Usai makan2 di meja prasmanan yg sudah di sediakan bangku, para orang tua dan dosen2 serta rektor kampus, tampak asik ber bincang2,,
.."o jadi frans tuh non muslim" ucap anisa terkejut kecil, setelah mendengar cerita anak kampus lain, usai mereka semua menikmati hidangan
"tapi kok !! pas pelajaran agama islam, dia ga keluar", ujar sarah heran,
" assalamu a'laikum", sapa frans, natasha dan sajida,
"wa a'laikummussalam , jawab sarah, anisa alif dan yg lain nya,
hampir bersamaan," guuuuuys !!! ada kabar gembira, frans udah mualaf, beber sajida,
"alhamdulillah" ucap anisa alif , sarah dan yg lain nya, bersyukur
termasuk, abi umi, yg sekarang jadi orang tua alif, dan pak rizal beserta istri yg sekarang jadi orang tua anisa
"alhamdulillah sekarang orang tua ku mengijinkan ku menjadi muslim,.... tinggal natasha sekarang", ucap frans melihat ke arah natasha sekilas,
" tentu aku akan sangat senang, karna keinginan mu sudah terwujud, untuk menjadi seorang muslim, ujar natasha tersenyum
"ya !!! dan ada satu keinginan ku lagi, dan kamu tau itu", ucap frans sendu,
" tuh di tunggu jawaban nya", senggol sajida pada natasha yg hanya terdiam
"semoga, natasha mo nerima ta a'arufan frans" doa sajida
amiin, ucap anisa meng amini,
terdiam sarah ingat saat frans menyatakan perasaan nya,
ia pun milih duduk di sudut ruanganberjanji lah kita akan saling membimbing nanti nya", ujar natasha dg nada serius
" jadi kami udah setuju, ucap frans ber binar2 ,
natasha mengangguk pelan seraya tersenyum,
"alhamdulillah" ucap frans, mengucap syukur,
"assalamu alaikum, sapa suara
seorang cewe cantik berkulit putih tinggi berhijab," wa a'laikummussalam ,jawab anisa, ....ha !!! aqqila", pekik anisa segera menghampiri dan memeluk aqqila dg rasa persahabatan,
"aku senang kamu bisa datang aku kirain,"......
untuk sahabat sebisa mungkin aku usahain untuk datang", ujar aqqila tersenyum" selamat ya," !!! ucap aqqila menyalami anisa, dan pada alif, aqqila mengatupkan kedua tangan nya
sementara sarah masih duduk di pojok,kan
"assalamu a'laikum, apa aku boleh bergabung juga sapa suara yg ternyata adalah mahira dzakira, belum habis keterkejutan anisa alif dan yg lain nya melihat kehadiran mahira teman baik mereka,
aqqila dan alif nampak saling ter kejut," oh jadi, teman kalian yg ada di surabaya tuh, adalah mahira dzakira", ujar aqqila tersenyum
"kamu kenal ma aqqila ya" ??!! tanya mahira pada anisa yg duduk dekat alif yg sekarang sudah resmi jadi suami nya
"bukan kenal lagi, aqqila mufia, adalah sahabat ku di surabaya", ujar anisa tersenyum menoleh ke arah aqqila
" oh gitu ya !!! eee...dia juga sahabat masa kecil ku", ucap mahira lantang, kamu masih ingat dg nie, waktu kecil kamu kan yg ngasih gelang nie", ujar mahira menunjuk kan gelang kecil titanium bertuliskan love,
"jadi kamu adalah mahira yg itu, astagfirullah hal adzim, maafin aku, aku benar2 ga ngeh sama sekali, habis sekarang loock nya beda bgt", ungkap aqqila bersuara pelan
" maksud nya", ucap mahira mengeryitkan dahi,
"eee...dulu kamu tuh agak dekil,
sekarang bersihin, cute ge", ujar aqqila cengengesan sambil tertunduk malusontak anisa dan alif juga yg lain nya jadi tertawa kecil
dan sarah masih muram di pojokan,
hm.....sarah nava ???? y !!!! va baper ge , he
(t.b.c)
key !!!! readers, spa ???? z boleh nebak, n
huuaaaaaddiiiaaaaahh nya !!! aaddaaaalaaaaaahh ???????
Doa,
n thats cool , 😊
n T : ekan
B : intang. +
C : omment, 😃😅
Boleh !!!! 😱😵 🙌🙆T.T.D
outhur yg doyan becanda !!!!!! 😀😁😃😊
KAMU SEDANG MEMBACA
( HIDAYAH. )....IT,S (BEAUTIFUL) (proses revisi)
SpiritualJemput lh hidayah , walau mungkin tidak mudah, ,,...( HIDAYAH ITU INDAH) Anisa farnas shafana, cewek cantik asli indonesia, merasa belum pantas di sebut sebagai cewek Sholehah, berjiwa sosial, sangat membenci yang nama nya pergaulan bebas. K...