Wae Hyung? [KTH]

what happen?

Warning for typo

~•~
~•~
~•~
~•~
Typo is every Where

*~*
*~*
*~*
*~*
*~*

"Ada apa ini??"
Tanya Seokjin yang sedari tadi kebingungan melihat air mata yang semakin deras membanjiri pipi wanita kesayangannya.

"Eomma katakanlah!?"
Tanya Taehyung.

"Aku harus bisa mengatakan semuanya, mereka bertiga harus tau kebenaran bahwa ayahnya... Ayahnya telah tiada"Batin Yunhi disela tangisannya.

"Eomma, katakan.. Kookie takut" rengek Kookie pada Yunhi

"Eomma?!" itu suara Seokjin

Lama, butuh waktu yang lama untuk menceritakan semuanya.

"Begini, eomma harap kalian semua bisa sabar ne?, jangan sedih. Eomma yakin kalian semua pasti kuat"

"Ne eomma, katakan saja"

"Appa, appa kalian..."

"Appa kenapa eomma??" tanya Kookie penasaran.

"Appa kalian, appa kalian... Appa sudah pergi meninggalkan kita,hiks kalian harus sabar ya sayang" Yunhi memberitahu mereka dengan hati yang bergetar, membayangkan perasaan ketiga putranya yang kehilangan sosok seorang ayah yang paling mereka sayangi.

"Tidak mungkin, apa yang eomma katakan?" elak Seokjin pada eomanya

"Apa??.. Tidak eomma, appa pasti selamat. Eomma jangan berdih ne?" Ucap Tae yang tak percaya pada eommanya

"Appa sudah meninggalkan kita?, maksud eomma apa?" Kookie bertanya dengan begitu polosnya.

"Kalian semua harus sabar dan tegar ne?, appa akan selalu bersama dengan kita walaupun appa sudah pergi meninggalkan kita semua"
Kini Yunhi mulai tenang dan menjelaskan satu persatu kepada mereka.

"Eomma, maksud eomma apa?.. "

"Hiks hiks hiks... Appa"tangis Taehyung

"Tenang ya Taehyungie, hyung ada bersamamu jangan sedih" Seokjin menghibur adiknya yang sedang menangis.

"Eomma katakan!?, " tanya Kookie semakin penasaran

"Sayang, kamu pasti kuat ne?"menatap anak bungsunya dengan tatapan sendu.

"Apa maksud eomma?? Kookie tidak mengerti?"Sekarang Kookie mulai mengeluarkan air matanya.

"Appa mu sudah meninggalkan Kookie,Hyungdeul dan juga eomma. dia sudah pergi jauh meninggalkan kita selamanya. Kookie jangan sedih ne?" jawab Yunhi yang menggetarkan hati sang bungsu.

"Hiks... Hikss... Tidak mungkin, hiks hiks.. Appa jangan tinggalkan Kookie, Kookie sayang appa hiks hiks hiks.."
Kookie menangis sejadi jadinya dan Yunhi memeluknya dengan begitu erat.

"Hiks.. Hiks.. Hyung, apa ini mimpi?, jika benar bangunkan Tae, hyung.." Tanya Tae dalam tangisnya dan dipeluk erat oleh Seokjin.