FN 03

23.3K 761 16
                                    

Revisi

Naila POV

Setelah gue dan yang lain pergi dari sekolah itu akhirnya kami kembali menuju mansion gue. Setelah sampai di mansion gue kami masuk dan beberapa maid tunduk dengan kami sementara kami hanya membalas dengan senyuman

"ikut gua"

"kemana? " Manda

"ada yang mau gue bacarain sama kalian"

"oke"

Mereka pun membuntuti gue dan tibalah kami di sebuah ruangan yang bisa dibilang itu adalah kamar gue karena disitu terdapat perlengkapan tidur. Setelah itu gue menelfon El dan langsung diangkat sama dia sementara yang lain menatap gue bingung

"halo"

"kenapa Nai?"

"siapin semua perlengkapan yang udah gue bilang kemarin dan bawa ke mansion gue secepatnya"

"oke"

Tut

Panggilan putus dan gue mulai bicara

"gue udah siapin semua keperluan kita besok dan siapkan mental kalian karena mungkin waktu di sekolah kalian akan dapat cibiran dan ejekan dari semua orang"

Nadia yang mendengar itu menghela nafas dan berkata

"Naila lo yakin dengan keputusan lo"

"sangat yakin"kata gue sambil mengeluarkan senyuman devil

"karena gue sudah tidak sabar untuk membunuh orang itu"lanjut gue

"okelah kalo itu keputusan lo kita ikut aja"

Gak lama setelah itu ada yang mengetuk pintu

Tok tok tok

"masuk"

Ternyata itu adalah Rafael yang datang sambil membawa 4 paper bag dan langsung memberinya ke gue,Manda, Nadia, dan Ara. Gue tau apa isinya dan langsung memasukkan paper bag itu ke lemari.

"lo boleh keluar El"

Rafael hanya mengangguk dan keluar dari kamar.

"yaudah Manda sama Ara kalian tidur di kamar sebelah dan Nadia lo tidur di sini"

"oke"all

Setelah itu merekapun bersiap siap untuk tidur dan setelah itu mereka pun tidur

***

Author POV

Naila dan yang lain sekarang tengah bersiap siap untuk ke sekolah dan jangan lupakan bahwa mereka ada sebuah misi di sekolah Naila. Dengan gaya pakaian seperti seorang Nerd mengubah penampilan mereka yang tadinya cantik dan bergaya sekarang seperti seorang cupu. Setelah bersiap siap mereka turun untuk sarapan

"gila penampilan kita beda banget "Ara

"tadinya gue ga kenal loh sama lo Ra "Manda

"enak aja gue cantik juga " Ara

"iya lo cantik banget sih iri gue" kata manda dengan suara yang dibuat buat

"udah ini mau mau makan bukan mau debat ntar aja debatnya waktu ketemu ama cabe cabean "Nadia

Mendengar itu merekapun tertawa dan melanjutkan kembali acara makan mereka. Setelah selesai mereka memakai sepatu

"ini pakai mobil sendiri atau satu mobil aja"Naila

"mobil sendiri lah, mau balapan?" Manda

"ayo" jawab mereka serempak

Merekapun mengeluarkan mobil mereka dan langsung menancap gas untuk balapan di pimpin Naila pastinya

Fake Nerd is gengster√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang