CRYING "Meanplan Ver"
By NurtinichanTitle Crying
Main cast : Mean Phiravich
Plan Rathavit
Gendre:percintaan,romance
Warning: boylove,bxb,yaoi.Mean POV.
"Planie," Mean memandang sedih bingkai foto Plan yang tengah tersenyum ke arah kamera.
"Aku ingin bertemu denganmu serta anak kita," Mean mengelus serta meneteskan air matanya kembali.
Tangannya yang kembali terpasang selang infus itu pun bergetar diiringi suara isak tangisnya yang keluar namun tertahan di tenggorokannya.
Mean merindukan istrinya, ia merindukan omelan, tawa, elusan tangannya, suara miliknya, senyuman miliknya bahkan pelukan hangat milik istrinya. Ia merindukan semua yang ada pada diri istrinya."Kapan kau kembali padaku, Planie? Aku mencintaimu," Mean semakin mengeratkan pelukannya terhadap bingkai foto Plan menganggap itu adalah Plan yang sedang ia peluk.
"Aku mencintaimu, sangat mencintaimu karena itu maafkan aku, Plan! Aku akan menebus semua kesalahanku padamu asalkan kau mau kembali lagi padaku. Aku mencintaimu!" tangis Mean semakin menjadi.
Mean pov end
Di luar kamar nyonya Phiravich beserta beberapa temannya dapat mendengar semua apa yang dikatakan Mean tadi. Mereka juga merasa sedih dan iba melihat Mean terpuruk begitu dalam karena Plan. Sahabat macam apa mereka yang tidak bisa berbuat apa-apa di saat sahabatnya terpuruk seperti itu. Mereka hanya terdiam dan menyaksikan temannya yang terpuruk dan menyiksa dirinya sendiri.
"Kemarin aku bertemu Plan," mulai Perth.
Mereka memutar kepala mereka termasuk nyonya Phiravich juga. Berharap mendengar penjelasannya lebih lanjut lagi.
"Apa! Di mana Perth?" seru Title dan Gun bersama.
"Pelan kan suaramu bodoh!" dengus S.yacht.
"Di mana Perth. Di mana kau melihat Plan?" Nyonya Phiravich berseru dan memandang lekat wajah Perth berharap dia mau menceritakan semuanya pasal Plan.
"Tidak di sini bibi. Kita ke ruang tamu saja dan aku akan menceritakan semuanya di sana," Perth memandang pintu kamar Mean yang tertutup berharap Mean tidak mendengar pembicaraan mereka.
"Baiklah, ayo,"
Perth mengangguk dan mempersilakan nyonya Phiravich berjalan terlebih dulu di depan lalu mereka akan mengikutinya dari belakang.
"Ceritakan semuanya pada bibi, Perth," pinta nyonya Phiravich memegang tangan Perth saat mereka sudah duduk di sofa.
Perth sekilas melihat wajah ibu dari Mean yang sudah ia anggap seperti ibunya sendiri lalu berbalik melihat tangannya yang dipegang erat. Tak lama kemudian ia tersenyum dan mengangguk.
"Baiklah, demi Mean," senyum Perth terpancar meskipun sebentar.
"Kemarin saat aku sedang jalan-jalan aku tidak sengaja melewati kedai es krim yang biasa ku lalui saat merasa penat di kantor. Saat itu kebetulan aku sedang jalan kaki dan tiba-tiba saja aku melihat seorang pria keluar dari kedai itu bersama seorang anak kecil. Ku pikir itu bukan Plan, tapi saat ku perhatikan lagi dan menghampirinya ternyata itu memang benar Plan. Aku sedikit terkejut mengetahui Plan sudah melahirkan dan membesarkan putranya sendirian. Sekarang putranya sudah berusia 5 tahun itu yang ku tau," jelas Perth menceritakan.
"Perth, apa kau tau di mana Plan tinggal?" Nyonya Phiravich berharap Perth tau.
Perth menggelengkan kepalanya.
"Maaf, bibi. Aku tidak tau, aku lupa bertanya pada Plan waktu itu," Perth menyesal kenapa ia lupa bertanya alamat di mana Plan tinggal waktu itu. Bodoh sekali kau Perth batin Perth merutuki dirinya sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
CRYING Season 2 "MeanPlan Ver" ✔ [Completed]
RomanceBetapa terlukanya hatiku karena dirimu. Betapa hancurnya hatiku melihatmu menggandeng tangannya di depan mataku. Kau keterlaluan, sungguh keterlaluan kepadaku, bahkan di saat kau tau aku sedang mengandung anakmu yang baru beberapa bulan tumbuh di ra...