°•Nasi Goreng•°

408 62 35
                                    

Author pov.

Kicawan burung terdengar jelas di kamar milik Sowon,dan...bagai mana ke adaan Sowon sekarang?

Sukurlah dia sudah fit kembali dan kini dia lagi berdiam diri di dapur yang bingung ingin masak apa.

"Gua masak apaan? kulkas kosong, rumah berdebu, kain belum di cuci,belum di gosok,aghh!!!kenapa gua harus sakit nyett" Sowon di libur kan selama seminggu,dan ini masih hari ke 4 nya untuk berkurung di dalam rumah.

Kemana saja Sowon 3 hari sebelum nya?saat pulang dari rumah sakit Sowon di suruh sama Irene agar tetap di dalam kamar untuk istirahat, makanan dia yang selalu bawa tetapi sekarang?entahlah mungkin dia lupa.

/pip..pip..pip..pip
/ceklek...

Pintu apartemen Sowon terbuka, siapa yang datang? Siapa lagi kalau bukan Irene.

"Sowon!!lu kemana woi?!" Oiya,dan juga selama Irene merawat Sowon mereka jadi dekat dan bisa bicara satu sama lain dan juga bisa melempar kebacotan.

"Apa Unnieeee" jawab Sowon lesu dari arah dapur,Irene yang mendengar suara tersebut berjalan ke arah dapur.

"Lu ngapain di sana turun yuk,udah sehat kan?yuk turun" Irene menarik narik tangan Sowon.

"Unnie...gua mager,Unnie di luan aja ya" Sowon yang masih duduk di kursi meja makan berinisiatif tidak ikut turun.

"Ayoklah" dan akhir nya Irene berhasil menyeret Sowon keluar dari kamar apartemen milik nya.

Sampai di luar tentu nya Sowon dan juga Irene tidak seperti di dalam kamar,mereka langsung memasang wajah dingin nya.

Skip.

"Pagi Unnie Unnie kuh~" sapa Umji yang sedang menelungkupkan piring piring di atas meja.

"Pagi" balas Irene dan tidak lupa dengan senyuman khas nya.

"Pagi" Sowon juga membalas sapaan dari Umji dan menampilkan senyum tipis nya.

"Mana yang lain nya?" Tanya Irene ke Umji yang memang hanya dia yang di dapur.

"Yah...biasa Un,masih pada molor" setelah menjawab itu Umji melanjutkan aktifitas nya.

"Huh" Irene menarik Sowon untuk membangun kan semua orang yang berada di dalam kamar mereka.

"Kenapa gua juga harus ikut Unniee, gua mager tau g-" belum juga Sowon selesai bicara Irene mengasih sebuah buku yang berwarna pink ke Sowon.

"Ini pin kamar lantai 2 lu pokok nya bangunin semua orang yang ada di lantai 2 oke?huh~biasa nya Eunha bangun cepat tapi entah kenapa dengan nya hari ini,cepat lakukan" Irene meninggalkan Sowon yang masih mematung, Irene membangun kan yang di lantai 1,mau tidak mau sowon harus ke lantai 2 di mana kamarnya juga ada.

Saat lift telah sampai di lantai 2 Sowon hanya pasrah menjalankan tugas nya.

Skip.

Semua orang telah duduk di meja makan yang panjang minta di tampol.
Bukan nya mereka makan tetapi mereka tidur berjama'ah.

"Kalian kemarin tidur jam berapa uh?" Tanya Irene yang melihat mereka semua tetapi tidak ada jawaban dari mereka.

"Yaudah,seperti nya hanya kita ber3 yang masih bag-" ucapan Irene terpotong karna Sowon.

"Gua mau lanjut tidur Un,bye bye" Sowon yang ingin ke kamar nya dengan sigap Irene menarik baju belakang sowon yang otomatis Sowon berjalan mundur.

"Ga ada lanjut tidur,masak pokok nya" Irene menyeret Sowon ke dapur dan tidak lupa dia memberi tahu Umji untuk membangun kan yang biasa membantu dia masak.

「2」FIND US⏳{Temukan Kami} Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang