Happy reading ❣️
Typo bertebaranHari ini adalah hari Minggu saat di mana para pekerja menghabiskan waktu mereka berkumpul bersama keluarganya.
"Ra udah mau balik? Nggak Sorean aja?"tanya Aulia.
Mereka memang masih berada di rumah Ayu dan paginya Sura memutuskan untuk pulang kerumahnya.
"Iya Ra cepet amat pulangnya"kata Putri.
"Takut di cariin"Kata Sura lirih.
"Yakin Lo bakal di cariin? Sama siapa? Orang tua Lo?"Ketus Aulia membuat sura terdiam.
"udah! Masih pagi juga Ayo makan dulu"kata ayu.
Mereka memutuskan untuk makan bersama hingga akhirnya Sura pamit untuk pulang.
"Hati-hati ya Ra"kata Aulia.
"Iya"
"Kalau mereka ngapa-ngapain Lo kabarin kita aja"kata ayu.
"Apaan dah Lo pikir gue lemah"kata Sura dengan kekehannya.
"Yeee kali aja kan Lo butuh bantuan"
"Sip"
Sura Meninggalkan pekarangan rumah ayu.
Di perjalanan ia memikirkan perkataan Aulia "yakin Lo bakal di cariin? Sama siapa? Orang tua Lo?".
Sura hanya tersenyum miris mengingat tidak ada seorang pun yang mencarinya bahkan mengharapkan kehadirannya saja tidak ada ;).
Setelah 30 menit ia sampai di rumahnya ia memarkirkan mobilnya di bagasi Setelah itu masuk ke dalam rumah Nya baru saja selangkah ia masuk seseorang menamparnya sangat keras membuat pipinya memerah.
PLAK
Suara tamparan itu memenuhi ruang Tamu nya Sura memandang orang yang menamparnya Dengan tatapan penuh kekecewaan.
"Dari mana saja kamu?"Tanya ayah nya.
"D-dari rumah ayu Yah"Kata Sura Pelan.
"BOHONG"bentak ayah nya Membuat Sura terkejut.
"JUJUR SEKARANG! SEMALAM KAMU DI MANA?"Bentak ayah Sura.
"Beneran yah aku enggak bohong semalam memang aku nginep di rumahnya ayu"bela Sura pada dirinya.
"Ohh kamu sekarang mulai bohong sama saya?"tanya ayahnya.
"Enggak yahhhh percaya sama aku"Kata Sura memohon.
"Semalam kamu ke Club Kan? Ngapain? Jual diri?"Tanya ayahnya santai.
Sura memandang ayahnya tak percaya sebab ia mengatakan kalimat yang membuat hati Sura sakit.
"Di bayar berapa kamu? JAWAB!!"bentak ayah Sura.
"Hiks..hiks..yah aku gak jual diri"kata Sura lirih.
"Mana bisa saya percaya sama kamu? Kamu itu pembohong"Kata ayah Sura.
"Lantas aku harus Bagaimana supaya ayah percaya sama aku"kata Sura.
"TIDAK PERLU!"bentak ayahnya.
"Ayaaaaaah tolong percaya sama aku"Mohon Sura berlutut di hadapan ayahnya ia terisak dadanya sesak.
Sura mengangkat kepalanya dan memandang ayahnya.
"Kemana ayah ku yang dulu? Kemana pahlawan ku? kenapa ia berubah? Kau tak seperti ayah ku yang dulu"kata Sura lirih memandang ayahnya sendu.
"Berhenti memanggil ku ayah! Kau bukan Anak ku!"Kata ayah Sura Tegas
"Tapi, Ayah ak-"Belum sempat sura menyelesaikan kalimatnya ia sudah di tampar oleh ayahnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALONE (Tamat)
أدب المراهقينKisah seorang gadis yang hidup di keluarga yang sangat kaya raya akan tetapi gadis tersebut tidak pernah mendapatkan kebahagiaan dari keluarga nya banyak caci makian yang ia dapat dari keluarganya akan tetapi ia terus Menjalani hidupnya walaupun ban...