Part 39

3.9K 307 31
                                    

📌⚠Caution! Typo bertebaran!⚠📌
■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■
Author POV

Minggu pagi...

Irene menyenderkan kepalanya dibahu Seulgi karena sedari tadi pria itu hanya sibuk dengan game saja.
Beberapa detik kemudian, Irene mulai bosan.

"Seulgi-ya..." panggil Irene dengan nada manjanya.
"Hmm?" Jawab Seulgi dengan mata yang masih fokus pada ponselnya.

"Aku bosan. Aku rasa aku bakal mati bosan disini." Ucap Irene masih dengan nada manjanya.
"Lalu?" Tanya Seulgi namun pria itu tidak mengalihkan pandangannya dari ponselnya.

"Ish! Dasar namja tidak peka. Aku bosan, dan aku ingin keluar jalan-jalan." Rengek Irene dengan kesalnya.

"Geurrae, kajja kita jalan-jalan. Kau ingin kemana?" Tanya Seulgi.
"Ya! Apa itu caramu berbicara?? Tatap orang itu jika kau sedang berbicara." Tegur Irene.

Seulgi menghentikan mempause gamenya dan menatap Irene.
"Kau ingin kemana, yeobo?" Tanya Seulgi dengan lembut.

Irene tersenyum saat Seulgi memanggil sayang kepadanya.
"Terserah." Jawab Irene singkat. Ceritanya ia masih ingin ngambek.

'Hati-hati Seulgi-ya, kata terserah dari seorang wanita itu bisa saja artinya adalah dia ingin kau menebak apa tempat yang dia inginkan untuk hangout saat ini.' Batin Seulgi, dan mulai berpikir keras.

"Emm...gimana kalau...sungai han dan memakan ramen disana. Setelah itu, ayo kita pergi ke taman nasional naejangsan dan namsan tower. Gimana menurutmu?" Tanya Seulgi.

Irene tersenyum manis kearah Seulgi dan menganggukkan kepalanya.
"Baiklah, kalau begitu ayo kita kesana sekarang." Ajak Seulgi.

"But, no bodyguard please." Pinta Irene.
"Ok, as you wish babe." Jawab Seulgi.

Sungai Han....

Sesampainya di sungai Han, Seulgi dan Irene duduk di kursi yang berada dipinggir sungai Han.

Irene menyandarkan kepalanya ke bahu Seulgi, dan Seulgi juga demikian. Sehingga jika dilihat dari belakang, mereka akan terlihat sepasang kekasih yang sangat romantis.

"Apa...ini juga yang dilakukan dirimu saat bersama dengan Bogum di taman kota waktu itu?" Tanya Seulgi.
"Mwo? Yang kapan?" Tanya Irene bingung.

"Waktu pertemuan keluarga kita. Kau memintaku untuk mengantarmu ke taman kota bukan?" Tanya Seulgi balik.
'Bagaimana bisa dia melupakan hal itu?' Batin Seulgi.

"Aniyo. Aku hanya bergandengan tangan dengannya saja dan berjalan menyusuri taman kota itu. Jangan membahas pria itu lagi, karena untuk sekarang dan seterusnya aku hanya mencintaimu dan aku milikmu." Jawab Irene panjang lebar.

"Saranghae, Kang Joohyun." Ucap Seulgi.
"Nado saranghae, Seulgi-ya. Aku selalu senang saat kau memanggilku dengan nama itu." Balas Irene.

"Tentu saja, karena kau adalah istriku. Maka dari itu, kau berhak menyandang nama nyonya muda Kang." Ucap Seulgi dengan gaya sombongnya.

"Ya ya ya, terserah kau." Balas Irene dengan malas.
"Oh ya, gimana kalau kita makan ramen dulu?" Tanya Seulgi.
"Kajja. Aku lumayan lapar." Jawab Irene.

Seulgi dan Irene sama-sama berjalan menuju salah satu warung ramen yang berada tak jauh dari tempat mereka duduk tadi, dan memesan ramen.

Seraya menunggu, Seulgi bercerita tentang masa SMA dan perkuliahannya. Irene bukannya menyimak cerita Seulgi, dia malah sibuk memperhatikan bibir Seulgi.

Belum selesai Seulgi bercerita, tiba-tiba saja bibir pria itu dibungkam oleh bibir Irene.
Irene melepas tautan bibirnya dan Seulgi.

Melihat wajah Seulgi yang syok, dan memerah secara perlahan itu membuat Irene langsung tertawa terbahak-bahak. Bahkan wajah wanita itu sudah memerah karena sibuk tertawa.

"Wajahmu memerah, hahaha..." Ucap Irene, masih dengan tawanya.
"Itu karena kau memciumku di tempat umum seperti ini. Lihatlah, banyak pengunjung warung ini yang melihat kearah kita." Cemberut Seulgi.

"Biarin. Aku sengaja melakukannya, karena banyak wanita yang sedari tadi menatap genit kearahmu." Kesal Irene.

"Hah?? Mana?? Kok aku gak tau kalo akunya ditatap?" Tanya Seulgi.
"Kau yang emang pada dasarnya sudah tidak peka ya mana tahu lah." Jawab Irene masih dengan mode cemburunya.

"Hei~ jangan cemberut dong. Biarkan saja mereka menatapku, toh yang ada dihatiku itu dirimu, bukan mereka." Ucap Seulgi.

"Seulgi oppa?" Panggil seseorang dibelakang Seulgi.
Seulgi langsung menolehkan kepalanya kebelakang.

"Somi-ya?" Kaget Seulgi, karena ia bingung, kok bisa bertemu dengan Somi disini?
"Kenapa kau ada disini?" Tanya Seulgi hanya sekedar basa-basi.

"Inikan tempat umum oppa. Siapapun bisa ada disini termasuk aku." Jawab Somi.
"Oh iya ya." Balas Seulgi sembari terkekeh akan kebodohannya.

Ya, kebodohannya. Seulgi memang bodoh. Saking bodohnya ia tidak menyadari jika ada seseorang yang sudah terbakar api cemburu.

Siapa lagi jika bukan nyai Irene.

"Tiba-tiba saja aku merasa kenyang, jadi aku pulang dulu. Permisi." Ucap Irene dengan dinginnya.
"What? Bagaimana bisa kau kenyang? Kau baru saja bilang kalau tadi kau merasa agak lapar, dan makanan pun belum dihidangkan. Jadi, bagaimana kau bisa kenyang?" Tanya Seulgi.

Melihat kepolosan dan kebodohan Seulgi, Irene kesal bukan main.
'Tidakkah ia sadar kalau aku ini sedang cemburu?!' Batin Irene kesal.

"Tidak tahu! Pokoknya aku kenyang. Aku mau pulang saja, permisi!" Ketus Irene, dan melenggang pergi.
Seulgi yang akan mengejar Irene pun langsung ditahan oleh Somi.

"Dia siapa oppa?" Tanya Somi.
"Istriku, Kang Joohyun." Jawab Seulgi singkat, kemudian melepaskan tangannya dari Somi, dan mengejar Irene yang mulai menjauh.

Sepeniggalnya Seulgi, Somi tersenyun licik.
"Dia toh." Gumamnya pelan, yang disertai dengan smirk liciknya.

Tbc...

Hallo Yeorobun, apa kabar semuaaaa??? Baik-baik saja kan? Sehatkan? Ini author comeback, dan comebacknya author gk perlu tiket kok. Gak kayak comebacknya RV yang perlu tiket yang mahalnya minta ampun😂

Gimana? Author baikkan? Iyakan? Iyakan? Iyakan? Ngaku~

Ada yang kangen gak nih? Padahal udh 4 hari 6 malem author gak update, masa gak ada yang kangen sih?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ada yang kangen gak nih? Padahal udh 4 hari 6 malem author gak update, masa gak ada yang kangen sih?

Author sudah update karena UNBK author sudah selesaiiii!!!! Yuuuhhhuuuuu!!!🎉🎉🎉
Sorry klo author mendadak gila sekarang, because author bener gila karena UNBK yang soalnya bukan segampang orang ngupil yang main asal2 nyongkel lalu dapet.

So....intinya hari ini dan seterunya author udh bs update secara normal😆😆
See you guys~👋









Two of Us, Until No One~《Seulrene》 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang