"Hi Lee Na Ra." Pria tersebut menyapa dengan santai, senyum lebar bahkan merekah di bibirnya.
"Yeon Seok oppa.. what are you doing here?" Na Ra bertanya dengan susah payah. Jika Thanos bisa melenyapkannya maka dia akan dengan suka rela menjadi relawan dari 50% mahluk hidup yang dihapus dari alam semesta. Menghilang bagai debu adalah lebih baik daripada bertemu dengan mantan kekasihnya.
"Kau nampak tidak senang bertemu denganku?" Yeon Seok mengernyitkan dahi, Dia memang sudah lama putus dengan Na Ra, tapi biasanya wanita tersebut akan menyambutnya dengan hangat.
"Bukan begitu, Oppa... maksudku..." Ucapan kacau Na Ra terhenti saat Yeon Seok justru memeluknya erat. Pria itu bahkan tak bergeming saat Na Ra merasa risi dan hendak melepas pelukan.
"Bogoshipo...." ujarnya dengan suara pelan. "I miss you so bad Lee Na Ra."
Dan Lee Na Ra tak ada tenaga lagi untuk melepas pelukan tersebut. Tangannya terulur, memeluk Yeon Seok tak kalah eratnya.
**
Sofitel Melbourne on Collins Hotel, 25 Collins St, Melbourne VIC 3000, Australia"Aku seharusnya menemuimu lebih awal." Yeon Seok berujar, menyodorkan secangkir earl grey tea hangat pada Na Ra. Mereka memutuskan mampir ke hotel milik Yeon Seok, merasa perlu membicarakan beberapa hal setelah sekian waktu tidak bertemu. "Aku mendapat kabar dari Baekhyun kalau kau kemari. Jadi aku segera membatalkan meeting dan pergi menemuimu."
"Dasar tidak bisa menjaga rahasia!" Na Ra menerima teh yang Yeon Seok sodorkan sambil meracaukan umpatan untuk Baekhyun, rekan kerja sekaligus sahabatnya. Pandangannya berkeliling, meneliti sudut-sudut ruang kerja Yeon Seok. Dia tidak bisa menyembunyikan kekaguman. Yoo Yeon Seok memang selalu bekerja keras. Hotel ini menjadi salah satu buktinya. Pria Korea pertama yang mendapatkan lisensei Sofitel Hotel, salah satu yang termahal di Melbourne.
Ruangan tersebut sangat luas, ada di lantai 17 dengan pemandangan skyline yang luar biasa. Sofa di sana ditata melingkar untuk memudahkan jika ada meeting, beberapa meja kerja, karpet selembut bulu, dan lantai kayu yang klasik. Yoo Yeon Seok jelas punya selera yang bagus untuk ruang kerjanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Midnight Sun (COMPLETED)
Fanfiction"My life was an unending, unchanging midnight. It must, by necessity, always be midnight for me. So how was it possible that the sun was rising now, in the middle of my midnight?" - Midnight Sun -