LIFE 11

317 30 0
                                    

●○●

At 02.00 PM.

"Siapa kau? Dan mau apa?"

"Senang bertemu denganmu disini Lein, dan aku adalah... Oniguya."

Oniguya??
Aku tidak mengenal nama itu dan tidak pernah dengar.

Dan aku mencoba bertanya pada Sevilia mungkin dia mengetahui soal siapa orang ini sebenarnya tapi, saatku ingin bertanya entah kenapa tatapannya seolah-olah sedang ketakutan dan tubuhnya sedikit gemetar.

"Sevilia... kamu baik-baik saja?"

"D-dia... dia..."

"Ha? Siapa dia sebenarnya katakan."

Ada apa dengan Sevilia saat ini, ketika melihat orang ini tiba-tiba dia menjadi seperti ini. Apakah orang ini adalah orang yang kuat?

"Lein... dia adalah... pemimpin dari serikat pemuja kegelapan..." Ujar Sevilia sedikit gemetar.

"Apa!?"

Tunggu... tunggu... tunggu...

Apa-apaan ini!
Jadi... orang ini adalah rajanya dari kelompok itu???

Bahaya... bahaya...

Kenapa disaat keadaan tidak siap seperti ini dia malah muncul tepat di depanku...

Dia juga menyembunyikan aura kekuatannya, jadi aku tidak bisa memprediksi levelnya. Kurasa Sevilia pernah bertemu dengannya dan sampai-sampai membuat seorang Sevilia cukup ketakutan itu berarti orang ini adalah lawan yang sebanding.

Sebenarnya mau apa dia ini?

"Kau mau apa sebenarnya?"
Tanyaku pada Oniguya dengan menjaga jarak darinya.

"Hmm... aku ingin mengajakmu bergabung padaku." Jawabnya.

"Bergabung katamu?"

"Sangat amat di sayangkan bila seseorang sepertimu yang memiliki kekuatan begitu besarnya namun tidak digunakan untuk tujuan yang menjanjikan."

"Apa maksudmu berkata seperti itu, sudah jelas aku datang ke dunia ini memiliki tujuan. Dan kau... adalah hambatan bagi dunia ini..."

"Haha... lalu kau mau melindungi mereka para manusia yang tidak berguna dan tidak bisa di manfaatkan kekuatannya yang hanya memenuhi populasi saja di dunia ini, begitu?"

"Dasar kau ini! Mereka bukanlah alat! Mereka adalah makhluk hidup yang sama seperti lainnya, yang mencari jalan kehidupan dan menemui kedamaian di dalam hidupnya. Bisa-bisanya kau berkata seperti itu..."

"Bodoh, tetapi percuma saja kau mau bertindak sekeras apapun itu hasilnya akan tetap sama. Takdir dunia ini sudah ditentukan Lein... jadi sekali lagi aku bertanya padamu apa kau mau bergabung denganku atau tidak?"

"Hmm... dasar bodoh, tentu saja tidak!  Fire Blue, Chronos Fire Wave!"

Aku pun langsung melancarkan serangan padanya, tapi...

Sebuah pelindung tiba-tiba dengan lambang aneh muncul di hadapannya sehingga membuat seranganku hilang begitu saja.

A-apa?? Pelindung apa tadi itu...

"Aku tidak akan melawanmu untuk saat ini, tapi hingga pada waktunya tiba aku tidak akan menahan diri lagi. Sampai jumpa di hari peperangan nanti Lein..." Sahutnya sambil menghilang memasuki sebuah portal.

Sial!

Aku ingin mengalahkannya! Entah seperti apa kekuatannya tapi dia meremehkanku. Dan sampai jumpa di hari peperangan? Apa maksudnya.

"Sevilia, tenanglah dia sudah pergi."
Ujarku sambil mencoba menenangkan dirinya.

"Lein... ayo kita pergi dari sini."
Katanya dengan tatapan yang kosong.

"Iya, kita akan pulang kerumah."

Apa yang membuatnya sampai takut seperti ini. Benar-benar membuatku penasaran...

(Rumah)
At 03.00 PM.

"Minumlah tehnya ini bisa membuatmu sedikit lebih tenang."
Ujarku sambil memberinya secangkir teh hijau.

"Terimakasih."

"Ehh... Sevilia, sebenarnya apa yang membuatmu sampai seperti ini? Apa yang membuatmu takut padanya."

"Orang itu... tidak hanya kuat tapi juga sangatlah kejam. Dia pernah membantai ratusan orang hanya dengan kekuatannya sendiri..."

"Ratusan orang katamu?"

"Dan tidak ada belas kasihan pada matanya. Sebenarnya aku tidak ingin berhadapan dengannya lagi... begitu juga denganmu Lein jangan sampai berhadapan dengannya."

"Tunggu dulu, apa sebelumnya kamu sudah pernah melawannya?"

"Itu terjadi pada saat musim dingin, aku mencoba melindungi negri ini dengan seluruh kemampuanku. Saat itu aku bersama para rekanku yang berasal dari pasukan kerajaan ditugaskan khusus untuk melawan Oniguya. Tapi nyatanya, kami kalah telak dan karena kelemahanku nyawa para rekan-rekanku telah terbantai olehnya. Aku sungguh kesal pada saat itu yang tidak bisa berbuat apa-apa...
Dan sampai seorang rekanku melawan Oniguya untuk menghambat agar aku bisa melarikan diri. Tapi aku tidak bisa meninggalkannya dan sampai tuan Izu pun datang menjemputku lalu lari meninggalkan pertempuran itu."

Tidak kusangka pengalaman yang telah dia jalani di dunia ini begitu pahit.

"Maaf Sevilia, aku membuatmu sedih lagi."

"Tidak, dengan aku mengatakan seperti itu agar kamu juga mengetahui seperti apa Oniguya sebenarnya. Dan aku juga tidak mau kamu bernasib seperti rekan-rekanku yang dulu..." Ujarnya sambil menangis.

"Sevilia... tenanglah, jangan khawatir soal itu aku akan tetap hidup dan selalu berada bersamamu." Kataku sambil memeluknya.

"Lein..."

"Ayo kita berjuang bersama-sama dan mengalahkannya, Sevilia."

"Baiklah..."
Ujarnya dengan senyuman.

Dan Sevilia pun bercerita banyak padaku mengenai Oniguya. Seperti apa kekuatan dan senjata andalannya yang di gunakan olehnya.

Seperti dugaanku dia tidak hanya menguasai dua elemen saja tapi nyatanya orang itu, Oniguya menguasai ke empat elemen dasar dan di tambah lagi satu elemen yang menjadi kekuatan andalannya adalah elemen kegelapan.

Kekuatan itu cukup tidak adil kalau di dalam game Immortal Online. Karena memberi keuntungan yang begitu banyak bagi yang bisa menggunakannya dan terlalu Over Power.

Yak itulah yang merepotkan bagiku saat ini. Aku harus memikirkan apa yang bisa menandingi kekuatan orang itu dan hanya ada satu kekuatan yaitu tipe Elemental api putih.

Akhirnya kekuatan andalanku bisa digunakan juga...

Dan setidaknya level Oniguya menurut prediksiku berada di level 150 ke atas.

Kurasa bisa melawannya, harusnya.

Dan satu lagi yang menjadi kendala bagiku adalah sebuah senjata andalan yang khusus baginya, yaitu sebuah pedang besar yang di selimuti oleh elemen kegelapan dan memiliki kekuatan yang mampu menyerap seluruh elemen.

Tidak salah lagi pedang itu adalah Dark Soul Sword...

Tidak kusangka aku akan bertemu dengan pengguna pedang seperti itu di dalam dunia ini.

Yak, dengan informasi yang cukup dari Sevilia kurasa sudah cukup memikirkan strategi seperti apa nantinya.

Jadi, kita bertemu dengan lawan yang sepadan sepertinya ya...

Oniguya... menarik!

●○●

Gamers: New WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang