10/04/19
Thanks buat yang vote dan komen😚😚
Aku next 25+ vote ya😇😇😇
°
°
°'Benarkah Dia tunangan Kenneth? Clara lebih dari dia'
'Ya, Clara sangat sexy sedangkan dia sangat kurus seperti tidak pernah makan'
'Aku tidak kenal dia dari keluarga mana? Apa dia dari keluarga biasa saja?'
'Tapi dia terlihat orang kaya, wajahnya juga sangat imut'
'Dia masih kecil, dia pasti hanya mengincar harta keluarga Louvaine'
Lalisa mendengar cibiran cibiran orang di sekitarnya.
'Mereka orang kaya tapi mereka tidak punya sopan santun' batin Lalisa kesal.
Dia sendirian saat ini, Kenneth mengobrol dengan rekan kerjanya entah dimana. Liora dan Rose sibuk dengan Keluarga mereka.
'Aku ingin pulang!' jerit Lalisa dalam hati.
Lalisa memutuskan pergi menjauh dari pesta, dia melepas higheels nya dan berjalan pelan hingga tanpa sengaja dia menubruk bahu seorang ibu ibu.
"Maaf Ma'am, saya tidak sengaja" ucap Lalisa sembari menundukkan kepalanya.
"Kalau jalan lihat lihat, bukankah kamu tunangan Kenneth? saya Aunty nya Kenneth, kenapa dia bisa memilih wanita seperti mu?" ucap wanita itu menatap remeh Lalisa.
"Kamu bahkan hanya dari keluarga kelas rendah, dia harusnya bisa mendapat kan yang lebih baik dari Clara bukan malah lebih rendah sepertimu"
"Aku bukan menikahi Aunty jadi aku tidak masalah Aunty tidak menyukaiku, dan yang terpenting Kenneth selalu bersamaku. apa aku harus mengadukan hal ini padanya?" ancam Lalisa, dia melihat tatapan takut Aunty Kenneth seketika.
"Bilang saja padanya aku tidak takut, kelas rendah seperti mu memang tidak punya harga diri" Aunty Kenneth pun pergi setelah menabrak Bahu Lalisa cukup keras.
'Nenek, Aku membutuhkan mu! Aku tidak bisa hidup sendiri Nek' batin Lalisa berlari menuju pantai.
Lalisa duduk di sisi pantai dengan posisi memeluk lututnya. Dia mengabaikan hawa dingin pada tubuhnya yang mulai gemetar.
'Saat ada yang jahat denganmu jangan balas dia dengan kejahatan juga, itu tidak akan menyelesaikan masalah' ucap Nenek Lalisa sembari mengelus rambut Lalisa.
'Kenapa begitu Nek? Kalau aku tidak membalasnya dia akan terus menindasku'
'Tapi tidak dengan fisik Lalisa, Nenek setuju kalau kamu membalasnya dengan ucapan tapi tidak dengan fisik. Dan akan lebih bagus kamu membuktikannya dengan kebaikan'
'Aku tidak yakin aku bisa, tapi aku akan mencobanya' ucap Lalisa tersenyum lebar lalu memeluk Neneknya.
'Nenek' lirih Lalisa.
"Apa aku bisa terus seperti ini? Harusnya aku sadar kalau Kenneth bukan orang sembarangan" batin Lalisa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fake Fiance
RomanceLalisa, Gadis 18 Tahun Yang Harus Menjadi Tunangan pria ber umur 30 tahun