Part 30

1K 69 19
                                    

Sohwa masuk kedalam kamarnya ,iya duduk di pinggiran ranjangnya sembari mencari hp miliknya di dalam tasnya.
Iya melihat layar hpnya yg dipenuhi dengan panggilan tak terjawab dari saudaranya.nomer atta lah yg terlihat paling banyak menghubunginya.

Iya tersenyum melihat itu ternyata Abang sulungnya itu masih peduli padanya.dalam pikirannya saat ini hanyalah "dia mengkhawatirkan ku tapi tidak mengerti tentangku" hanya kata itu.

Iya tidak bisa lagi tidur,iya memutuskan untuk menunaikan kewajiban nya sebagai seorang muslim.tak lama dari itu iya turun kebawah dan mempersiapkan sarapan untuk keluarganya.beberapa hari ini memang iya tidak memasak dan makan pun iya di luar.

Baru saja iya mulai mempersiapkan bahan bahannya,tiba tiba iyyah datang dan mengagetkan nya.

Iyyah:ka sohwa kok masak kan baru nyampe,sana istirahat iyyah aja yg masak.
Sohwa:Kaka ga ngantuk lagi yah,km udah shalat
Iyyah:udah ka,iyyah mau masak untuk sarapan tadi eh ada ka Imah
Sohwa:yaudah yuk masak

Baru setengah jam-an mereka memasak mereka mendengar di pagi pagi buta begini sudah ada yg ribut..

Fatim:bang aihh bangun atim ga mau telat lagi (ucapnya teriak di depan pintu kamar saaih)
Bang aih ayo bangun
Saaih;iya Timm *saaih membuka pintu*
Kenapa Timm
Fatim:bg aih mandi,atim ga mau telat lagi
Bg aih udah shalat kan
Saaih:udah.iya Sono ganggu ajaa
Fatim:bg aih jangan tidur lagi
Saaih:iyee.ka sohwa sama bg atta udah pulang
Fatim:ga tau.
.
...:masih pagi udah ribut.shuut diam bg atta baru tidur.
Saaih:tau nih ka atim ganggu aja..
Fatim:maaf,atim ga mau telat lagi.
Sohwa:emang kemarin kalian telat..
Saaih:cuman fatim sih,aih enggak..lagian itu Minggu lalu
Sohwa:ko bisa gitu,bukannya kalian berangkat sama
Iyyah:fatim dianter bg Thor kemaren2.
Saaih: lagian kan kita ga pernah telat lagi,ko heboh sih..(tukasnya)
Sohwa: yasudah kalian siap siap,kita mau buat sarapan
Saaih:iya ka..

Sohwa dan iyyah kembali turun ke bawah.tersisa saaih dan fatim saat ini.saaih yg menatap adiknya itu seolah mengintimidasi sedangkan fatim hanya menunduk.
Fatim:maaf-im atim..(langsung pergi ke kamarnya)
Saaih tidak menjawab sama sekali,mungkin iya kesal kepadanya karena telah menggangu tidurnya.

Fatim kembali ke kamarnya dan segera mandi dan bersiap-siap untuk sekolah.tak lupa iya menempel sedikit bedak diwajahnya.

Pukul keberangkatan sekolah iya pun turun,iya melihat semuanya ada disana dan dengan saaih yg sedang sarapan.iya pergi ke dapur untuk mengambil kotak bekal untuknya.iya memasukkan beberapa roti dengan selai disana beberapa lapis.

Sohwa:tumben bawa bekel tim
Fatim:gpp ka,lagi pengen aja.
Sohwa:yaudah sarapan dulu,nih piringnya
Fatim:Hmm atim makannya di sekolah aja ya
Sohwa:ko gitu ga biasanya..
Fatim:gpp ka,lagi pengen aja.
Sohwa:lah..
Fatim:yaudah ya atim duluan,udah janjian sama Naldi mau jemput.(ucapnya terang terangan di depan atta(
Atta:kenapa ga bareng saaih..
Ternyata bener ya km masih suka jalan sama Naldi
Fatim:udah janjian bg.
Atta:ban..-
Tin tin...*suara klakson mobil sudah terdengar dibawah sana*
Fatim:yaudah atom berangkat. Assalamualaikum (sambil meraih paksa tangan atta)buy semuanya..
All: waalaikumsalam ucap mereka.
Setelah itu semua tatapan mengarah ke saaih,iya yg sadar dilihat pun langsung mengambil kunci motornya dan pergi tanpa salam.

Atta melihat itu pun tidak selera makan lagi. Iya melirik salsa yg sudah selesai makan dengan expresi wajah yg sulit diartikan.
Atta:udah sal
Salsa:u udah bang
Atta:kita berangkat sekarang.

Salsa mengangguk paham.
Atta telah berjalan duluan tanpa melihat 2 adiknya bg masih makan.
Salsa:ka salsa pamit ya assalamualaikum
Sohyah: waalaikumsalam.

Sohwa dan iyyah pun saling bertatapan,seolah mengerti apa yg dipikirkan atta.merek melanjutkan makannya dan membereskan semuanya.

Fatim yg sebenarnya merasa bersalah karena telah mengganggu tidur saaih dan membuatnya merasa kesal padanya.
Bahkan saat istirahat mereka berpapasan di lorong koridor pun hanya diam.fatim yg takut saaih Masih kesal padanya tak berniat menghancurkan kembali mood sang Abang.

Saaih pun merasa bersalah,pasalnya iya tadi pagi ikut menimpali kata" kakak2 yg mencoba mengingat fatim.padahal adiknya itu sudah terlihat pasrah mendapat Hujaman kata kata dari kakaknya.
Yg paling membuatnya terganggu saat pagi tadi tepatnya pas sarapan.adiknya itu tidak menyapanya sama sekali,dan pergi tanpa dia tanpa sepatah kata pun.

Iya hanya memperhatikan adiknya itu yg sedang tertawa lepas bersama kekasihnya dan juga sahabat"nya .iya melihat adiknya itu disalah satu bangku kantin tak jauh darinya bersama temennya.

Bersambung...

Tunggu lagi tak,entar larut aku up 1 part lagi.
Kalian minta boompart kali ini Doble aja dulu yak....
Klo ada kesempatan pasti ko...

Vote n komen talk...

See u next part 💕

Gen halilintar||Drastically change||√ #Wattys2019Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang