ALONE (Tamat)

03

Happy reading ❣️
Typo bertebaran

Kring...kring....( Anggap saja Bunyi Alarm).

Bunyi alarm menggema di dalam kamar seorang gadis sehingga Membuat sang empunya terbangun,Sura berjalan gontai ke kamar mandi setelah beberapa menit ia telah selesai dengan Pakaian sekolahnya.

Ia melirik jam yang berada di pergelangan tangannya jam menunjukkan pukul 6 tepat senyum terukir di bibir mungilnya berarti ia bisa Mendapatkan ketengan di sekolah nya sebab Sekolahnya masih sepi kalau jam 6.

Sura menuruni anak tangga dan pandangannya terhenti ke sebuah keluarga yang tengah sarapan bersama canda tawa itu terdengar lagi di telinganya nampak nya Keluarga itu sangat bahagia walaupun tanpa dirinya ;).

Sura mempercepat langkahnya melewati ruang makan ia tidak pamit kepada orangtuanya kenapa? percuma saja sura tidak akan di ladeni oleh mereka.

"Dasar anak tidak Tau diri"Kata seseorang di belakang sura.

Tentu sura tau siapa yang mengatakan itu,Ibunya! yah Itu adalah suara ibunya,orang yang pernah sura bangga-banggakan orang yang pernah menjadi malaikat untuk sura Tapi sayangnya itu 'DULU'.

Sura menarik nafasnya dalam-dalam dan menghembuskan dengan perlahan ia mencoba tak peduli dengan apa yang di katakan ibunya Walaupun hatinya sakit mendengar kalimat itu.

Sura memasuki mobilnya dan Menjalankannya menuju sekolah dengan kecepatan penuh.

Sesampainya di sekolah ia memarkirkan mobilnya Setelah itu ia berjalan melewati koridor demi koridor ada beberapa orang yang memperhatikan nya Walaupun tak banyak.

Banyak yang Memujinya Akan tetapi mereka Takut memuji sura secara terang-terangan sebab sifat sura yang sangat dingin terhadap orang lain.

Sura memasuki kelasnya yang masi sepi ia duduk di bangkunya dan mengeluarkan Earphone dan menyetel lagu kesukaannya ia menelungkupkan wajahnya di atas lipatan tangannya ia mencoba memejamkan matanya.

Beberapa saat kemudian tidurnya mulai terusik sebab kelasnya sudah ramai.

"Ck ke sekolah pagi-pagi cuma buat molor" ketus Aulia.

Yah sedari tadi ada Aulia,ayu,dan putri memperhatikan sura Mereka Ber3 tau apa yang di alami oleh sura maka dari itu mereka Ber3 senantiasa bertingkah konyol di depan sura agar sura merasa terhibur tapi yah Sifat Sura sangat Cuek sehingga Ia tidak merasa terhibur sedikitpun.

"Lo ada Masalah?"Tanya ayu.

"Ga"

"WOYY GUYSS KITA FREE GURU LAGI RAPAT"teriak Faiz Selaku ketua kelas.

"YEEEEEYYYYYY"

"ASIIIKKK"

Seketika kelas sura menjadi heboh dan itu membuat sura dkk
merasa risih.

"Cabut"perintah Sura kepada sahabatnya.

"Kita kemana nih?"tanya Aulia

"Kantin"

Sura dkk memutuskan untuk ke kantin dan di sana sudah ada Adrian dkk yang tengah berkumpul.

"Ehh ada ayang Beb"Kata Ranu Menggoda Putri.

"Ayang Beb gundulmu!"Kesal Putri.

"Aduh Galak amat neng"Kata Ranu

"Bacot"

Sura dkk memutuskan untuk duduk di pojok agar terhindar dari keramaian.

"Mau Pesen apa Nih?"tanya ayu.

"Bakso"kata Sura

"Gue batagor aja deh"kata Putri

"Kalau gue-"belum sempat Aulia melanjutkan kalimatnya tangannya sudah di tarik oleh ayu.

"Gak! Lo ikut sama gue"kata ayu menarik tangan Aulia.

"Aduh pelan-pelan Napa sakit tau"kesal Aulia.

"Iya maap"

Mereka berdua memutuskan untuk membeli makanan.

"Eh Yu Kita lupa Buat nanyaiin minumnya" kata Aulia.

"Gak papa es teh aja"

"Oh ok"

Beberapa saat kemudian ayu dan Aulia kembali membawa makanan dan minuman.

Sura dkk menyantap makanan mereka masing-masing dari kejauhan Adrian terus memperhatikan sura.

"Tes tes"kata seseorang dari arah lapangan memakai mic
Hal itu sontak membuat semua anak-anak yang ada di kantin menoleh ke lapangan.

"Eh itu Nathan mau ngapain?"tanya ayu.

"Entah"

Sedangkan Sura? Mana peduli dia dengan Begituan ia masih setia dengan makanannya.

"Ekhm Ok langsung sja, gue mau Nyatain perasaan gue ke seseorang yang udah lama gue suka dia adalah
Sura Alexander"

"So mau gak Lo jadi pacar gue?"kata Nathan masih memakai mic

Sura yang tadinya makan kini Berhenti bukan karena pernyataan yang di katakan oleh Nathan malahan ia bingung karena semua siswa siswi melihatnya termasuk Adrian dkk.

"Kenapa?"tanya Sura ke sahabat nya.

"Nathan nembak Lo tuh"kata ayu Sambil menunjuk Nathan yang Berdiri di lapangan dengan senyum yang sangat manis .

"Oh"

"ANJIRR OH DOANG?"histeris putri

Sura menautkan alisnya tidak mengerti apa yang di katakan oleh putri.

"Kenapa?"

"Ck Lo yah! Lo itu di tembak Ama Nathan harusnya Lo itu nyamperin dia dan kasih Jawaban ke dia"kesal Putri.

Sura mengangguk dan menyusul Nathan di lapangan Semuanya menunggu apakah yang akan di lakukan oleh ice princess ini.

Jika ia menerima Nathan maka Nathan sangat beruntung sebab di antara puluhan orang Yang sekolah di sini menembak sura di tolak mentah-mentah oleh sura.

Sura Berdiri di hadapan Nathan dengan wajah datarnya sedangkan yang di tatap menampilkan senyum manisnya membuat kaum hawa histeris.

"Lo yakin nathan bakal keterima?"tanya aulia

"Semoga aja" kata ayu

"Iya gue bosen liat Sura sendiri Mulu"kata Putri.

"Jadi?Lo terima gue?"kata Nathan berlutut di hadapan Sura sambil menyodorkan setangkai bunga mawar.

"TERIMA"

"TERIMA"

"TERIMA"

teriak siswa siswi yang menyaksikan secara langsung termasuk sahabat Sura mereka sangat menginginkan Sura mempunyai seorang pacar.

Sura Menarik nafasnya dalam-dalam dan Menghembuskan nya secara perlahan kemudian menatap nathan dengan wajah datarnya.

"Ga"

Setelah mengatakan itu Sura memutuskan untuk ke kelasnya.

Part 03 selesai 🎉
Jangan lupa V and c 😉