Aku sangat malu padamu karena telah tau seluruh kurangku.
Namun kian hari aku kian sadar, harusnya aku lebih malu pada tuhanku. Sebab, aku tak terima hidupku ketika kehilanganmu.
Harusnya aku bersyukur, bahwa ada tuhan yang mampu menerima segala kurangku.
~~~~~
Jakarta,
Feb 2019
KAMU SEDANG MEMBACA
Diksi
PoetryPuisi tidak pernah selesai, sebab rasa tidak pernah usai. Percayalah, kelengkapan dari puisi ini ialah bagaimana kamu merasa bahwa kamu ada di dalamnya, maka kamu dan puisi ialah kelengkapan.