Drett... Drett..
Handphone Ahkam berbunyi, tanda ada pesan masuk didalam Handphone tersebut, Ahkam langsung bergegas mengambil handphonenya lalu mengecek handphonenya,
From:0813xxxxxxxx
Hai Hafidz, apa kabar? Masih ingat sama aku ga?To:0813xxxxxxxx
Waalaikumsalam, alhamdulillah kabar saya baik, maaf kamu siapa ya, saya tidak kenal sama kamu.From:0838xxxxxxxx
Hah? Masa kamu ga kenal sama aku, aku temen SMP kamu lho Fidz, yang waktu itu pernah pacaran sama kamu.Ahkam terlonjak kaget seketika, ia menduga bahwa seseoarang ini adalah Cahya. Ya Cahya adalah teman saat SMP Ahkam, sekaligus mantan Ahkam, ia memutuskan hubungannya karena ingin masuk pondok, sejak itupun Ahkam berhenti menghubungi Cahya, bahkan menghapus nomernya.
To:0813xxxxxxxx
Apakah kamu Cahya Imelda? Jika memang benar untuk apa kamu menghubungi saya lagi, saya kan sudah bilang sama kamu supaya tidak menghubungi saya lagi, saya sudah mempunyai istri.From:0813xxxxxxxx
Iya benar aku Cahya, aku kangen sama kamu Fidz, kamu ga kangen aku gitu, maaf aku cuma pingin ketemu kamu, oh begitu ya, kamu sudah punya istri, urusannya sama aku apa hah? Ohiya, dulu kamu pernah janji sama aku, selulus kamu SMA di pondok NQ, kamu bakal lamar aku dan nikahin aku! Tapi mana janji kamu?To:0813xxxxxxxx
Cahya plis jangan ganggu kehidupan saya lagi! Biarlah itu semua menjadi masa lalu! Kalau misalnya kamu jodoh aku, pasti Allah mudahkan Ya, tapi Allah berkata lain! Kita berdua tidak dijodohkan oleh Allah. Jangan ganggu saya lagi!.Setelah membalas chat dari Cahya, Ahkam langsung memblokir nomer Cahya dan menghapusnya,
"Mas kenapa?"Tanya Fatimah.
"Eh Kamu Fat, enggak ko aku ndak papa, cuma pusing aja dikit,"Ucap Ahkam berbohong.
"Mau aku kerokkin?"Tanya Fatimah.
"Boleh tuh,"Jawab Ahkam.
"Yaudah sebentar ya, aku masuk dulu ngambil minyak kerokkan sama koinnya,"Ucap Fatimah.
"Oke zeyeng,"Balas Ahkam.
"Fatimah, maafin Mas ya, Mas bohong sama kamu, YaAllah maafin Ahkam, ini juga demi kebaikkan rumah tangga kami,"Ucap Ahkam lirih.
Tak lama kemudian Fatimah datang kembali sambil membawa minyak.
"Sini Mas Fatimah kerokkin."Ucap Fatimah.
"Okeh Zeyeng,"
Fatimah langsung menggosokkan koin ditubuh Ahkam, tak lama Ahkam bersendawa sangat kencang.
"Mas iiii, masuk angin banget niii,"Ucap Fatimah.
"Iya nii, badan Mas pada ga enak,"Ucap Ahkam.
"Mau dibikin teh anget?"Tanya Fatimah.
"Nanti aja deh Fat, aku mau tidur dulu, mungkin aja habis bangun tidur langsung seger lagi badan aku,"Ucap Ahkam.
"Yaudah kalo gitu,"
"Gamau ngucapin semoga cepet sembuh gitu?"Tanya Ahkam.
KAMU SEDANG MEMBACA
3A(Azmi, Ahkam, Aban)🌻🌼💛
FanficHaaaiiii, Assalamualaikum warahmatullahi ta'ala wabarokatuh semuanya, heheee selamat datang dilapakku yang sangat sangat abstrak iniii, ingaatt yaaaa cerita ini hanya berupa fiksi (tidak nyata) jadi jangan menilai cerita ini dengan sebelah mata okke...