Part 1

6.1K 157 2
                                    

Menjadi mahasiswa semester angga membuat angga semakin sibuk, manajemen fokus pemasaran mungkin hal yang sepele untuk di dengar namun menjalankannya sangat menguras isi kepala,apa lagi saat ini sudah harus menyusun skripsi untuk memenuhi salah satu syarat mendapatkan gelar beberapa huruf itu.

"bang abis lulus kerja di kantor papa?"tanya anggi Putri Pratama adek kembar angga

"ia sekalian bantuin papa"jawab angga

"akhir-akhir ini abang sering banget ke kampus"

"ia nih serasa ada yang kurang kalau gak kemapus"

"ke kampus juga kamu mau nongkrong bareng teman kamu,sok rajin banget mau ke kampus mulu"ucap mama mereka

"bagus donk ma,abang kan lagi nyusun skripsi jadi harus rajin"ucap papa

"ahaaaa kakak tau kenapa abang sekarang rajin ke kampus"ucap anggi membuat angga melototkan matanya pada adik nya yang memilki mulut ember itu

"kenapa kak?"tanya mama

"abang tuh lagi naksir sama dosen ma,bu amora itu cuuaaannn..."ucap anggi

"nggak ma,kakak bohong"ucap angga menutup mulut anggi dengan tangannya

"aaaaa lepasin"anggi mengigit tangan angga membuat dirinya menjerit, hal seperti ini membuat mama dan papa mereka tertawa, mereka sangat bahagia melihat anak mereka hidup dengan akur dan saling menyangi, apalagi angga sangat melindungi ke dua adik perempuannya, jika anggi pulang larut malam angga lah yang lebih panik diantara mereka,angga juga lah yang mengatar jemput viona kesekolah.

"gak terasa yang abang dan kakak sudah dewasa setelah lulus kuliah kerja setelah itu nikah,sepi deh rumah,mama pasti suka sedih kalau kalian jauh"ucap mama

"bang ada yang kode minta di peluk"ucap anggi, angga dan anggi pun memeluk mamanya

"mama tenang aja,nanti kalau abang sudah berumah tangga abang pasti sering main kerumah"

"kakak juga ma"lanjut anggi

"drama banget sih kalian"ucap papa

"tau nih abang, kakak juga sok peluk-peluk mama adek"ucap viona

"eh mama abang juga tau"ucap angga menggoda adik bungsunya itu

"gak, ini mamanya adek,abang sama kakak cari mama lain aja"ucap viona duduk dipangkuan mama

"dasar anak kecil"ucap anggi

"adek udah gede kakak"protes viona "ma adek udah gede kan yah?"tanya viona dengan mata yang berkedip-kedip seperti boneka

"ia adek udah gede makanya bisa masuk SD"jawab mama

Begitulah keluarga mereka, sang mama tidak sibuk dengan profesinya yang sebagai dokter mama selalu menguatkan keluarga dari pada pekerjaan,itulah yang membuat mama tidak bekerja di rumah sakit dan memilih membuka klinik,sedangkan papa sering keluar kota dan luar negri karena pekerjaannya yang sibuk.

JANDAKUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang