Park Jiyeon
"Oke, cukup. " ucap Park Jiyeon jengkel. Maksud hati ingin menghindari rengekan sang ibu dengan menerima perjodohan itu, Jiyeon justru terjerumus masuk ke dalam dunia mesum sang fiance yang tidak bosan-bosannya menjadikan kata "making lo...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jiyeon memencet tombol tutup pada dinding lift dengan segera setelah melihat sesuatu yang dianggapnya tidak seharusnya terjadi. Matanya menatap nanar pintu lift yang sudah menutup, dadanya berdetak kencang dengan kedua tangan bergetar. Kang Joon yang berdiri disebelahnya dan melihat keadaan Jiyeon, spontan bertanya, "Ji, are you okay?"
Tiba-tiba tetes demi tetes air mata keluar membasahi pipi Jiyeon, membuat Kang Joon semakin panik.
"Ji..." Kang Joon perlahan merengkuh bahu Jiyeon dengan sebelah tangannya, ditepuk-tepuknya pelan sekedar untuk menenangkan cewek disebelahnya ini. Jujur, Kang Joon tidak mengerti kenapa Jiyeon memutuskan untuk kembali ke atas dan tiba-tiba mewek tanpa suara seperti sekarang ini. Seingat Kang Joon, di basement tadi hanya ada sekretarisnya sedang memeluk...mungkin kekasihnya. "Mau gue anter pulang? Mobil lo tinggal di kantor aja," ucap Kang Joon menawarkan.
Jiyeon mengangguk seraya menghapus air matanya dengan asal.
"Kalau gitu lo tunggu di lobby aja, biar gue balik ke basement ambil mobil dulu," ucap Kang Joon sebelum pergi meninggalkan Jiyeon.
Sekembalinya di basement, Ga Young dan cowok yang tadi dipeluknya masih ada, mereka masih terlihat sedang berbincang-bincang. Ga Young yang melihat Kang Joon spontan mengangguk dan tersenyum.
"Tumben, dijemput pacar ya..." ucap Kang Joon seraya mengangguk dan tersenyum pada Do Hwan.
Do Hwan hanya balas angguk tanpa tersenyum sedikit pun.
"Saya duluan ya," ucap Kang Joon sebelum masuk ke dalam mobilnya.
Satu menit kemudian, mobil Kang Joon sudah tiba di halaman depan lobby kantor. Jiyeon dengan segera langsung masuk ke dalam mobilnya.
"Bisa anter gue ke rumah Esom?" pinta Jiyeon setelah mobil Kang Joon keluar dari halaman kantor.
"Oke...tapi kenapa gak ke rumah lo aja?" tanya Kang Joon terlihat bingung.
Kang Joon mengangguk mengerti. Untuk cewek seperti Jiyeon, jika sedang dirundung kesedihan, pasti yang dicari pertama kali kalo gak pacar ya sahabat. Tapi Jiyeon malah nyari Esom, apa mungkin Jiyeon masih jomblo? Trus cowok yang pernah bareng Jiyeon yang sempat Kang Joon lihat beberapa hari yang lalu itu siapanya Jiyeon? Mukanya kok kayak mirip cowok yang tadi bareng Ga Young?
"Gue boleh tanya sesuatu?" tanya Jiyeon bersuara lagi.
Kang Joon mengangguk seraya menjawab, "Boleh. Tanya apa?"
"Dari sudut pandang cowok, gue ini seperti apa sih?" Pertanyaan Jiyeon membuat Kang Joon terbelalak dan hampir saja menerobos lampu merah di depannya.
"Sori," ucap Kang Joon setelah dirinya berhasil ngerem mendadak. Sebelah tangannya udah terjulur menahan tubuh Jiyeon agar tidak maju menabrak dashboard mobil. "Gue agak kaget sama pertanyaan lo."