengikuti arah tunjuk gadis tadi, menunjukkan seorang gadis lain bernama Bae Joo Hyun, yang ia beri panggilan Irene itu sedang bergoyang dengan botol minuman ditangannya. Melihat itu Sehun menggeleng dan pergi menyusul Irene.

Only a Matter of Time (✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang