BE MINE ✔

17

Cengkraman dikerah taehyung melemah saat jimin mendengar perkataan taehyung kalau dia mencintai jisu.

"tapi caramu salah tae,kau membuat keluarga ku khawatir,ibuku jatuh sakit karena terus memikirkan jisu"

Taehyung menundukkan kepalanya sambil mengacak rambut frustasi,dia kembali terduduk.

"aku tau aku salah,aku hanya ingin memiliki jisu dan terus bersamanya"

Jimin pun sama ikut terduduk disamping taehyung sambil mengadahkan kepalanya.

"aku tak mau tau tae,kau harus menjelaskannya pada orangtuaku"

"ne.."

Setelah hampir dua jam setelah acara pertengkaran tersebut seorang dokter keluar dan mengatakan kalau jisu sempat kehilangan banyak darah,tapi untung saja stok darahnya masih ada dan jisu bisa diselamatkan.

Jimim dan taehyung bernafas lega,jimin juga sudah menghubungi orangtuanya kalau jisu berada dirumah sakit,seperti yang dikatakan jimin kalau taehyung harus menjelaskannha pada orangtuanya,nyonya park sangat terkejut dan sempat menampar wajah taehyung,tuan park sama halnya juga terkejut seperti nyonya park,yang tuan park tahu taehyung adalah teman jimin yang begitu baik dan sopan,dia tak menyangka kalau taehyung bisa melakukan hal itu kepada putrinya.Untunglah keluarga park bisa memaafkan taehyung dengan tulus.

Sekarang taehyung sedang berada diruang rawat jisu,terlihat perban terlilit dikepala jisu dan beberapa luka lecet diwajah dan tangannya,taehyung menggenggam tangan jisu dan sesekali mengecupnya,berharap kalau jisu bisa cepat sadar.

"sayang kau harus segera bangun,kau tau wajah ku sakit karena dipukul jimin dan ditampar ibumu,setelah sadar kau harus mengobatiku ne,aku akan menunggumu"

Mendekatkan wajahnya dengan jisu dan mengecup kening jisu.

"good night honey"

****

Pagi menjelang,taehyung masih tertidur dikursi dengan kepalanya yang dia letakkan dikasur tempat jisu berbaring,taehyung merasakan ada sesuatu yang bergerak ditangannya,dia terbangun dan melihat tangan jisu yang dia genggam bergerak,dan membuat mata kantuknya menjadi segar.

"sayang,sayang kau mendengarku"

"t-tae"

"ya,aku disini,apa ada yang sakit,katakan sesuatu"

"h-haus"

"baiklah tunggu"

Taehyung dengan segera menuangkan segelas air untuk jisu dan membanti jisu untuk meminumnya lali meletakkan kembali gelasnya.

"apa ada yang sakit"

Jisu hanya menggeleng,saat ini kondisinya masih terbilang lemah,taehyung tak bisa menahan air matanya lagi,dia memeluk jisu dengan hati-hatj dan mulai menangis dipelukan jisu.

"hiks..a-aku merindukanmu,hiks..jisu hiks"

Jisu tersenyum dan mulai mengelus rambut taehyung dengan lembut,taehyung mendongak dan tersenyum kepada jisu.

Meraih tangan jisu dan mengecup beberapa kali,mereka saling melempar senyum satu sama lain,tak menyadari kalau seseorang sedang memperhatikan mereka.Ya,itu adalah jimin dan nyonya park,mereka sempat keluar untuk membeli buah-buahan untuk jisu,tetapi mereka malah dikejutkan dengan adegan yang berada didepan mata mereka.

"sepertinya taehyung sangat mencintai jisu jim"

"ku kira begitu eomma"

"semoga saja taehyung memang bisa mencintai jisu dan dan menjaganya"

"yah...kuharap seperti itu juga eomma"