He Want a Baby

64 6 0
                                    

1 PM
@hotel Cour du Courbeau Strasbourg

Disinilah aku, di sebuah hotel bintang 5 di Strasbourg dengan desain klasik modern yang unik. Aku sedang menunggu suamiku yang tampan itu membayar hotelnya untuk 3 hari. Sambil menunggu aku membuka hp ku dan mulai mengetik sesuatu

'Oppa...'
'Wae? Kalian sudah sampai?'
'Iya...'
'Apa nanti sore aku bisa berkunjung?'
'Tentu saja...kami di hotel Cour du Courbeau Strasbourg'
'Wah sangat dekat...'
'Iya kami memilih yang terdekat'
'Ok aku akan kesana nanti'
'Iya...'

Aku menaruh hpku kembali ke tas sambil tersenyum. Orang yang baru saja kukirim pesan adalah Oppaku Seungmin.

"Sayang...ayo kita ke kamar.." ucap Jisung menyadarkanku pada kenyataan.
"Eh? Iya...ayo..." ucapku senang.

Aku mengalungkan tanganku di lengannya manja. Mengisyaratkan pada setiap wanita yang melihat Jisung oppa bahwa ia milikku. Sementara tangan kanannya sibuk membawa koper kami yang ukurannya tak terlalu besar.

Tak lama kami sampai di kamar dan aku terperangah melihat isi kamarnya.

Tak lama kami sampai di kamar dan aku terperangah melihat isi kamarnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Luas.

Nyaman juga.

"Kamu suka?" Tanyanya.
"Tentu saja" aku tersenyum padanya.
.
.
.
.
Sambil menunggu kedatangan Seungmin kami merebahkan diri di kasur dan mulai menyalakan tv.

"oppa..."
"Hmm?"
"Foto kita mendapat respon positif"
"Jinjja?"
"Hmm...Beberapa teman model dan aktorku memberi ucapan. bahkan ada yang ingin merekrutmu menjadi model juga"
"Bhahaha..."
"Tapi aku takkan mengijinkanmu..."
"Wae?"
"Aku tak mau wanita lain dekat dekat denganmu seperti di hari graduation itu"
"Iya iya...uuuhh my baby jealous rupanya"
"Akh sakit.." kesalku karna ia mencubit pipiku gemas.

'Ting Tong'

"Mungkin Seungmin oppa"
"Biar aku yang buka"

Jisung oppa beranjak dari kasur dan membuka pintu lebar - lebar.
"Annyeong..." suara khas itu memenuhi kamar kami. "Oppa!" Aku berlari memeluknya. Aku sangat merindukannya. "Aigoo uri dongsaeng..." ia membalas pelukanku. "Ayo masuk dulu Min..." ucap Jisung oppa. Kami pun masuk dan aku menyuruhnya duduk di sofa.

"Wahhh sudah lama tak bertemu kalian... happy graduation to us...kecuali (Y/n)." ucap Seungmin oppa. "Hehe...akhirnya aku bertemu dengan Oppaku yang menyebalkan ini..." ucapku "mwo? Apa kau bilang??" Ia melirikku dengan membuka mata lebar - lebar. "Hehe bercanda Oppaku tersayang..." "Bhahaha...kau lucu sekali Min..." Jisung oppa tertawa terbahak - bahak.
.
.
.
Kami bercerita banyak hal. Dimulai dari suasana kuliah, kehidupan percintaan, dan lainnya. Tak lupa kami juga makan bersama setelah Jisung memesan makanan Hotel. Waktu berjalan dengan cepat dan kini sudah menunjukkan pukul 7 malam. Seungmin Oppa harus kembali ke apartmentnya untuk menyiapkan wisudanya besok.
.
.
.
"Aku penasaran sama temannya Seungmin Oppa yang tadi ia bicarakan.." ucapku. "Sepertinya mereka sangat menyenangkan" ucapku.

Kami kembali merebahkan tubuh di kasur menatap langit - langit kamar. "(Y/n)...."aku menoleh ke arahnya.
"Wae?"

'CHU'

Aku menatapnya bingung.

'CHU'

Aku membalas ciumannya kali ini. Bermenit - menit berlalu. Ciumannya turun ke leherku tanpa meninggalkan Kissmark. Ia mengerti besok kami ada acara.

"(Y/n)...ayo punya anak..." mendengar itu aku menganggukkan kepalaku. Mungkin ini sudah waktunya bagi kami untuk punya anak dan kuyakin agensiku pun setuju saja. Aku bisa hiatus selama satu tahun setengah. Kami sudah melakukan berhubungan badan setiap sebulan sekali atau lebih. Tapi ia terus menunda untuk memiliki anak. Alasannya adalah karirku sebagai model. Tapi aku melihat seniorku Kim Tae hee. Ia tetap saja indah dengan perutnya yang membuncit karena mengandung anak.


A Life of a Princess | H.JS (✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang