"a-apa yang kau──lakukan?"
"membunuhnya, apakah tidak jelas?" ucap beomgyu sambil menatap tubuh taeyong yang sudah tidak bernyawa.
"tapi kenapa?"
"entahlah, aku hanya tidak suka kepadanya"
"apa?! kau──"
"iya, aku psikopat, kau terkejut?" tanyanya sambil menatap syibel dengan senyuman manisnya.
syibel mengepalkan kedua tangannya dengan keras, "kau berakting selama ini?"
beomgyu terkekeh, "hebat bukan? aku patut mendapat tepuk tangan yang meriah"
"tidak lucu! mengapa kau menyeret ku ke dalam lingkup hidupmu yang kelam ini?!"
"bukankah aku sudah mengatakannya?"
"apa?"
"kau menarik"
"berhentilah membodohiku!"
"aku tidak membodohimu, tapi kaulah yang sudah bodoh karena mau jatuh ke perangkapku"
sial sial sial, bagaimana ini?
"dan karena kau bodoh, aku pun prihatin denganmu. maka, kau akan terus bersamaku"
"apa?! tidak! aku tidak mau!"
"kau harus mau, atau──" beomgyu mengacungkan pistolnya ke arah syibel, "benda ini yang akan beraksi"
syibel meneguk ludah dengan susah payah, kakinya sudah tidak kuat untuk menopanh tubuhnya, keringat sudah bercucuran. yatuhan, bagaimana ini? kumohon, tolong aku.
drrt drrt.
handphone beomgyu bergetar, ia langsung mengambilnya dan mengangkat panggilan yang masuk.
"bagaimana?"
"sudah beres"
"bagus, bawa tubuhnya ke sini"
"tapi aku sudah menembak kepalanya hingga tembus"
"aish kau ini, tidak apa, bisa ditutupi oleh rambut. cepat bawa ke sini"
"oke"
"siapa?"
"ayahku"
"yeonjun?"
"bukan"
"tunggu, apa?!"
"lelaki yang kau temui di rumahku itu, mereka kakak-kakakku, kami sekeluarga jago berakting karena hobby kami sama"
"hobby?"
"iya hobby, membunuh"
"a-apa?" yatuhan keluarkan aku dari lingkaran setan ini, kumohon.
"ayahku sebenarnya sedang ada di tempatnya waktu itu"
"tempatnya?"
"iya, kau mau berkunjung?"
"tidak! aku ingin pulang dan aku tidak ingin bertemu denganmu lagi!"
beomgyu menggedikkan bahunya, "terserah──" ia mengacungkan pistolnya kepada syibel lagi, "kalau kau mau dia yang beraksi"
"kumohon jangan kumohon" syibel menahan tangisnya.
beomgyu tersenyum puas, "oke aku ampuni kau, tapi kau tidak boleh pergi tanpa izinku"
"apa-apaa──"
"hm?" beomgyu kembali mengarahkan pistol ke arah syibel.
sial sial sial sial sial!
"ayo kita pergi" beomgyu berjongkok dan mengeluarkan sebilah pisau dari saku jaketnya.
"apa yang mau kau laku──"
dan syibel pun langsung tak sadarkan diri.
'·.·★
hehehehehehehe
mau ngasih tau, kalau emang kalian gak suka sama hal hal yang berbau psikopat, mending gausah mampir deh, daripada protes protes di dm hhhhhh
bikin gak pede nulis tau gak sih:(
udah sekian aja,
gamau nyebut orangnya siapa hehegoodnight all!🤗💛
KAMU SEDANG MEMBACA
Psycho Beomgyu ✓
Fanfiction☾ Ft. Choi Beomgyu ヾ2O19 ☽ Beomgyu is kind, but that is just an acting