"Apa yang kamu lakukan seharian ini?" Lalisa terkejut mendengar suara Kenneth, dan saat menoleh ke sumber suara Kenneth keluar dari kamar mandi hanya mengenakan boxer saja.
Lalisa menelan ludahnya melihat perut kotak kotak dan Dada bidang Kenneth, dia pun berdehem dan mengalihkan pandangannya.
lalu mengedikkan bahunya sembari melepas bathrobe nya.
"Hanya diam seperti orang bodoh sembari melihat wanita wanita sexy menari nari dan Menikmati Sunset bersama Liora"
"Bukankah itu hal yang wajar"
"Wajar melihat wanita memakai bikini tapi tidak dengan Bugil Ken" sahut Lalisa.
"Kamu sudah mandi?" Kenneth menggeleng.
"Ingin berenang, mau ikut?" Lalisa menggeleng.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kenneth menggendong Lalisa seperti karung beras dan menjatuhkan keduanya ke dalam kolam renang.
"Kenneth!" pekik Lalisa kesal, sedangkan Kenneth hanya tersenyum lalu berenang kesana kemari.
'Bukankah dia Billionaire yang sering masuk majalah?'
'Ya itu dia, tampan sekali! Lihatlah ototnya yang kekar itu'
'Siapa wanita di dekat nya itu?'
'Apakah itu tunangannya? wanita itu biasa saja, bahkan lebih baik diriku!'
'Ya, lihatlah payudaranya tidak sebesar milikku'
'Badannya juga sangat kurus'
Lalisa mendengar semua omongan sekelompok wanita yang baru masuk ke kolam renang indoor di hotel.
"Sayang!" teriak Lalisa, Kenneth menghentikan gerakan renang nya dan menatap Lalisa.
Lalisa berenang menghampiri Kenneth, melingkarkan kakinya di pinggang Kenneth serta melingkarkan tangannya di leher Pria itu juga.
"Kiss me" lirih Lalisa. Kenneth menuruti permintaan Lalisa karna sudah lama dia ingin mendaratkan bibirnya di bibir Lalisa.
Kenneth melumat bibir bawah Lalisa, menggigit dan menariknya perlahan. Lalisa melingkarkan tangannya di leher Kenneth, Membalas ciuman pria itu.
Tangan Kenneth perlahan naik mengelus punggung polos Lalisa. Lalisa membelalakkan matanya saat merasa sesuatu menusuk bokongnya. Lalisa mendorong Kenneth menjauh.
