*Author prov
" Haneul, Hana turun sini " Teriak Eomma mereka dari ruang keluarga.
" Ada apa eomma? " Tanya Hana yang lebih dulu turun.
" Kita tunggu Haneul " Ucap appa.
" Yya Pemalas cepat turun!! " Teriak Hana yang geram dengan dongsaenya itu.
" Apa? Apa? Apa? " Ucap Haneul yang baru bangun tidur lalu turun dengan membawa boneka kesayangnnya.
" Dasar bocah " Ucap Hana melihat penampilan dongsaenya itu.
" Sudah sudah jangan bertengkar, ada yang ingin appa bicarakan " Ucap eomma.
" Kenapa appa? " Tanya Hana
" Begini, appa akan di pindah tugaskan ke London selama 2tahun. Appa tidak mungkin tega meninggalkan kedua putri appa di Korea selama itu " Ucap appa berhati-hati.
" Lalu? Kami ikut pindah juga? " Ucap Hana, mata Haneul yang tadinya mengantuk kini 100% terbangun mendengar pertanyaan dari eonninya itu.
" Tentu, kalian harus ikut appa " Ucap appa
" Shirreo!! " Tolak Haneul
" Sayang dengarkan appa dulu " Ucap eomma menenangkan Haneul.
" Appa kumohon, London itu sangat jauh dari Korea. Lalu kita akan selamanya tinggal disana begitu? Aku tidak mau appa " Ucap Haneul sedikit menangis.
" Sayang, kita hanya 2tahun disana. Tidak akan lama bukan? Kemudian kita akan kembali ke Korea " Ucap Eomma berusaha membujuk.
" Lalu bagaimana dengan pekerjaanku? Aku padahal susah payah masuk perusahaan itu " Ucap Hana lemas
" Untuk pekerjaan, appa sudah carikan. Kau akan bekerja di kantor teman appa Hana " Ucap appa masih sabar menghadapi kedua putrinya itu.
" Lalu aku dan Seokjin oppa? Bagaimana? " Tanya Haneul
" Kan kalian bisa LDR-an, lagian hanya dua tahun kan? Kita juga akan pulang ke korea saat cuti panjang, asalkan kalian bisa untuk saling memegang kepercayaan eomma yakin hubungan kalian akan baik-baik saja " Ucap eomma-nim mengusap rambut anaknya itu.
" Eomma, dua tahun itu tidak sebentar " Ucap Hana.
" Iya eomma, bagaimana kalau kami tinggal berdua di sini? " Ucap Haneul.
" Aniyo! Tidak akan ada yang menjaga kalian, hanya akan membuat appa terus memikirkan kalian kalau seperti itu " Tolak appa-nim
Haneul dan Hana hanya bisa menghembuskan nafas panjang, mereka kalah.
*Hana prov
" Bagaimana? Bagaimana aku akan menceritakan semua ini pada Jimin oppa? Apa dia akan mengerti? Atau mencari pengganti yang lebih baik dariku? " Pikir Hana.
Aku melajukan mobilku menuju kantor, saat sampai di kantor ku parkirkan mobilku. Saat aku masuk di lorong menuju kantor Jimin, betapa kagetnya aku melihat Jimin sedang berpelukan dengan Yeoja lain
KAMU SEDANG MEMBACA
I JUST WANT YOU [ KSJ ]
أدب الهواة"Seokjin, can I have you? what if there is something better than me?" - Haneul "You're my first and last love, just trust to me. I will make you mine" - Seokjin Ku pikir awalnya dia hanya seorang namja yang mesum, berandalan, sangat badboy highcla...