Baekhyun dan Joonjae masuk ke dalam rumah bersama. Mereka terlihat akrab seperti biasa. Mereka sudah baikan ngomong ngomong!
"Irene ah!" Panggil Baekhyun dari ruang tv.
"Bu!" Panggil Joonjae.
Namun sampai beberapa lama Irene tak kunjung datang , menyahut pun tidak!
Baekhyun mengerutkan keningnya "kemana dia?" Ujarnya berbisik lalu melangkah menuju kamar.
'Cklek'
Baekhyun mengedarkan pandangannya, ia mulai khawatir.
Tepat ketika ia melempar atensinya ke arah ranjang seketika ia menghembusan nafas lega.
"Irene ah!" Baekhyun menghampiri Irene yang tidur menyamping memunggungi Baekhyun.
"Eum..." Irene perlahan membalik tubuhnya.
Baekhyun duduk di sisi ranjang "tumben kau tidur siang!"
"Euh...aku lelah sekali!" Ujar Irene serak.
"Kau pucat rene! Kita ke rumah sakit ya?" Baekhyun mengusap lembut pipi Irene dengan ibu jarinya.
"Tak usah! Aku benci tempat itu!" Irene mencebikan bibirnya.
Baekhyun tersenyum "kau cantik! Yasudah istirahatlah! Atau kau mau makan dulu hm?" Baekhyun menyisir pelan rambut Irene yang masih dalam posisi berbaringnya.
"Aku sudah makan tadi!" Irene memejamkan matanya merasakan sentuhan Baekhyun yang membuatnya merasa begitu nyaman.
"Istirahatlah!" Irene samar samar melihat senyuman Baekhyun sebelum matanya tertutup sepenuhnya.
Baekhyun kembali ke ruang tv setelah mengganti bajunya.
"Ibu mana?" Joonjae menyimpan handphone nya di atas meja.
"Tidur!" Joonjae mengerutkan keningnya merasa asing mendengar ibunya tidur di siang hari.
"Lelah katanya!" Joonjae hanya mengangguk.
"Kau lapar?" Baekhyun melipat lengan bajunya menuju dapur.
"Tentu!" Joonjae ikut melangkah menuju dapur.
"Ayah akan memasak dulu!" Baekhyun mencuci tangannya.
"Akan ku bantu!" Joonjae melepas rompi dan dasi seragam sekolahnya sebelum memasuki dapur.
Tengah malam Irene merasa tidurnya begitu tak nyaman. Ia membalik tubuhnya ke kanan dan ke kiri membuat Joonjae yang ada di tengah menjadi terbangun.
"Ibu! Apa ibu susah tidur?" Joonjae mendudukan tubuhnya.
"Tidak! Hanya saja tubuh ibu rasanya tidak nyaman! Rasanya ingin meregang dan kaki kaki ibu gatal ingin berlari!" Ujar Irene.
"Lari?" Joonjae menatap ibunya heran.
"Siapa yang lari?" Baekhyun terbangun dari tidurnya.
"Ibu!" -Joonjae.
"Kau mau lari dariku?" Irene memutar bola matanya malas.
"Bukan! Sudahlah aku mau tidur!" Baekhyun membulatkan matanya heran. Tak biasanya Irene cepat kesal kalau cepat marah sering.
"Ibumu kenapa?" Joonjae menggedikan bahunya lalu kembali berbaring.
Baekhyun ikut memejamkan matanya memeluk Joonjae yang juga membalas pelukannya.
'Uhuk' 'uhuk'
