BE MINE ✔

10

Sudah beberapa hari ini aku selalu mengunjungi kediaman keluarga park,dan hanya ingin bertemu dengan jisu sigadis kecil yang manis.

Aku tak tahu ada apa denganku,tapi aku merasa ingin memiliki nya seorang diri.Hahaha...anggap lah aku seperti seorang pedofil.Tapi memang itu keberannya aku menyukai seorang gadis di bawah umur.

Tapi setelah aku lulus dari sekolah ku,aku disuruh oleh appa ku untuk melanjutkan pendidikan ku di luar negeri,sebenarnya aku sempat menolak permintaan appa ku.

Tapi aku mulai tak tega oleh appa ku,dan akhir nya aku setuju untuk melanjutkan pendidikan ku diluar negeri.

Dan saat ini aku menuju ke diaman keluarga park,tentu saja aku ingin bertemu jisu,dan ingin melihat nya untuk terakhir kaliku.

TING

TONG

Setelah menunggu akhirnya seseorang membukakan ku pintu dan itu adalah jimin,sahabatku.

"v?tumben sekali kau kesini,ada
apa"tanya jimin

"ahh....aku ingin bertemu dengan jisu,dan ingin sekalian berpamitan dengan kalian"

"berpamitan?kau ingin kemana"

"aku akan melanjutkan pendidikan ku di luar negeri jim"

"woah...jinjja,aku berharap kau betah disana"aku membalas dengan anggukan dan senyuman.

Setelah itu aku dan jimin masuk kedalam."oh ya...aku akan kemar sebentar,dan jika kau mencari jisu,dia ada di kamar nya"aku hanya membalas nya dengan anggukan.

Setelah berada di depan pintu jisu,aku perlahan membuka pintu kamarnya,dan aku menemukannya sedang menulis sesuatu di bukunya.

"apa buku itu lebih asik dari pada oppa hmm..."

Lalu dia menoleh kearah ku,aku melihat mata nya berbinar saat melihat ku.

"OPPA...."lalu dia berlari ke arahku,dengan sigap aku membawanya digendongan ku.

"kau sedang apa sayang"

"jisu sedang mengerjakan tugas sekolah oppa"

"hm..benarkah"lalu dia menganggugakn kepala.

Lali aku membawa nua di pinggir ranjang dengan dia berada di pangkuan ku.

"ada apa oppa datang kesini"

"oppa merindukan mu sayang"

"bukankah kita sudah bertemu,bahkan setiap hari oppa selalu kesini"

"tapi ini berbeda sayang"

"apa maksud oppa?"

"oppa akan pindah ke luar negeri,makanya oppa datang kemari untuk bertemu dengan mu untuk yang terakhir kali nya"

"hikss...hikss,apa oppa akan meninggalkan ku"

Sungguh,akupun sebenarnya juga tak ingin meninggalkannya sendiri,perlahan aku mulai mengusap air matanya.

Dan aku mulai mengecup kedua matanya,hidung,dan yang terakhir bibir kecilnya.

"oppa berjanji apabila oppa kembali,oppa akan membawamu bersama ku 'selamanya'.Bagaimana"

"emm..aku mau oppa"

Lalu aku tersenyum miring saat mendengarnya.

"apa yang sedang kalian bicarakan,seertinya serius sekali"

"aku hanya ingin mengucapkan selamat tinggal untuk princess kesayangan ku ini"

Jimin yang mendengar itupun hanya bisa mengangguk,dia sudah biasa mendengar panggilan sayang pada adiknya.

"baiklah aku tak bisa berlama-lama lagi,aku harus bersiap-siap"

"emm....berhati-hati lah v-ya"

Aku membalas dengan anggukan,aku melihat jisu masih berdiam.

"aku janji akan kembali"lalu aku melihat dia tersenyum dan menganggukan kepalanya.

"baiklah,selamat tinggal jim"

"hati-hatilah,ku harap kita tak akan lost kontak"

"pasti".

Dan aku mulai membisikan sesuatu di telinga jisu.

Tenang saja sayang,aku akan membawamu kepelukan ku

Setelah itu aku pun pamit untuk pergi.

Flashback off*