Reyna dan amar saat ini sedang berada di jalan, setelah dari rumah eku. Amar yang mengendarai mobil sport ya melesat membelah jalan raya, setelah cukup lama dirinya membawa mobilnya sampailah di sebuah resto ternama yang salah satu milik keluarga WIJAYA.
Mobil amar.
keluarga WIJAYA memiliki beberaoa perusahaan, serta restoe ternama, keluarga wijaya menduduki posisi ke 7 setelah keluarga WILLIAM.
"Ayo turun" ucap amar
"Iya" balas Reyna.
"Malam ma,pa" ucap amar
Setelah memasuki restoran"Malam sayang, eh ada Reyna" ucap Acha mama amar.
"Apa kabar rey" tanya Aksen papa amar.
"Baik pa, ma" ucap Reyna tersenyum
" kalian dari mana" tanya papa amar
"Dari rumah eku pa,kenal kan keluarga nugraha" ucap amar sambil menarik kursi untuk sang kekasih.
"Ah iya, keluarga nugraha, kalian kenal sama anak nya, ah iya papa lupa anaknya kan baru pindah dari Paris" ucap papa
"Siapa pacarnya sekarang" tanya mama
"Si raya ma keluarga dirgantara" ucap Reyna.
"Oh ya benarkah, Ya sudah ayo kita makan, mar nanti kamu antar rey ya, jaga calon menantu mama yang manis ini" ucap mama amar.
"Papa denger rey bisa main alat musik" tanya papa terhadap rey di sela makan.
"Bisa dikit pa" ucap ray.
"Apa aja sayang, coba tunjukan sama mama" ucap mama
"Piano,gitar,drum,biola" ucap amar memotong.
"wah banyak ya, tunjukan sayang pada mama, mbkk" ucap mams memanggil pelayan wanita
"Ya miss ada yang bisa saya bantu" ucap wanita tersebut
"Tolong bawa wanita ini ke atas pentas beri dia gitar " ucap sang mama.
"Baik miss, ayo saya antar" ucapnya
"Selamat malam semua" ucap Reyna salam pembukaan
Jreng
Dari satu harapan
menjadi sejuta mimpi
yang ku harapkan selama ini bersamamujadilah yang terbaik
jadilah yang terakhir
untuk diriku dan untuk selamanyaku ingin hanya engkau
dan hanyalah dirimu
Tuk temani diriku
untuk selamanyabiarkan lah diriku
berharap hanya engkau
yang terakhir untukku
untuk dirikujanganlah engkau pernah pergi
(dariku)
dari hidup ku ini
tetaplah bersama diriku
buat cerita tentang kitaku harap kau tetap disini
melukis dan mewarnai hariku
penuhilah dengan ceritamu
sampai lembaran terakhir kitajanganlah engkau pernah pergi
(dariku) dari hidup ku ini
tetaplah bersama diriku
buat cerita tentang kitaku harap kau tetap disini
melukis dan mewarnai hariku
penuhilah dengan ceritamu
sampai lembaran terakhir kitaNtah dari kapan dia berada di samping ku, membawa gitar nya dsn memetiknya.
ku mohon pada dirimu
jangan kau pergi tinggalkan semua
harapan dan mimpiku
yang ingin bersamamu
untuk selamanyabiarkan disini ku berharap
hanya engkaulah yang terakhir untukku
dan hanyalah untukku
kaulah segalanya
dalam hidupkuku harap kau tetap disini
melukis dan mewarnai hariku
penuhilah dengan ceritamu
sampai lembaran terakhir kitaSetelah itu tangan Reyna di genggam amar dan menuntun ya ke meja makan.
"Ma pa amar ingin melamar rey" ucap amar
"Apa" ucap kedua bonyok amar serta rey
"Lusa, tak harus meriah cukup orang penting saja" lanjut amar
"Apa kamu keberatan " tanya amar terhadap rey
"Ah tentu tidak tapi apa tidak terlalu cepat" ucap rey
"Lalu kamu mau kapan" tanya amar
"Bagaimana jika besok" ucap rey
"Kalian bedua sama-sama gila" ucap mama
"Ah biarkan saja ma" ucap papa terkekeh
Mereka hanya tersenyum, lalu Papa amar memanggil asisten pribadinya.
Happy reading ^_^
Jangan lupa vote like dan komen ya karna itu bisa menjadi motivasi dan semangat tersendiri buat kuuuu....
Jangan suka jadi pembaca gelap ya guys^_^
Love you all
KAMU SEDANG MEMBACA
BAD GIRL'S And COOL BOY'S
MizahAllo salam hangat ^_^ -singkat cerita- Kelompok? Kurasa tidak Geng? Bukan juga Sahabat? Belum tau juga lah ya. karna pada dasarnya semua orang bisa berubah kapan pun dia mau. Kalo bahasa jawa nya -Konco arek kali ya, hahahahah.... O...