FF Baekhyun - Dream Come True ( Cold Season 2) [✔]

Chapter 4

Baekhyun memandang sebuah kedai roti dihadapannya. Aroma harum yang membuat siapa saja akan tergiur saat menciumnya.
Memutuskan masuk dan mendapat sambutan hangat pemilik kedai.

"Selamat datang, Tuan!"

Baekhyun tersenyum kecil. Berjalan menelusuri roti dalam rak yang masih hangat.

"Eungh- Nona!"

Percayalah, Baekhyun sedikit bingung dengan ratusan roti disini. Banyak rasa dan pilihannya, juga terlihat enak semua. Namun, Baekhyun ingin membeli roti dengan rasa yang diinginkannya.

"Ada apa Tuan?"

Seorang pramuniaga muda menghampirinya. Baekhyun terlihat berpikir sejenak.

"Eung- Croissant Coklat."

Pramuniaga itu tersenyum, lalu mempersilahkan Baekhyun untuk mengikutinya. Wanita itu berpikir, Baekhyun adalah pengunjung baru dan tak mau repot mencari  letak croissant. Atau alasan lain, seperti terburu-buru mungkin.

"Silahkan Tuan, Croissant kami adalah yang terbaik."

Baekhyun melihat jajaran croissant aneka rasa terdapat didalam etalase kaca.

"Apakah Tuan pertama kalinya kemari?"

Pramuniaga itu cukup ramah. Sembari memasukkan pesanan Baekhyun kedalam kantung kertas.

"Ya,"

"Ah, benarkah. Tapi mengapa Tuan tau bahwa Croissant kami yang terbaik."

Baekhyun menggaruk tengkuknya. Ia juga tak tau, bahkan- Baekhyun sendiri belum pernah memakan croissant dari toko ini.

"Eungh- Istriku yang membelikannya waktu itu."

Yeah- apa kalian memgingatnya? Baekhyun mendapat kiriman roti namun malah Laki-laki itu kembalikan kepada sang pengirim yang merupakan Sehyun.
Dan Baekhyun- kalau tidak salah ingat memang toko ini. Toko dimana Sehyun membeli roti, karna nama toko inilah yang berada ditas itu. Dan benar, dia tidak salah. Cara membungkus dan dengan tas yang sama.

"Ah- pasti anda membelikan istri anda."

Baekhyun mengangguk pelan sembari menerima bungkusan kertas itu dan membayarnya.

"Terima kasih Tuan, semoga istri anda senang. Sampai jumpa."

***

Sehun dan Sehyun. Duduk berjejer dalam meeting kali ini. Nampak anteng, terdapat Tuan Oh Kyuhyun juga disana, berada tepat diujung kursi yang merupakan pusat meja meeting hari ini. Ruangan nampak gelap karna gorden otomatis menutup saat layar proyektor dinyalakan. Disana, Manager umum dari Hyunsang terlihat presentasi tentang pembahasan hari ini.
Ada Jisoo Client yang datang dari perusahaan Jepang juga, sudah beberapa ini selalu melakukan rapat bersama membuatnya semakin serius.

"Hh, kenapa?"

Sehun berbisik sepelan mungkin saat merasakan pergerakan Sehyun disampingnya.